Berapa Kalori Nasi Putih 100 Gram? Menyingkap Kandungan dan Pengaruhnya

Berapa Kalori Nasi Putih 100 Gram? Menyingkap Kandungan dan Pengaruhnya

Nasi putih, makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia, ternyata memiliki peran penting dalam asupan kalori harian. Sebagai sumber karbohidrat utama, nasi putih dikenal efektif menyediakan energi cepat bagi tubuh. Mengetahui kandungan kalori dalam nasi putih 100 gram menjadi bekal penting bagi yang memerhatikan pola makan dan kesehatan. Mengetahui kandungan kalori dalam nasi putih 100 gram menjadi bekal penting bagi yang memerhatikan pola makan dan kesehatan. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang kalori nasi putih dan pengaruhnya terhadap tubuh. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang kalori nasi putih dan pengaruhnya terhadap tubuh.

Dalam porsi 100 gram nasi putih, terdapat sejumlah kalori yang dapat bervariasi berdasarkan metode masak dan jenis nasi yang digunakan. Namun, secara umum, 100 gram nasi putih diketahui mengandung sekitar 130-150 kalori. Angka ini mungkin terlihat kecil, namun perlu diingat bahwa nasi putih biasanya tidak dikonsumsi sendiri; ia sering diolah bersama hidangan lain yang dapat mempengaruhi total kalori dalam satu sajian.

Baca Juga : Kalori Nasi Merah vs Nasi Putih dan Manakah yang Lebih Baik Untuk Diet?

Mengungkap Kandungan Kalori Nasi Putih 100 Gram

Satu porsi nasi putih 100 gram umumnya mengandung sekitar 129 kalori. Angka ini berasal dari karbohidrat kompleks yang merupakan komponen utama nasi, yaitu sekitar 28 gram per 100 gram. Kandungan protein dan lemak dalam nasi putih terbilang kecil, masing-masing hanya sekitar 2 gram dan 0,3 gram per 100 gram.

Sementara kandungan kalori bisa sedikit berbeda tergantung pada jenis beras, cara memasak, dan kandungan air. Nasi yang lebih pulen atau lembek biasanya mengandung lebih banyak air, sehingga per 100 gramnya memiliki kalori lebih rendah. Selain itu, teknik memasak seperti menanak nasi dengan nasi merah atau dicampur gandum juga dapat memengaruhi total kalori.

Selain itu, adanya tambahan minyak atau mentega dalam proses masak juga akan menambah jumlah kalori. Mungkin terlihat sepele, namun sejumput minyak atau mentega dalam proses memasak nasi dapat menambah nilai kalori secara signifikan. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan tidak hanya nasi itu sendiri, tetapi juga cara memasaknya dan tambahan apa yang digunakan.

Baca Juga : MENU DIET SEMINGGU TURUN 10 KG CEPAT DAN AMPUH

Pengaruh Kalori Nasi Putih 100 Gram terhadap Tubuh

Banyak faktor yang dapat memengaruhi jumlah kalori dalam nasi putih. Salah satunya adalah jenis nasi itu sendiri. Nasi putih terbagi menjadi beberapa varietas, seperti nasi jasmine, nasi basmati, dan nasi putih biasa. Meski terkesan rendah, 129 kalori bukanlah angka yang bisa diabaikan. Asupan nasi putih 100 gram berkontribusi sekitar 6% dari kebutuhan kalori harian orang dewasa dengan aktivitas sedang (2.000 kalori). Konsumsi nasi putih dalam jumlah sedang tidak bermasalah, namun perlu diimbangi dengan makanan lain untuk memenuhi kebutuhan gizi secara lengkap.

Bagi yang menjalani program penurunan berat badan, memperhatikan kalori nasi putih sangat penting. Mengurangi porsi nasi putih atau menggantinya dengan alternatif sumber karbohidrat lain yang lebih kaya serat, seperti nasi merah atau ubi jalar, dapat membantu mengontrol asupan kalori total.

Namun, perlu diingat bahwa kalori bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi berat badan. Aktivitas fisik dan faktor genetik juga turut berperan. Konsultasi dengan ahli gizi dapat membantu menentukan asupan karbohidrat yang tepat berdasarkan kondisi dan kebutuhan masing-masing individu.

