Obesitas – Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatannya

Obesitas – Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatannya

Obesitas ketika kita melihat sekilas merupakan kondisi kelebihan berat badan yang menjadikan seseorang terlihat sangat gemuk. Namun, perlu anda tahu kondisi ini adalah kondisi tidak normal badan karena terlalu banyak lemak di dalam tubuh. Sehingga kondisi ini akan mempengaruhi kesehatan secara langsung maupun tidak langsung. Nah, berikut hal-hal yang perlu kita ketahui tentang obesitas.

Pengertian Obesitas

Seperti yang kita ketahui, gangguan ini terletak pada akumulasi lemak yang berlebih di dalam tubuh sehingga tubuh terlihat sangat gemuk. Selain itu, banyak orang di dunia yang mengalami obesitas daripada orang yang terkena malnutrisi kecuali di Afrika dan Asia.

Memang masalah ini biasanya berada di negara-negara maju yang sudah terlepas dari masalah pangan. Namun, sekarang ini negera-negara berkembang dengan masyarakat menengah perlahan mengalami masalah ini. Terutama di lingkungan perkotaan, kita bisa melihat beberapa orang yang sudah memiliki kondisi obesitas. Bahkan tingkat obesitas anak-anak di negara berkembang meningkat lebih dari 30%.

Gejala Obesitas

Orang yang memiliki kondisi ini memiliki gejala yang mudah kita kenali. Yang pertama yang bisa kita kenali yaitu tubuh terlihat gemuk atau sangat gemuk. Selain itu, kita bisa mengukur indeks massa tubuh obesitas di angka 30 atau lebih.

Tubuh yang sering atau mudah berkeringat juga termasuk gejala obesitas mekipun hanya melakukan kegiatan ringan. Contohnya seperti berjalan, terkena sinar matahari, atau melakukan gerakan ringan. Selain itu, obesitas membuat tubuh mudah lelah, sulit tidur, depresi, mengalami masalah kulit, dan nyeri sendi.

penyebab obesitas

Penyebab Obesitas

Kondisi abnormal ini memiliki beberapa penyebab. Perlu kita ketahui kondisi ini sendiri karena adanya tidak seimbangnya energi atau kalori yang tubuh serap dan kalori yang tubuh keluarkan. Dan jaman sekarang ini, sangat mudah untuk kita terkena obesitas karena hampir setiap orang melakukan penyebab umum ini.

Kurang Tidur

Salah satu penyebab yang umum obesitas bisa jadi kita melakukannya. Kekurangan tidur bisa menjadi penyebab tubuh terkena kondisi abnormal ini. Namun, ini bagi orang yang terlalu sering bergadang. Selain itu, orang yang kekurangan tidur rentan terserang berbagai penyakit. Hal ini karena, metabolisme dan imun tubuh berkurang ketika kita kekurangan istirahat.

Lebih lanjut lagi, orang yang kurang tidur biasanya mengeluarkan energi lebih sedikit daripada orang yang memiliki tidur yang normal. 

Pola Makan Tidak Sehat

Makan makanan yang tidak sehat juga penyebab dari gangguan ini. Makan larut malam, cemilan hampir setiap saat, atau makan terlalu banyak lalu tidur menjadi penyebab umum kegemukan.

Selain itu, mengkonsumsi makanan yang tinggi kalori atau banyak lemak sangat tinggi kemungkinannya untuk tubuh cepat gemuk. Makanan tersebut merupakan makanan yang banyak mengandung gula atau lemak.

Bahkan pola makan tidak sehat juga terlihat dari meningkatnya pekerjaan yang tidak banyak bergerak. Sehingga energi tersimpan dalam bentuk lemak dan menumpuk di dalam tubuh.

Faktor Genetika

Faktor genetika juga mempengaruhi seseorang mudah memiliki tubuh yang gemuk. Namun, perlu anda ketahui faktor genetika ini juga berubah dalam waktu yang lama. Tapi, mungkin juga itu tidak terjadi di orang tua atau kakek nenek kita.

