Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Kemenkes

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Kemenkes

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah perilaku yang dilakukan oleh individu atau kelompok untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, baik di lingkungan rumah tangga, sekolah, tempat kerja, maupun masyarakat. PHBS merupakan salah satu program prioritas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) mendefinisikan PHBS sebagai semua perilaku yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. PHBS merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan cara meningkatkan derajat kesehatan dan memberdayakan masyarakat.

Tatanan PHBS Menurut Kementrian Kesehatan Indonesia

Tatanan PHBS memberikan langkah-langkah praktis yang dapat diikuti untuk mencapai hidup bersih dan sehat. Beberapa aspek kunci tatanan PHBS, seperti mencuci tangan dengan benar, menjaga kebersihan lingkungan, dan pola makan sehat. Penerapan tatanan PHBS dalam kehidupan sehari-hari merupakan investasi jangka panjang untuk kesehatan pribadi dan komunitas. Tatanan PHBS adalah susunan atau pola PHBS yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing lingkungan. Tatanan PHBS dibagi menjadi empat, yaitu:

  • Tatanan PHBS di rumah tangga, yang meliputi 10 indikator, seperti mencuci tangan dengan sabun, menggunakan jamban sehat, membuang sampah pada tempatnya, dan lain-lain.
  • Tatanan PHBS di sekolah, yang meliputi 12 indikator, seperti tidak merokok, tidak mengonsumsi narkoba, melakukan aktivitas fisik, dan lain-lain.
  • Tatanan PHBS di tempat kerja, yang meliputi 11 indikator, seperti menjaga kebersihan diri dan lingkungan, menghindari stres, melakukan pemeriksaan kesehatan, dan lain-lain.
  • Tatanan PHBS di masyarakat, yang meliputi 9 indikator, seperti mengikuti imunisasi, menghindari penyakit menular, berpartisipasi dalam gerakan masyarakat sehat, dan lain-lain.

Cara Menerapkan PHBS

Untuk menerapkan PHBS, kita perlu melakukan beberapa langkah, yaitu:

  1. Mengetahui dan memahami apa itu PHBS dan manfaatnya bagi kesehatan
  2. Menilai dan menganalisis kondisi kesehatan dan lingkungan kita saat ini
  3. Menentukan indikator PHBS yang sesuai dengan tatanan kita
  4. Menyusun rencana aksi untuk mencapai indikator PHBS yang ditetapkan
  5. Melaksanakan rencana aksi secara konsisten dan berkelanjutan
  6. Memonitor dan mengevaluasi hasil dan dampak dari penerapan PHBS
  7. Membuat laporan dan dokumentasi tentang proses dan hasil penerapan PHBS

Baca Juga : Jangan Putus Asa! Mengelola Diabetes Keturunan dengan Semangat dan Pola Hidup Sehat

Manfaat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Manfaat PHBS melampaui aspek kesehatan fisik dan mencakup kesejahteraan secara keseluruhan. Manfaat seperti peningkatan daya tahan tubuh, pencegahan penyakit menular, dan peningkatan produktivitas. PHBS bukan hanya tentang upaya pencegahan penyakit, tetapi juga mengarah pada kehidupan yang lebih bermakna dan berkualitas. Perilaku hidup bersih dan sehat memiliki banyak manfaat, baik bagi individu, keluarga, maupun masyarakat. Beberapa manfaat PHBS adalah:

  • Meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan
  • Mencegah dan mengurangi risiko penyakit dan gangguan kesehatan
  • Menghemat biaya pengobatan dan perawatan kesehatan
  • Meningkatkan produktivitas dan prestasi
  • Meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab terhadap kesehatan diri dan lingkungan
  • Meningkatkan partisipasi dan kerjasama dalam pembangunan kesehatan

Baca Juga : Kunci Kesehatan dan Kesejahteraan dengan Cara Menjaga Berat Badan Ideal

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Kemenkes: Fondasi Kesehatan yang Kokoh

Perilaku hidup bersih dan sehat adalah perilaku yang dilakukan oleh individu atau kelompok untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, baik di lingkungan rumah tangga, sekolah, tempat kerja, maupun masyarakat. PHBS merupakan salah satu program prioritas Kemenkes untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia. PHBS memiliki tatanan yang berbeda-beda sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing lingkungan.

PHBS dapat diterapkan dengan melakukan beberapa langkah, mulai dari mengetahui, menilai, menentukan, menyusun, melaksanakan, memonitor, hingga melaporkan. PHBS memiliki banyak manfaat, baik bagi individu, keluarga, maupun masyarakat. Dengan menerapkan PHBS, kita dapat menjaga kesehatan diri dan lingkungan, serta berkontribusi dalam pembangunan kesehatan nasional.

 

Tinggalkan Balasan