Baca Juga : Makan Malam untuk Diet yang Direkomendisikan Ahli Gizi

Kesimpulan

Mengetahui kandungan kalori nasi putih 100 gram penting untuk memantau asupan harian dan menjaga pola makan sehat. Meskipun Mengetahui kandungan kalori nasi putih 100 gram penting untuk memantau asupan harian dan menjaga pola makan sehat. Meskipun cepat dan merupakan sumber karbohidrat yang baik, konsumsi yang berlebihan dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang memadai. moderasi dan keseimbangan dengan jenis makanan lain merupakan kunci utama untuk menjaga kesehatan dan berat badan ideal.

Dengan memahami pengaruh kalori nasi putih, kita dapat membuat pilihan bijak dalam menentukan menu dan porsi makan demi hidup yang lebih sehat dan bugar. Oleh karena itu, penting untuk memasukkan nasi putih ke dalam pola makan seimbang, memperhatikan metode masak, dan menghindari tambahan yang berlebihan seperti minyak atau mentega.

Jangan lewatkan artikel menarik lainnya tentang Misteri Penurunan Berat Badan: Alasan Berat Badan Susah Turun

Mengungkap Rahasia Cara Menghitung Kalori pada Nasi Putih

Mengungkap Rahasia Cara Menghitung Kalori pada Nasi Putih

Nasi putih merupakan salah satu makanan pokok masyarakat Indonesia. Nasi putih memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi, sehingga dapat menjadi sumber energi yang baik. Namun, nasi putih juga mengandung kalori yang cukup tinggi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghitung kalori pada nasi putih agar dapat mengontrol asupan kalori harian.

Langkah pertama dalam menghitung kalori pada nasi putih adalah mengetahui berapa banyak yang Anda konsumsi. Ukuran porsi dapat bervariasi, tetapi perhitungan umumnya didasarkan pada berat dalam gram. Misalnya, satu porsi nasi putih umumnya setara dengan sekitar 150 gram. Dengan mengetahui berat porsi, Anda dapat menggunakan informasi nutrisi pada label kemasan atau sumber lainnya untuk menghitung jumlah kalori yang Anda konsumsi.

Saat menghitung kalori, kandungan nutrisi nasi putih sangat penting. Mayoritas kalori pada nasi putih berasal dari karbohidrat, khususnya amilosa dan amilopektin. Selain itu, nasi putih memiliki sedikit protein dan lemak. Karbohidrat dan protein menghasilkan sekitar 4 kalori per gram, sedangkan lemak menyumbang sekitar 9 kalori per gram. Anda bisa mengetahui dengan tepat berapa banyak kalori yang terkandung dalam sepotong nasi putih jika Anda mengetahui proporsi kandungan nutrisinya.

Baca Juga : Menakar Karbohidrat Sehat: Memahami Indeks Glikemik Nasi Putih

Menghitung Kalori Nasi Putih

Cara menghitung kalori pada nasi putih dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:

  1. Menggunakan tabel kalori
    Tabel kalori merupakan daftar yang berisi informasi kandungan kalori dari berbagai jenis makanan. Untuk menghitung kalori nasi putih, Anda dapat mencari informasi kandungan kalori nasi putih dalam tabel kalori. Berdasarkan tabel kalori, kandungan kalori nasi putih per 100 gram adalah 129 kalori. Dengan demikian, jika Anda mengonsumsi nasi putih sebanyak 1 centong (sekitar 100 gram), maka Anda akan mengonsumsi 129 kalori.
  2. Menggunakan timbangan
    Cara menghitung kalori nasi putih dengan menggunakan timbangan adalah dengan mengukur berat nasi putih yang dikonsumsi. Untuk mengetahui kandungan kalori nasi putih per gram, Anda dapat menggunakan tabel kalori atau mencari informasinya di internet. Misalnya, jika Anda mengonsumsi nasi putih sebanyak 50 gram, maka kandungan kalorinya adalah 64,5 kalori. Hal ini karena 50 gram nasi putih setara dengan 50/100 x 129 = 64,5 kalori.

Tips Menghitung Kalori Nasi Putih

Berikut ini adalah beberapa tips menghitung kalori nasi putih:

  • Gunakan alat ukur yang tepat. Alat ukur yang tepat dapat membantu Anda untuk mengukur berat nasi putih dengan akurat.
  • Bersihkan alat ukur sebelum digunakan. Hal ini untuk menghindari kontaminasi dari makanan lain.
  • Catatlah asupan kalori Anda setiap hari. Hal ini dapat membantu Anda untuk memantau asupan kalori harian Anda.