Perubahan diet juga bisa mempengaruhi faktor genetika ini. Namun, tentunya tidak secepat yang kita bayangkan. Faktor genetika biasanya berubah dalam waktu yang lama. Sehingga kegemukan dapat terjadi pada suatu generasi. Maka dalam hal ini, jika salah satu orang tua anda mengalami obesitas, maka kemungkinan 40-50% anda juga akan terkena kondisi ini. Bahkan jika kedua orang tua anda terkena obesitas, 70-80% kemungkinan anda akan terkena kondisi ini juga.

Gangguan Hormon

Biasanya gangguan hormon menjadi faktor penting yang membuat seseorang gemuk. Salah satunya saat kita berada di masa pubertas. Ketika kita dalam masa pubertas, hormon-hormon tertentu sedikit terganggu. Sehingga ketika kita mengkonsumsi makanan tertentu, mungkin tubuh tidak bisa menyerap dengan sempurna nutrisi dari makanan.

Ketidakseimbangan hormon seperti kortisol, glukagon, insulin, leptin, tiroid, dan estrogen juga bisa menyebabkan nafsu makan anda naik secara drastis. Sehingga kemungkinan sangat tinggi untuk berat badan anda cepat naik. 

Selain itu, gangguan hormon juga bisa karena kita sedang terkena tekanan emosional. Sehingga hormon-hormon dalam tubuh juga terganggu. Contohnya seperti tingkat stres yang tinggi dapat menyebabkan seseorang tidak berhenti mengkonsumsi makanan. Gangguan hormon juga bisa terjadi karena kita terlalu banyak bergadang.

Penyakit Tertentu

Obesitas juga bisa terjadi karena penyakit tertentu. Hal ini karena obesitas juga berhubungan erat dengan masalah kesehatan. Contoh penyakit tersebut adalah penyakit cushing dan sindrom ovarium polikistik.. Penyakit tertentu dapat menggangu sistem dalam tubuh kita. Sehingga penyerapan nutrisi dalam tubuh juga terganggu. Dan jangan sepelekan gangguan ini karena bisa saja sangat fatal akibatnya.

faktor resiko diabetes

Faktor Risiko Obesitas

Ada beberapa faktor risiko yang dapat mempengaruhi orang yang terkena kondisi abnormal ini, Faktor risiko tersebut antara lain seperti:

  • Genetik
  • Diet yang tidak baik
  • Masalah medis atau konsumsi obat tertentu
  • Jarang bergerak atau tidak aktif
  • Stres
  • Usia
  • Gaya hidup

Faktor risiko lainnya biasanya berada dalam faktor lingkungan atau keluarga. Anda perlu sigap dalam melihat situasi ketika faktor-faktor risiko ini terlihat. Hal ini karena bisa jadi gangguan ini bisa menjadi masalah kesehatan yang parah.

Diagnosis Obesitas

Dalam diagnosis seorang yang terkena gangguan ini, kita bisa menggunakan alat ukur yang bernama Indeks Massa Tubuh (IMT) atau Mass Body Index (MBI). Jika seseorang diukur Indeks Massa Tubuh dan berada pada nilai 30 atau lebih, maka orang tersebut terkena kondisi obesitas. Jika indeks ini melebihi nilai 30, maka risiko masalah kesehatan juga semakin berbahaya.

Anda dianjurkan untuk mengukur Indeks Massa Tubuh anda setidaknya setahun sekali. Selain itu, kesehatan anda dapat terpantau dan dapat menentukan risiko kesehatan dari cacatan kesehatan anda. Sehingga anda akan mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan anda.

pencegahan obesitas

Pencegahan Obesitas

Kondisi ini memang banyak orang yang terkena. Namun, untungnya kita bisa mencegah kondisi kegemukan berlebih ini. Tetapi tidak ada negara yang bisa mencegah epidemik kegemukan ini. Meskipun ada banyak faktor yang mempengaruhi kondisi kegemukan ini, tetapi yang paling mendasar adalah terlalu banyaknya kalori yang tersimpan dan terlalu sedikit kalori yang dikeluarkan.

