Manfaat Beras Eka Farm dalam Mitos Penderita Diabetes

Manfaat Beras Eka Farm dalam Mitos Penderita Diabetes

Beras Eka Farm – Orang Indonesia memang identik makan dengan nasi. Sampai-sampai ada istilah “Belum makan, kalau belum makan nasi” ada-ada aja nih orang Indonesia. Apakah Anda juga begitu? Namun ternyata ada beberapa orang yang merasa bersalah lho atau bahkan tidak berani untuk makan nasi. Seperti halnya mereka yang mempunyai riwayat diabetes. Emang bener ya penderita diabetes tidak boleh makan nasi? Tentunya ini adalah pemahaman yang keliru.

Penderita diabetes memang sebaiknya menghindari mengkonsumsi beras putih karena kandungan glikemiknya yang tinggi. Namun ada juga beras yang memang aman untuk dikonsumsi penderita diabetes, seperti halnya beras organik. Memang, beras organik diabetes memiliki banyak manfaat yang baik untuk menjaga kesehatan dan mencegah diabetes. karena kadar gulanya yang rendah.

Yup. Kandungan gula (glukosa) pada beras organik sangat rendah, jadi aman deh bagi penderita diabetes untuk mengkonsumsinya. Selain itu, beras organik juga sangat cocok bagi siapapun yang sedang dalam proses diet nih, karena beras organik tidak akan membuat Anda gemuk. Tentunya harus diimbangi dengan pola hidup sehat dan olahraga teratur ya sobat.

Di samping rasanya yang lezat, beras eka farm juga memberikan efek kenyang yang tahan lama, jadi tidak cepat lapar deh. Kelebihan lainnya, beras organik juga memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras konvensional. Berbagai mineral seperti zat besi, magnesium, fosfor, dan potassium banyak terkandung dalam beras organik.

Baca juga : Memahami Peran Beras Glikemik Rendah dalam Diet Sehat

Ganti Beras Konvensional Anda dengan Beras Eka Farm

Tingginya kandungan protein pada beras organik juga membuatnya menjadi sumber energi yang baik bagi tubuh. Gimana? Udah mulai tertarik untuk makan dengan beras organik? Berikut kami paparkan manfaat beras organik bagi tubuh:

1. Meningkatkan Metabolisme tubuh

Manfaat Beras organik Untuk diet yang pertama adalah dapat membantu anda meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Ketika anda sedang menjalani diet dan mengkonsumsi beras organik maka metabolisme dalam tubuh anda sebaik baik. Hal itu dikarenakan semakin tinggi laju metabolisme tubuh semakin banyak pula kalori yang bisa ikut terbakar dan tidak menyebabkan penumpukan kalori dalam bentuk lemak.

Baca Juga : Menakar Karbohidrat Sehat: Memahami Indeks Glikemik Nasi Putih

2. Memperkuat tulang

Manfaat Beras organik Untuk diet yang kedua adalah memperkuat tulang. Ketika anda memakan daging tanpa menyeimbangkan dengan mengkonsumsi sayuran, karbohidrat dan buah-buahan dapat menimbulkan kadar protein berlebihan yang bisa mengganggu fungsi ginjal. Efek yang terjadi adalah penyerapan kalsium terganggu sehingga tubuh akan mengambil kalsium dari tulang. Akan tetapi jika anda melakukan diet dengan BERAS DIET ORGANIK itu semua tidak akan terjadi karena asupan makanan ke tubuh kita diatur sesuai kebutuhan kita.

Baca Juga : Perbedaan Diabetes Kering dan Basah: Fakta, Ketidakakuratan Istilah, dan Pencegahan

3. Memperlancar pencernaan

Manfaat Beras organik Untuk diet yang ketiga adalah memperlancar pencernaan. Ketika anda mengonsumsi BERAS DIET ORGANIK yang memiliki serat yang tinggi sehingga tubuh akan dicerna secara bertahap yang menyebabkan sumber glukosa tetap. Itulah mengapa ketika anda sedang berdiet dapat memperlancar pencernaan.

4. Mencegah berbagai penyakit

Manfaat Beras organik Untuk diet yang terakhir adalah mencegah macam penyakit. Ketika anda menjaga pola makan yang teratur dan menjaga asupan gizi yang baik, maka kedepannya akan membuat anda terhindar dari berbagai macam penyakit

Mulai sekarang gantilah beras anda dengan produk beras glikemik rendah beras Amandia dari Eka Farm. Beras Amandia adalah beras yang dirancang memiliki indeks glikemik yang rendah aman untuk anda penderita diabetes atau yang sedang menjalani diet rendah gula. Klik tautan ini atau langung hubungi WA kami di nomor 0811-2650-296

Jangan lewatkan artikel menarik lainnya tentang Amandia: Beras Diabetes Organik Nutrisi Sehat Penderita Diabetes

BERAS DIET ORGANIK UNTUK MEMBANTU HEMPASKAN LEMAK

BERAS DIET ORGANIK UNTUK MEMBANTU HEMPASKAN LEMAK

Banyak orang yang hanya fokus untuk menurunkan berat badan tanpa memperhatikan nutrisi yang masuk. Seringkali patokannya hanya angka timbangan semata, tanpa memperhatikan apakah kebutuhan gizi harian tetap tercukupi. Banyak juga yang hanya memperhatikan kalori yang masuk, sampai stres menghitung kalori semata.

Sekilas tentang kalori

Secara fisika, kalori adalah satuan kalori. Dalam praktik uji laboratorium, satu kalori adalah jumlah panas yang dibutuhkan untuk menaikkan 1 °C suhu 1 gram air.