Penghitungan kalori pada nasi putih sangat penting untuk mengontrol kalori secara teratur. Kalori nasi putih dapat dihitung dengan dua cara: menggunakan tabel kalori atau menggunakan timbangan. Anda dapat memilih pendekatan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Selain menghitung kalori, Anda juga perlu memperhatikan jenis nasi putih yang dikonsumsi. Nasi putih yang diolah dengan cara yang tidak sehat, seperti digoreng atau dicampur dengan santan, dapat meningkatkan kandungan kalorinya. Oleh karena itu, sebaiknya konsumsilah nasi putih dengan cara yang sehat, seperti direbus atau dikukus.

Baca Juga : Kalori Nasi Merah vs Nasi Putih dan Manakah yang Lebih Baik Untuk Diet?

Kesimpulan

Selain faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, ada beberapa faktor lain yang perlu diperhatikan dalam menghitung kalori pada nasi putih. Pengolahan nasi, misalnya, dapat memengaruhi indeks glikemiknya, yang berkaitan dengan seberapa cepat nasi tersebut dapat meningkatkan kadar gula darah. Nasi putih yang dikukus memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan nasi putih yang dimasak dengan cara lain. Oleh karena itu, memperhitungkan faktor-faktor seperti ini dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang dampak nasi putih terhadap pola makan dan kesehatan Anda.

Dalam menjaga kesehatan dan mengontrol berat badan, mengetahui berapa kalori yang Anda konsumsi setiap hari merupakan langkah awal yang penting. Dengan memahami cara menghitung kalori pada nasi putih, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam merencanakan makanan sehari-hari Anda. Menggunakan informasi tentang berat porsi, komposisi nutrisi, dan faktor-faktor pengaruh lainnya dapat membantu Anda mengelola asupan kalori dengan lebih efektif. Ingatlah bahwa kesadaran akan kandungan kalori tidak hanya membantu dalam mencapai tujuan penurunan berat badan, tetapi juga dalam mempertahankan pola makan yang seimbang dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Jangan lewatkan artikel menarik lainnya tentang Beras Organik Diabetes, Beras Putih Anti Diabetes

KALORI NASI MERAH 100 GRAM DAN MANFAATNYA

KALORI NASI MERAH 100 GRAM DAN MANFAATNYA

Kalori nasi merah 100 gram – Lebih baik mengkonsumsi nasi putih atau nasi merah? Kira – kira mana nih nasi yang memiliki khasiat ampuh untuk kesehatan tubuh manusia? Yang pasti kedua nasi ini memiliki khasiat luar biasa untuk tubuh ya, tidak ada yang buruk. 

Seperti beras merah, yang sudah terbukti mampu mengatasi beberapa penyakit kronis pada tubuh. Penyakit tersebut seperti kolesterol tinggi, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, sembelit, penyakit jantung dan sembelit. Selain mengatasi penyakit, mengkonsumsi beras merah juga bisa untuk program diet berat.

Hal ini karena beras merah merupakan biji-bijian utuh yang hanya mengalami sekali proses pengelupasan kulit. Sehingga kandungan nutrisinya tidak banyak terbuang. Inilah alasan yang membuat beras merah memiliki lebih banyak kandungan nutrisi serat yang sangat bermanfaat untuk mengatasi beberapa penyakit tersebut.

KALORI NASI MERAH 100 GRAM

Kandungan kalori nasi merah 100 gram-Takaran setiap orang dalam mengkonsumsi beras merah tentu berbeda. Departemen Kesehatan AS mengungkapkan bahwa untuk tubuh laki – laki dewasa membutuhkan 2.000 – 3.000 kalori perhari. Sedangkan untuk perempuan dewasa membutuhkan 1.600 – 2.400. Penelitian ini cocok sekali untuk kamu yang ingin menjaga berat badan ideal dan diet berat.

The American Heart Association (AHA) juga memberikan saran untuk lebih banyak beras merah daripada beras putih ketika seseorang mengalami beberapa penyakit. Penyakit tersebut seperti diabetes, stroke, obesitas, kolesterol dan penyakit jantung. Lalu berapa gram beras merah ketika seseorang ingin mengkonsumsi beras merah setiap hari untuk memenuhi kebutuhanya?