Pencegahan pada remaja dan orang dewasa biasanya dengan menerapkan pola hidup sehat. Perlu anda tahu pola diet kita terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung gula dan lemak. Terlebih lagi, dengan banyaknya pekerjaan yang tidak banyak gerak, hal ini menambah kemungkinan kegemukan.

Selain itu, anak yang baru lahir sampai 6 bulan perlu mendapatkan asi eksklusif untuk mengurangi kemungkinan terkena obesitas. Asi eksklusif terbukti dapat mengurangi tingkat risiko bayi terkena kegemukan yang tidak normal.

Oleh karena itu, dengan mengkonsumsi makanan sehat seperti sayuran, buah-buahan dapat membantu mencegah obesitas. Selain itu, kita juga harus mengurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak dan gula. Kita juga perlu melakukan aktivitas fisik dalam rentang waktu 150 menit selama seminggu dan 60 menit selama seminggu untuk anak-anak.

pengobatan obesitas

Pengobatan Obesitas

Dalam pengobatannya, mirip dengan tindakan pencegahannya. Hal ini karena obesitas biasanya karena konsumsi makanan tidak sehat terlalu banyak. Oleh karena itu, dengan menerapkan pola makan yang sehat, mampu mengurangi lemak dalam tubuh.

Namun, jika kegemukan berlebih ini karena masalah medis maupun faktor di luar kebiasaan atau perilaku, anda perlu konsultasi dokter. Semakin cepat kita mendapatkan diagnosis, maka semakin cepat kita bisa mengobati kondisi tersebut. Hal ini karena kita harus tahu penyebab gangguan ini. Sehingga pengobatan akan lebih tepat dan tidak menimbulkan masalah medis lainnya.

Untuk referensi, ada beberapa tindakan operasi yang bisa dilakukan untuk pengobatan obesitas ini. Antara lain:

  1. Gastric sleeve
  2. Bypass lambung
  3. Laparoscopic adjustable gastric banding
  4. Biliopancreatic diversion dengan duodenal switch

Komplikasi Obesitas

Perlu anda ketahui obesitas dan kegemukan menjadi faktor besar yang menyebabkan berbagai penyakit kronis. Bayi yang terkena obesitas kemungkinan terkena kematian prematur atau disabilitas pada saat dewasa.

Anak-anak yang terkena obesitas juga biasanya merasakan sesak dalam bernafas, risiko patah tulang, hipertensi, sampai tanda-tanda terkena penyakit kardiovaskular. Selain itu, obesitas juga bisa menyebabkan kondisi buruk seperti amputasi, kebutaan, sampai dialisis. Berikut komplikasi-komplikasi dari kondisi kegemukan ini.

Penyakit Jantung dan Stroke

Penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung dan stroke menjadi salah satunya. Anda harus tahu juga penyakit jantung dan stroke merupakan salah satu penyakit yang paling banyak kematian di dunia.

Lemak yang ada di dalam tubuh orang yang terkena kegemukan berlebih kemungkinan dapat masuk ke dalam pembuluh darah. Lemak dalam hal ini seperti kolesterol jahat memang berbahaya bagi tubuh kita, terutama untuk peredaran tubuh kita. Hal ini karena kolesterol jahat dapat menyumbat jalannya peredaran darah di dalam tubuh. Akibat terparahnya yaitu terkena serangan jantung, stroke, dan penyakit jantung lainnya.

Diabetes

Obesitas juga bisa menandakan seseorang kemungkinan terkena diabetes. Hal ini karena banyak nutrisi atau kalori seperti gula tidak terserap dengan baik. Sehingga produksi insulin terlalu sedikit untuk memecah molekul gula di dalam tubuh. Selain itu, orang yang memiliki berat badan berlebih juga meningkatkan kadar asam lemak dalam tubuh dan menyebabkan peradangan.