Kalori memang penting, Moms. Tetapi, gizi yang masuk sehari- hari menjadi hal yang lebih penting. Menjaga kesehatan badan saat diet harus menjadi fokus utama Anda. Menurunkan berat badan bukan hanya sekadar tentang defisit kalori.

Mengkonsumsi kalori yang berlebihan memang dapat menyebabkan kegemukan, tetapi pemahaman tentang mengkonsumsi kalori dari makanan kaya gizi dibandingkan dengan makanan rendah gizi adalah hal yang penting. Pemahaman bahwa kalori bukan hanya semata kalori yang tertera di label produk makanan akan membantu Moms lebih mudah mengubah komposisi tubuh. Bukankah Anda juga tidak ingin hanya turun berat badan, tetapi komposisi tubuh tidak sehat?

Beras Diet Organik untuk membantu hempaskan lemak

Beras Diet organik dapat menjadi pilihan bagi semua kalangan, termasuk para vegetarian dan vegan. Mengapa harus Beras Diet organik? Beras diet adalah perpaduan antara dua jenis varietas beras pilihan yang dikombinasikan untuk membantu efektivitas penurunan berat badan Anda. Beras diet tersusun atas jenis beras merah dan beras putih premium. Beras putih yang menjadi komposisi beras diet tidaklah sama dengan jenis beras putih biasanya yang dijual di pasaran atau dikonsumsi oleh mayoritas masyarakat Indonesia.

Beras diet adalah pilihan yang aman baik untuk kesehatan maupun penyesuaian rasa dan tekstur nasi bagi Anda yang baru akan bertransisi mencoba variasi beras selain beras putih. Beras diet mengandung berbagai macam kandungan gizi, mulai dari tinggi serat, sumber karbohidrat kompleks, vitamin B kompleks, mineral, serta senyawa antioksidan.

Beras merah yang menjadi salah satu penyusun beras diet kaya akan vitamin B dan mineral magnesium. Melansir dari laman hallo sehat, magnesium dan vitamin B dapat membantu metabolisme lemak dalam tubuh. Magnesium akan meningkatkan sensitivitas insulin sehingga tubuh dapat mengolah gula darah. Magnesium juga mampu menghalangi proses penyerapan lemak.

Di samping itu, vitamin B dapat memperlancar pencernaan setya mengaktifkan enzim lipase untuk membakar sel lemak. Namun, tentunya kedua zat dalam beras merah ini tak akan bekerja sempurna untuk memecah lemak dalam tubuh dan membantu program penurunan berat badan Anda jika tidak diimbangi dengan makanan bergizi seimbang, defisit kalori, serta gaya hidup yang sehat.

Mengkonsumsi nasi untuk menurunkan berat badan, why not?

Salah satu pertanyaan yang sering muncul saat ingin diet yaitu: Apakah masih bisa makan nasi? Jawabannya: Tentu saja masih, Moms. Tetapi, perhatikan jenis dan porsi nasi yang masuk. Beras Diet dari Eka Farm dapat menjadi pilihan sahabat diet Anda.

Saran yang selalu ditekankan untuk memiliki tubuh sehat, termasuk untuk mencapai berat badan ideal yaitu konsumsilah whole foods atau makanan yang memiliki gizi utuh dan seminimal mungkin diproses.

Nasi tidak selalu berkaitan dengan kenaikan berat badan. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Obesity research mengungkapkan data tentang pola diet di kota Brazilia, Rio de Janeiro, Brazil. Responden yang memiliki diet nasi dan kacang- kacangan (beans) memiliki risiko besitas yang lebih rendah. Tingkat risiko obesitas meningkat saat diet Barat yang terdiri dari lemak (margarin dan mentega) dan soda dikonsumsi.

Penelitian lain pun menyebutkan hasil yang senada. Berdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Asia Pacific Journal of clinical nutrition, konsumsi nasi ≥401 gram/ hari berasosiasi dengan berat badan yang lebih stabil dan risiko hipertensi 42% lebih rendah dibandingkan orang yang mengkonsumsi beras <200 gram hari.

Tips tambahan untuk membantu program diet Anda

Pernah menulis di buku diary, Moms? Nah, alangkah baiknya jika perjalanan diet Anda pun dicatat dalam sebuah jurnal diet. Men-track proses diet Anda dapat memberikan gambaran sejauh mana Anda telah melangkah. Bukan hanya dikira- kira dengan perasaan, tetapi menimbang, mengukur, dan mencatat apa yang Anda rasakan selama program diet akan membuat data tersebut lebih valid dan dapat menjadi bahan evaluasi.

Selain membuat jurnal diet, pastikan juga Anda aktif bergerak. Semakin banyak makanan yang dikonsumsi, pastikan juga pergerakan tubuh Anda dapat menyeimbanginya. Selain itu, pastikan juga Anda cukup tidur dan mengelola stres. Program diet yang berkelanjutan dan sukses akan mengubah hidup Anda, baik secara fisik maupun emosi.

Bangunlah mindset dan kebiasaan untuk diet jangka panjang

Meskipun sudah banyak alat, ilmu, maupun makanan sehat yang beredar dan dapat kita peroleh dengan mudah, tetapi pilar terpenting untuk hidup sehat dan memiliki berat badan ideal adalah mindset dan kebiasaan. Mulailah untuk membangun kebiasaan yang akan membuat hidup sehat menjadi lebih mudah. Buatlah mindset bahwa hidup sehat tidak harus mahal, tidak harus dimulai nanti, dan bisa Anda mulai kapan saja.

Yuk, Moms, ganti beras Anda dengan Beras Diet untuk membantu hempaskan lemak. Jangan lupa, perbanyak juga makan buah, sayur, dan aktivitas fisik.