Setiap kebutuhan tentu memiliki takaran beras merah yang berbeda – beda. Jadi biasanya pasien akan diberikan saran dari dokter terlebih dahulu. Saran tersebut tentang berapa kalori yang diperlukan oleh tubuh untuk kebutuhan tertentu.

Nah, lalu berapa sih kandungan kalori pada beras merah 100 gram? Berikut beberapa takaran/ukuran porsi yang bisa kamu coba di rumah :

  • 100 gram beras merah terdapat 110 kalori. Rincian kalorinya terdapat 7% lemak, 83% karbohidrat dan 9% protein.
  • 1 mangkok masak beras merah terdapat 214 kalori.
  • 1 ons, kering, hasil terdapat 104 kalori.
  • 1 mangkok, kering, hasil terdapat 682 kalori.

Baca Juga : Takaran Beras Merah Untuk Diet

INDEKS GLIKEMIK NASI MERAH

Kandungan kalori nasi merah 100 gram-Indeks glikemik adalah petunjuk untuk memilih makan yang akan dikonsumsi. Biasanya kata ini digunakan untuk seseorang yang mengidap penyakit diabetes. Selain pengidap diabetes indeks glikemik juga bisa digunakan untuk seseorang yang ingin menurunkan berat badan atau diet.

Tujuan menggunakan indeks glikemik adalah untuk mengetahui kadar indeks glikemik dalam suatu makan. Sehingga kamu bisa memprediksi berapa besar peningkatan kadar gula darah setelah mengkonsumsi beras merah atau beras putih.

Semua jenis beras yang telah diolah menjadi nasi tentu memiliki kadar indeks glikemik yang tidak sama. Berikut adalah beberapa jenis beras dan kadar indek glikemiknya.

  1. Beras Merah

Jenis beras yang pertama adalah beras merah. Beras merah juga bisa dijadikan untuk sebagai bahan pengganti nasi putih. Khususnya bagi mereka yang ingin diet berat dan seseorang yang mengidap penyakit diabetes. Hal ini karena beras merah memiliki indeks glikemik 54 – 81.

2. Beras Hitam

Jika dibandingkan dengan beras merah, beras hitam memiliki kandungan serat lebih tinggi. Walaupun sebenarnya beras hitam satu varietas dengan beras merah. Beras hitam mengandung nutrisi seperti fitonutrien, vitamin E, protein, phytochemical dan zat besi.

Untuk indeks glikemik pada beras merah adalah sebesar 42,3. Sedangkan kandungan kalori beras hitam setiap 45 gram yang belum menjadi beras adalah 160 kalori, 4 gram protein, 34 gram karbohidrat dan serat 1 gram.

Baca juga : Perbedaan Beras Hitam dan ketan Hitam

3. Beras Coklat

Jenis beras yang terakhir adalah beras coklat. Beras coklat adalah hasil beras yang tidak disosoh, sehingga menghasilkan semua nutrisi beras yang terkandung dalam lapisan kulit ari beras masih utuh.

Berdasarkan tabel indeks glikemik dari Harvard health Publishing, Harvard Medical School kandungan indeks glikemik pada 100 gram beras coklat yaitu sebesar 68.

.

NUTRISI BERAS MERAH

NUTRISI DALAM BERAS MERAH

Seperti kutipan sebelumnya, tidak hanya kalori nasi merah 100 gram tetapi beras merah tergolong biji – bijian utuh yang kaya akan nutrisi dan serat apabila dibandingkan dengan beras putih. Sehingga beras merah termasuk ke dalam golongan karbohidrat dengan rendah kalori, tinggi serat, tidak mengandung lemak trans dan bebas gluten.

Berikut adalah kandungan nutrisi beras merah dengan bobot 100 gram :

  • 64 gram air
  • 149 kal energi
  • 2,8 gram protein
  • 0,4 gram lemak
  • 32,5 gram karbohidrat
  • 0,3 gram serat
  • 6 mg kalsium
  • 63 mg fosfor
  • 0,8 mg zat besi
  • 5 mg natrium
  • 91,4 mg kalium
  • 43 mg magnesium
  • 0,9 mg seng
  • 1,6 mg vitamin B3
  • 0,06 mg Vitamin B1.