Seperti yang kita ketahui, organ yang memproduksi insulin adalah pankreas. Orang yang terkena kondisi abnormal ini dapat menjadi resisten terhadap insulin yang dihasilkan oleh pankreas. Akibat dari resistensi insulin ini akan menyebabkan diabetes tipe 2. 

Kanker

Selain itu, obesitas juga bisa menyebabkan berbagai kanker yang ganas. Kanker ini termasuk endometrium, kanker payudara, kanker ovarium, kanker prostat, kanker hati, kanker kantong empedu, kanker ginjal, dan kanker usus. Kanker ini biasanya karena adanya penumpukan lemak atau lainnya. Sehingga sel-sel khusus melawan sel-sel kanker tersumbat karena penumpukan lemak ini. Akibatnya sel-sel kanker dapat berkembang dengan cepat.

Gagal Ginjal

Orang yang memiliki tubuh dengan berat badan berlebih juga dapat terkena gagal ginjal. Hal ini karena ginjal dalam tubuh dengan berat badan berlebih akan bekerja sangat keras dalam menyaring darah atau disebut hiperfiltrasi. Ginjal akan berusaha keras dalam memenuhi kebutuhan tubuh. Sehingga kemungkinan gagal ginjal besar. Hiperfiltrasi juga dapat menyebakan penyakit ginjal kronis lainnya karena peradangan dan gangguan pada ginjal.

Varises

Orang dengan berat badan berlebih biasanya akan memberatkan kinerja peredaran darah, terutama pada katup pembuluh darah. Kondisi ini lama-kelamaan akan melemahkan katup pembuluh darah. Akibatnya, peredaran darah menjadi tidak lancar dan menyebabkan darah vena atau pembuluh darah balik menjadi berwarna biru atau ungu. Sehingga hal ini dapat menyebabkan varises.

Sleep Apnea

Komplikasi ini merupakan kondisi yang memiliki pontensi bahaya yang serius. Sleep apnea sendiri kondisi ketika pernapasan berhenti berulang kali meskipun itu sementara. Kondisi ini karena adanya penumpukan lemak yang berlebih di bagian sekitar pernapasan sehingga mempersempit jalur pernapasan. Sehingga menyebabkan penurunan aktivitas otot di bagian pernapasan yang berlanjut pada hipoksia dan apnea atau dalam hal ini sleep apnea.

Tidur mendengkur, insomnia, sulit bernapas saat tidur, dan rasa kantuk berlebih di siang hari menjadi ciri-ciri dari sleep apnea.

Osteoarthritis

Orang dengan berat badan berlebih biasanya meningkatkan tekanan pada berbagai sendi pada tubuh. Salah satunya pada bagian lutut dan persendian kaki. Persendian-persendian ini harus menahan beban yang berat sehingga dapat menyebabkan peradangan di berbagai bagian tubuh. Selain itu, meningkatnya tekanan pada sendi akan menyebabkan rasa sakit dan kaku pada sendi.

Osteoarthritis sendiri peradangan sendi yang sudah pada tahap kronis karena kerusakan pada tulang rawan atau tulang fleksibel. Salah satu penyebabnya adalah karena obesitas juga.

Asma

Asma menjadi lebih rentan untuk orang yang memiliki berat badan yang berlebih. Sesak napas biasanya menjadi gejala yang terlihat dan sering penderita obesitas keluhkan. Penumpukan lemak di bagian atau area pernapasan menjadi penyebabnya. Penumpukan ini mengakibatkan ruang paru-paru untuk mengembang akan semakin menyempit. Atau paru-paru akan bekerja lebih keras untuk mengembang karena penumpukan lemak ini.

Penumpukan lemak juga mengakibatkan terhalangnya struktur saluran udara atau fungsi saluran udara dan menyebabkan terjadinya radang paru-paru.

Hipertensi

Hipertensi dan orang dengan massa tubuh berlebih biasanya berkaitan dengan Indeks Massa Tubuh. Dengan lemak atau gula yang ada di dalam tubuh terlalu banyak, akan menyebabkan tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan trigliserida tinggi. Sehingga dapat dikatakan jika berat badan naik, maka semakin tinggi tingkat risiko hipertensi pada tubuh. 

