Apakah Anda adalah salah satu orang yang masih berpikiran atau berpendapat bahwa makan pagi tidak perlu, biar langsing?

Ataukah Anda yang juga masih mengira bahwa makan buah pagi-pagi bikin sakit perut atau mules?

Semoga Anda bukan dua-duanya. Jika Anda masih demikian, ayo perbarui lagi pendapat Anda.

Sarapan itu Perlu

Makan Pagi itu Perlu dan sangat penting. Terutama untuk memberikan pasokan energi dan menstabilkan kadar gula darah serta menambah GIZI. Sayangnya masih ada yang beranggapan bahwa untuk mencapai tubuh yang langsing sebaiknya gak usah sarapan. Mungkin bisa saja dia langsing tapi hasilnya gak lama atau bahkan malah berbuah jadi penyakit untuk dirinya.

Kalau ngobrol tentang masalah pelangsingan banyak yang masih pakai ide lama yang konyol, yaitu dengan menyedikitkan makan dan menahan lapar. Harapannya biar tubuh membakar lemak. Padahal pola seperti itu sudah disepakati oleh para ahli kesehatan bahwa itu berbahaya. Kapan-kapan kita bahas tentang Pelangsingan ya. Kita sekarang bahas tentang Makan Pagi dengan Buah terlebih dahulu.

Makan Apa sebaiknya?

Sebagian iklan di televisi sangat menyesatkan kita, terutama iklan sabun. Lalu iklan susu sereal yang mengangkat isu Makan Pagi dengan Minum Susu Sereal. Di iklan tersebut dikatakan bahwa 7 dari 10 Anak Indonesia kekurangan gizi sarapan. Mungkin tidak masalah dengan gerakan Sarapan Sehat tersebut tapi sayangnya diarahkan untuk minum susu sereal.

Lalu apa sebaiknya? Makanlah Buah. Makanlah Buah yang Berserat, Berair dan Manis. Jika Anda masih menganggap bahwa makan buah di pagi hari bikin sakit perut, coba cek dulu kebiasaan BAB dan pola hidup Anda. Biasanya salah kaprahnya adalah karena buah sangat mudah dicerna dan segera diubah jadi energi. Sehingga perut Anda lebih cepat kosong dan membantu pembuangan di pagi hari. Bagi yang BAB-nya irit, alias 2-3 hari atau lebih baru BAB, wajar kalau segera mules.

Pagi adalah saatnya tubuh melakukan pembuangan dari hasil bersih-bersih malamnya. Oleh karena itu sebaiknya makanan yang dimakan ketika waktu itu adalah yang paling mudah dicerna dan diserap. Makanan apa itu? BUAH.

Ketika Anda makan selain Buah, mengganggu proses pembuangan. Energi tubuh banyak digunakan untuk proses pembuangan. Jika Anda makan makanan yang sulit dicerna, energi tubuh jadi terbagi untuk mencerna, padahal butuh untuk pembuangan. Jika tubuh tidak tuntas dalam proses pembuangannya membuat kotoran yang harusnya dibuang jadi tertinggal di dalam tubuh.

Oya pembuangan yang saya maksud tidak hanya sekedar BAB saja, tetapi juga keringat, gas dan lain-lain.

Ternyata pola makan Buah ini juga dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad Sholallahu ‘alaihi wassalam. Sarapan pagi beliau diawali dengan makan kurma. Kurma itu buah. Oleh karena itu beliau adalah manusia yang sehat dan sangat jarang sekali sakit.

Gimana? Kapan Anda ingin memulai Sarapan Sehat?