Kandungan nutrisi beras merah dengan bobot 200 gram :

  • 230 – 250 kalori
  • 5 gram protein
  • 3 – 3,5 gram serat
  • 45 – 50 gram karbohidrat
  • 80 mg magnesium
  • 160 mg kalium
  • 1,6 – 2 gram lemak
  • 150 – 200 mg fosfor
  • 1,1 mg zat besi
  • 2 mg natrium

Selain nutrisi – nutrisi tersebut, ternyata beras merah juga mengandung antioksidan flavonoid seperti quercetin,myricetin dan apigenin. Beras merah juga mengandung vitamin B, mangan, kalsium, asam pantotenat dan zinc.

beras merah beras putih

NASI MERAH ATAU NASI PUTIH, MANA YANG LEBIH SEHAT

Kandungan kalori nasi merah 100 gram-Kedua nasi ini tentu memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan tubuh manusia. Dan yang pasti kedua nasi ini memiliki keunggulan masing – masing pada setiap kebutuhan tubuh. Sebab, kedua beras ini memiliki nutrisi yang berbeda. Nasi putih adalah beras merah yang sudah dihilangkan kuman dan dedaknya. Padahal dedak dan kuman tersebut memiliki nutrisi yang berharga.

Akibat dari proses penghilangan kuman dan dedak beras putih cenderung memiliki kekurangan beberapa nutrisi seperti antioksidan seperti vitamin B, mineral, serat, lemak dan sangat sedikit protein. 

Maka dari itu, seseorang yang memiliki kebutuhan diet rendah serat yang akan mengalami diare, peradangan pada usus dan penyumbatan akibat kanker kolorektal, lebih baik mengkonsumsi beras putih sebagai karbohidrat utama. Karena mengandung lebih sedikit serat.

Sedangkan untuk beras merah, cenderung lebih banyak kandungan serat dari pada beras putih. Tingginya kandungan serat yang berada pada beras merah menjadikan beras ini sangat cocok untuk kebutuhan seseorang yang ingin melakukan diet tinggi serat.

Selain untuk diet tinggi, beras merah juga sangat cocok untuk seseorang yang memiliki penyakit seperti sembelit, penyakit jantung, obesitas, mengurangi kolesterol, diabetes dan stroke.

Kesimpulanya, beras merah dan beras putih pada dasarnya memiliki khasiat yang berbeda. Karena setiap orang memiliki kebutuhan dan tujuan masing – masing dalam mengonsumsi suatu makanan. 

Semoga artikel tentang kalori nasi merah 100 gram ini dapat kamu jadikan acuan untuk menentukan jenis beras yang akan kamu konsumsi. Terutama bagi kamu yang sedang mengalami sakit diabetes atau yang ingin memperbaiki pola makan.

Kalori Nasi Merah vs Nasi Putih dan Manakah yang Lebih Baik Untuk Diet?

Kalori Nasi Merah vs Nasi Putih dan Manakah yang Lebih Baik Untuk Diet?

Kalori nasi merah penting diketahui oleh Anda yang menyukainya. Baik nasi putih ataupun
nasi merah memang sama-sama baik untuk kesehatan tubuh. Akan tetapi, keduanya memang
mempunyai sedikit perbedaan dari segi nutrisi.
Popularitas nasi merah memang semakin meningkat karena dinilai memiliki manfaat yang tidak
kalah baiknya dibandingkan dengan nasi putih. Namun, jangan hanya asal ikut-ikutan saja.
Penting bagi Anda untuk mengetahui juga apa saja kandungan di dalamnya yang membuat salah
satunya lebih unggul dibandingkan yang lain.

Kalori Nasi Merah VS Nasi Putih dan Kandungan Nutrisinya

Jenis-jenis beras memang banyak dan hasil puting adalah salah satu yang paling umum
dikonsumsi. Akan tetapi, sekarang ini beras merah juga kian populerkan untuk diet serta pola
makanan sehat.

Ada beberapa perbedaan utama di antara nasi putih dan nasi merah termasuk kandungan kalori nasi merah dan nutrisinya, seperti:

● Kandungan Serat

Beras merah punya serat yang lebih tinggi dibandingkan beras putih sehingga cocok untuk diet
tinggi serat. Untuk perbandingan, di setiap 100 gram nasi merah tergantung 1,6 gram serat.
Sementara pada nasi putih hanya memiliki 0,4 gram.