Masalah Pencernaan

Perlu anda ketahui, gerakan lambung dapat dipengaruhi oleh kegemukan tubuh. Akibatnya, pengosongan lambung akan semakin lama dan mengakibatkan sakit perut. Selain itu, ini juga dapat menyebabkan adanya penyakit dispepsia atau perut terasa penuh dan terasa tidak nyaman.

Perubahan bakteri pada usus juga terjadi karena tubuh yang terlalu gemuk. Sehingga meningkatkan risiko kanker pankreas atau pankreatitis, radang usus, kanker lambung, sampai gangguan usus besar.

Bahkan organ lainnya seperti hati akan bekerja sangat keras untuk memecahkan lemak pada tubuh. Sehingga penumpukkan lemak terjadi pada hat. Hal ini dapat menyebabkan gangguan hati sampai dengan penyakit hati yang kronis.

Obesitas memang kondisi tidak normal karena kelebihan massa tubuh oleh lemak. Anda tidak perlu cemas karena kondisi ini dapat anda hindari dengan menerapkan pola atau gaya hidup sehat. Selain itu, dengan mengetahui berbagai penyakit yang ditimbulkan oleh kondisi tubuh abnormal ini, anda akan semakin menyayangi tubuh anda. Ayo mulai sayangi tubuh anda mulai saat ini agar nanti anda tidak akan mudah terserang penyakit-penyakit berbahaya bagi anda.

Diabetes – Penyebab, Gejala, Diagnosa, Pencegahan hingga Pengobatannya

Diabetes – Penyebab, Gejala, Diagnosa, Pencegahan hingga Pengobatannya

Diabetes – Saat ini Indonesia menempati posisi ke lima dari seluruh dunia, dengan jumlah pengidap diabetes sebanyak 19,47 juta. Dan kabarnya di tahun – tahun berikutnya penderita diabetes di Indonesia akan semakin meningkat. Kabar tersebut mungkin saja bisa menjadi nyata, kalau kita sendiri tidak bisa merubah pola hidup sehat.

Pada artikel ini kamu akan mengetahui beberapa penyebab diabetes, obat diabetes, gejala diabetes obat alami, faktor resiko penyakit diabetes dan semua hal tentang diabetes. Berikut penjelasan seputar penyakit diabetes.

PENYEBAB DIABETES

Jika kamu hanya beranggapan bahwa orang terkena penyakit diabetes adalah mereka yang mengkonsumsi gula terlalu banyak, itu salah. Sebab pada artikel ini ternyata penyebab diabetes itu ada dua tipe. Dua tipe tersebut adalah sebagai berikut :

PENYEBAB DIABETES TIPE 1

Penyebab diabetes tipe 1 ini terjadi karena sistem imun tubuh malah menyerang dan menghancurkan sel sel pankreas yang memiliki fungsi untuk memproduksi insulin. Sedangkan tubuh tanpa insulin, sel – sel pada tubuh tidak dapat menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi. Sehingga dapat menyebabkan kadar glukosa pada aliran darah meningkat dan berujung merusak organ – organ tubuh manusia.

Secara ilmiah diabetes tipe 1 ini dikenal dengan nama diabetes autoimun. Selain kesalahan imun tubuh, ada rumor yang mengatakan bahwa diabetes tipe 1 ini ada kaitanya dengan faktor genetik dan faktor lingkungan.

 

PENYEBAB DIABETES TYPE 2

Diabetes tipe 2 ini berkaitan dengan sel – sel tubuh yang kurang sensitif terhadap insulin yang telah diproduksi oleh pankreas. Kejadian ini menyebabkan insulin tidak dapat digunakan dengan baik oleh sel – sel tubuh. 

Dalam ilmu kedokteran kejadian ini namanya resistensi insulin. Dari kedua tipe penyebab diabetes tersebut, kasus yang terjadi paling banyak di Indonesia adalah diabetes tipe 2, yaitu sekitar 90 – 95%.