Baca Juga : BINGUNG MASAK SARAPAN APA? NASI UDUK BERAS MERAH SAJA

● Kandungan Kalori

Kandungan kalori nasi merah dan nasi putih memang punya perbedaan. Pada secangkir masih
merah terdapat 248 kalori, sementara pada nasi putih mengandung 205 kalori. Perbedaan tersebut
dengan disebabkan karena bahwa dedak mengandung lemak yang merupakan sumber kalori dan
protein tambahan.

Baca Juga : NASI MERAH AYAM KARI, RESEP MENU DIET SIMPEL

● Nutrisi dan Mineral

Pada beras merah yang masih memiliki bekatul dan dedak, terkandung nutrisi dan mineral yang
lebih banyak dibandingkan dengan beras putih. Beras merah memiliki 790% lebih banyak
vitamin B1, 540% lebih banyak vitamin B3, serta lebih banyak penyakit yang senyum sebanyak
225%. Selain itu, kandungan riboflavin, vitamin B9, besi, selenium, dan zinc lebih tinggi.

Baca Juga : NASI MERAH DAUN JERUK DAN AYAM PANGGANG JAHE

● Anti Nutrisi

Meskipun kalori nasi merah cukup banyak, namun ada juga hal penting yang perlu
diperhatikan. Kandungan bekatul yang melekat pada biji-bijian punya senyawa yang dinamakan
fitat atau anti nutrisi. Asam fitat yang ada di dalamnya, bisa mengurangi kemampuan tubuh
dalam mencerna dan menyerap mineral di beras merah.

Baca Juga : RESEP NASI KEBULI BERAS MERAH

● Indeks Glikemik

Karena beras merah mengandung kadar serat dan protein lebih tinggi, sering juga menjadi
pilihan yang lebih bagus karena nilai indeks glikemiknya lebih rendah dibandingkan nasi putih.
Nilai indeks glikemik tersebut bisa berdampak terhadap kadar gula darah.
Karena kalau semakin tinggi, maka dampak terhadap tubuh semakin besar. Nasi merah
mempunyai nilai indeks glikemik yang lebih rendah daripada nasi putih. Sehingga, lebih cocok
untuk dikonsumsi para penderita diabetes.

Mana yang Lebih Baik? Beras Merah atau Beras Putih
Kalori nasi merah memang lebih banyak dibandingkan beras putih. Namun, secara umum
sebenarnya perbedaan keduanya tidak terlalu signifikan. Masing-masing dapat Anda gunakan
sebagai pilihan yang sehat.
Walaupun memang, dari segi rasa banyak orang yang lebih menyukai nasi putih dengan alasan
lebih enak dibandingkan dengan nasi merah. Namun, itu tergantung dari selera saja dan Anda
bebas memilih mana yang disukai.
Perbandingan kalori nasi merah dan nasi putih serta gizi lainnya telah dijelaskan dan tentu
semakin menambah wawasan Anda. Jadi, lebih bijak lagi untuk menentukan mana pilihan diet
untuk sehari-hari atau mungkin bisa mengkombinasikannya. Semoga bermanfaat!

Jika kamu sedang mencari beras merah organik MinKa sarankan untuk menggunkan BERAS ORGANIK dari EKA FARM. Karena BERAS ORGANIK EKA FARM memiliki kandungan vitamin serta serat yang lebih tinggi dan bebas dari pestisida dan bahan kimia. Kamu dapat membelinya melalui Whatsapp 0811-2650-296 atau kunjungi web kami di PRODUSEN BERAS ORGANIK YOGYAKARTA

Nasi Merah vs Nasi Putih, Mana yang Lebih Bagus ?

Nasi Merah vs Nasi Putih, Mana yang Lebih Bagus ?

Manakah yang lebih baik antara nasi merah vs nasi putih? Pertanyaan ini mungkin ingin
diketahui juga jawabannya oleh Anda. Seperti yang diketahui, nasi merupakan salah satu
makanan yang paling banyak dikonsumsi di muka bumi.
Di Indonesia, nasi merupakan makanan pokok yang harus dihidangkan oleh sebagian besar
masyarakat. Baik itu untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam, nasi selalu hadir untuk
mengisi energi dan didampingi oleh lauk pauknya. Bahkan, banyak yang berkata kalau belum
makan jika tidak mengkonsumsi nasi.
Mengetahui perbedaan nasi merah dan nasi putih akan memberikan Anda wawasan tentang mana
sebaiknya ya yang harus dikonsumsi pada saat tertentu. Dengan begitu, akan lebih bijak lagi
untuk menentukan menu baik untuk diri sendiri maupun keluarga. Oleh karenanya, akan dibahas
tentang apa perbedaan nasi merah vs nasi putih serta mana yang terbaik?