FAKTOR RESIKO PENYAKIT DIABETES

Pada bagian ini kamu akan mengetahui, faktor resiko penyakit diabetes tipe 1 atau tipe 2. Berikut ada beberapa faktor yang dapat kamu tentukan sendiri bahwa seseorang terkena penyakit diabetes tipe berapa. 

diabetes type 1

FAKTOR PENYEBAB DIABETES RESIKO DIABETES TYPE 1

Berikut faktor risiko orang yang terkena penyakit diabetes tipe 1 :

  1. Pengidap diabetes masih berumur 4 – 7 tahun atau 10 – 14 tahun
  2. Mengalami cedera pada pankreas akibat infeksi, cedera, tumor, efek samping setelah melakukan operasi dan kecelakaan.
  3. Sudah memiliki penyakit akibat infeksi virus pada organ tubuh.
  4. Orang tersebut sudah memiliki riwayat keluarga diabetes dengan tipe 1.
  5. Penderita sudah memiliki penyakit Grave, Hashimoto dan Addison

diabetes type 2

FAKTOR PENYEBAB DIABETES RESIKO DIABETES TYPE 2

Sedangkan diabetes tipe 2 akan berisiko terhadap seseorang yang memiliki beberapa faktor berikut ini :

  1. Penderita sudah berusia 45 tahun.
  2. Tubuh memiliki kandungan kolesterol yang tinggi.
  3. Orang tersebut jarang berolahraga.
  4. Memiliki tekanan darah tinggi.
  5. Memiliki riwayat penyakit diabetes tipe 2.
  6. Tubuh obesitas (berat badan yang berlebihan)
  7. Memiliki penyakit prediabetes.

Baca Juga : Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

gejala diabetes

GEJALA PENYAKIT DIABETES

Gejala yang terjadi pada penyakit diabetes tipe 1 dan tipe 2 tentu berbeda. Seperti penyakit diabetes tipe 1 ini. Seseorang akan baru menyadari bahwa dirinya terkena penyakit diabetes dalam waktu mingguan atau bahkan paling cepat beberapa hari saja.

Sedangkan untuk gejala penyakit diabetes tipe 2 seseorang cenderung tidak akan menyadari bahwa dirinya telah terkena penyakit diabetes. Hal ini karena gejala – gejala yang muncul pada diabetes tipe 2 tidak spesifik.

Secara umum gejala penyakit diabetes adalah sebagai berikut :

  1. Pandangan mata yang sering kabur.
  2. Penurunan massa otot yang drastis.
  3. Cepat merasa haus dan sangat lapar.
  4. Bekas luka menjadi lebih sulit sembuh.
  5. Tubuh mudah lemas dan lelah.
  6. Sering buang air kecil pada malam hari.
  7. Penurunan berat badan secara drastis, padahal tidak diet.
  8. Mudah mengalami infeksi seperti pada gusi, vagina, gusi bahkan pada saluran kemih.

Ada juga beberapa gejala lain, tapi ini jarang terjadi pada penderita diabetes, gejala tersebut seperti :

  1. Penderita mengalami gatal – gatal pada kulit tubuh.
  2. Mulut mulai terasa cepat kering.
  3. Timbul bercak – bercak area leher, selakangan dan area ketiak. Ini terjadi karena resistensi insulin.
  4. Kaki terasa terbakar, nyeri dan kaku.

Baca Juga : Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

DIAGNOSIS PENYAKIT DIABETES

Seperti penjelasan sebelumnya, bahwa penderita diabetes akan mengalami gejala secara secara bertahap, kecuali diabetes tipe 1 yang gejalanya tiba – tiba muncul. Sehingga bagi orang – orang tubuhnya sudah tidak enak muncul gejala kecil seperti luka yang susah sembuh, dianjurkan untuk menjalankan pemeriksaan secara rutin, terutama pada kelompok orang berikut ini :

  1. Orang yang sudah pasti terkena penyakit diabetes.
  2. Orang yang telah berusia 45 tahun ke atas.
  3. Penderita memiliki Indeks Massa Tubuh di atas 25.
  4. Dan wanita yang pernah mengalami diabetes gestasional saat hamil.

Pemeriksaan yang paling wajib adalah melakukan tes gula darah. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah penderita mengidap diabetes tipe 1 atau 2. Setelah dokter mengetahui tipe diabetes pada tubuh seseorang. 

Dokter akan memberikan opsi kepada pasien untuk menjalani tes gula darah pada waktu dan dengan metode yang cocok sesuai tipe diabetes.Teknik tes gula darah tersebut adalah sebagai berikut. 

TES GULA DARAH PUASA

Tes pertama untuk mengetahui kadar glukosa pada darah yaitu dengan tes gula darah puasa. Tujuan dari tes ini adalah untuk mengetahui kadar glukosa pasien saat berpuasa. Carany,dokter akan meminta pasiennya untuk menjalankan puasa setelah 8 jam sebelum menjalani tes.

Untuk hasil tes gula darah dengan puasa adalah jika kadar gula darah pada pasien kurang dari 100 mg/dL maka normal. Dan apabila hasil tes gula darah berpuasa antara 100 – 125 mg/dL maka pasien adalah penderita diabetes.

TES GULA DARAH ACAK

Tujuan dari tes ini adalah untuk mengukur kadar gula pada darah pada jam – jam tertentu secara acak. Tes ini tidak mengharuskan pasien untuk berpuasa terlebih dahulu. Setelah proses pengecekan glukosa, dokter akan menentukan pasien tersebut mengidap penyakit diabetes atau tidak. Dengan cara menunjukan kadar gula darah. Jika hasil kadar gula seseorang mencapai 200 mg/dL atau bahkan lebih, maka pasien tersebut adalah penderita diabetes.

 

TES TOLERANSI GLUKOSA

Tes yang ketiga yaitu toleransi glukosa. Pada tes ini pasien akan melakukan puasa selama semalam, setelah itu baru menjalani tes gula darah. Pada tes ini pasien akan meminum air larutan gula khusus dari dokter. Setelah minum larutan gula dari dokter, pasien akan tes pengambilan darah lagi setelah 2 jam minum larutan tersebut.

Jika hasil lab menunjukan kadar gula kurang dari 140 mg/dL maka pasien tersebut normal. Lalu jika kadar gula mencapai 140 – 199 mg/dL menandakan pasien tersebut prediabetes. Nah jika kadar kandungan gula pada darah sudah mencapai 200 mg/dL hingga lebih, maka pasien tersebut mengidap penyakit diabetes.

TES HbA1C

Tes yang terakhir namanya yaitu tes HbA1C. Tujuan dokter menggunakan tes ini adalah untuk mengetahui kadar gula pada darah selama 2 – 3 bulan terakhir. Tes kadar gula ini terletak pada bagian hemoglobin (protein yang membawa ke dalam darah). Khusus tes HbA1C pasien tidak perlu melakukan puasa.

mencegah diabetes

MENCEGAH PENYAKIT DIABETES

Ada pepatah mengatakan “mencegah lebih baik dari pada mengobati”. Hal inilah yang bisa kamu lakukan saat ini agar terhindar dari penyakit diabetes. Ada beberapa cara mudah dan murah agar kamu dapat terhindar dari penyakit diabetes. 

Beda cerita kalau kamu sudah terkena penyakit diabetes, pasti kebutuhan uang untuk berobat akan sangat tinggi. Karena mahalnya biaya rumah sakit dan obat diabetes. 

MENERAPKAN POLA MAKAN SEHAT

Aktivitas pertama yang bisa kamu lakukan di rumah adalah menerapkan pola makan sehat. Maksud dari menerapkan pola makan adalah mengatur pola makan, dengan mengkonsumsi makan – makanan yang mengandung rendah gula. 

Makanan tersebut seperti buah, sayur, biji – bijian yang mengandung protein tinggi, makanan yang rendah kalori dan rendah lemak. Jadi jangan asal pilih dan makan ketika kamu ingin mencegah penyakit diabetes ini.