Baca Juga : NASI MERAH AYAM KARI, RESEP MENU DIET SIMPEL

Perbedaan Nasi Merah Vs Nasi Putih

Nasi merah menjadi salah satu opsi yang cukup populer dalam beberapa tahun terakhir.
Alasannya, disinyalir mempunyai nilai gizi yang lebih baik daripada jenis nasi putih.
Warna merah pada nasi ini bersumber dari kandungan antosianin yang menjadi sumber
antioksidan tinggi. Masih merah bisa diperoleh dari beras yang masih mempunyai sekam
ataupun tidak.
Sementara itu, nasi putih berasal dari beras coklat yang sudah dibuang bagian dedak maupun
sekamnya. Walaupun proses tersebut bisa memperpanjang nama penyimpanan beras, namun
kandungan gizi baik dalam dedak maupun sekam sudah hilang.
Proses yang sudah dilalui oleh nasi putih akan membuatnya sedikit kehilangan kandungan gizi
mulai dari serat protein, antioksidan serta vitamin dan mineral lain.

Baca Juga : NASI MERAH DAUN JERUK DAN AYAM PANGGANG JAHE

Kandungan Gizi di Dalam Nasi Merah dan Nasi Putih
Di dalam 100 gram nasi merah vs nasi putih, terdapat kandungan gizi:

● Makronutrien. Pada nasi putih terdapat serat sejumlah 0,6 MG sedangkan AC merah
sebanyak 2 gram serat.

● Zat besi. Pada nasi putih terdapat 1,2 gram zat besi, sedangkan masih merah ada 5,5
gram.
● Protein. Nasi putih memiliki protein 6,8 gram, sementara itu pada nasi merah sebanyak 7
gram.
● Vitamin. Vitamin pada nasi putih terutama B6 sejumlah 0,1 MG sedangkan nasi merah
sebanyak 0,5 mg.

Baca Juga : BINGUNG MASAK SARAPAN APA? NASI UDUK BERAS MERAH SAJA

Lebih Sehat Mana Antara Nasi Merah Vs Nasi Putih ?

Nasi merah vs nasi putih memang mempunyai keunggulan dan kerugiannya masing-masing.
Jika ditanya mana yang lebih sehat? Maka ada korelasinya dengan kondisi kesehatan masing-
masing orang.
Jika ingin mengurangi resiko penyakit obesitas, jantung, atau kanker maka bisa memilih nasi
yang berasal dari beras utuh. Contohnya nasi merah, nasi dari beras coklat atau hitam.
Kandungan antioksidannya akan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga mengurangi resiko
penyakit metabolik, depresi, atau kanker.
Lalu, apakah artinya nasi putih tidak bagus untuk kesehatan? Ini tidak benar juga. Terlebih lagi
Jika Anda merupakan orang sehat serta tidak mengkonsumsinya berlebihan. Bagi para pekerja
berat mengkonsumsi nasi putih akan menyediakan energi yang cukup. Anda akan perlu nasi
putih dibandingkan dengan nasi merah jika sedang diet rendah serat. Contohnya, ketika
mengalami diare.
Nasi merah vs nasi putih memang punya keunggulan masing-masing dan keduanya cukup
bagus dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia secara umum. Walaupun memang, masih banyak
yang belum terbiasa mengkonsumsi nasi merah karena dinilai lebih hambar dibandingkan nasi
putih. Semoga bermanfaat!

Jika kamu sedang mencari beras merah organik MinKa sarankan untuk menggunkan BERAS ORGANIK dari EKA FARM. Karena BERAS ORGANIK EKA FARM memiliki kandungan vitamin serta serat yang lebih tinggi dan bebas dari pestisida dan bahan kimia. Kamu dapat membelinya melalui Whatsapp 0811-2650-296 atau kunjungi web kami di PRODUSEN BERAS ORGANIK YOGYAKARTA