Tapi bukan berarti kamu tidak mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kadar gula tinggi. Kamu masih boleh mengonsumsi gula, tapi jangan berlebihan. Atau kamu juga bisa mengganti asupan gula dengan pemanis seperti sorbitol. 

MENERAPKAN AKTIVITAS FISIK

Cara mencegah penyakit diabetes yang kedua yaitu dengan menerapkan aktivitas fisik. Aktivitas fisik ini sangat berguna sekali untuk mengurangi kadar gula pada tubuh. Sebab dengan cara berolahraga  tubuh mampu mengubah gula darah menjadi energi dan meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin. 

Untuk lama waktu olahraga khususnya masih muda lebih setidaknya berolahraga secara rutin selama 150 mnt dalam waktu seminggu. Sedangkan untuk usia tua setidaknya untuk olahraga ringan saja, yang penting rutin dan konsisten.

pengobatan diabetes

OBAT PENYAKIT DIABETES

Obat diabetes, mungkin saat ini sudah banyak jenisnya. Entah itu obat yang tersedia di toko apotik, obat resep dokter dan toko obat herbal. Uniknya untuk kalangan warga Indonesia kini rata – rata lebih menyukai untuk menggunakan racikan obat herbal dari pada menggunakan obat kimia.

Alasanya, obat alami sudah banyak terbukti lebih aman dan ampuh dalam menangani berbagai penyakit. Walaupun memerlukan waktu yang cukup lama, tapi hasilnya sangat memuaskan. 

 

OBAT PENYAKIT DIABETES ALAMI

Lalu apa aja sih obat alami untuk pasien yang terkena penyakit diabetes? Jika kamu belum tahu, berikut penjelasan mengenai obat penyakit diabetes alami 

GINSENG

Obat penyakit diabetes alami yang pertama yaitu ginseng. Penelitian tentang ginseng di Amerika menunjukan bahwa ginseng mampu meningkatkan kontrol gula darah dan glukosa puasa dengan cara meningkatkan insulin tubuh yang dihasilkan oleh pankreas.

KAYU MANIS

Obat alami yang ke dua yaitu kayu manis. Kayu manis memang sudah terkenal dikalangan kuliner Indonesia. Tapi dibalik manfaat kayu manis pada sektor kuliner, ternyata kayu manis juga bermanfaat untuk mengobati penyakit diabetes.

Manfaat kayu manis tersebut seperti menurunkan glukosa setelah makan dan mengurangi lemak dalam darah. Hal ini terbukti dari penelitian yang menunjukan hasil bahwa pasien yang menggunakan obat herbal kayu manis 1 – 6 gram per hari mampu menurunkan kadar gula darah pada tubuh.

PARE

Pare adalah sayuran yang terkenal dengan rasa pahitnya, apabila tidak diolah secara benar. Tapi ternyata pare juga sudah terkenal dalam dunia obat tradisional. Penelitian terbaru mengatakan bahwa sayur pare mampu membantu mengatasi gejala diabetes pada penderita. 

Dengan mengkonsumsi pare, kadar gula darah pada tubuh akan menurun dan tidak naik. Jika kamu ingin mencoba obat herbal diabetes menggunakan pare. Silahkan konsumsi sayur pare dengan bentuk jus, olahan sayur dan suplemen.

JAHE

Kebanyakan orang mengira bahwa jahe hanya bisa digunakan untuk meredakan tenggorokan yang sakit, masalah pencernaan, menghangatkan badan, dan mengobati masuk angin. 

Baru – baru ini ada sebuah penelitian yang mengatakan bahwa jahe mampu menurunkan kadar gula darah dalam waktu kurang lebih 3 bulan. Dari hasil penelitian inilah para peneliti menyimpulkan bahwa jahe mampu menurunkan kadar gula darah pada pasien yang menderita diabetes.

Jika ingin mencoba obat herbal jahe, konsumsilah jahe dalam bentuk minuman dan seduhlah dengan air panas.

KUNYIT

Dalam sebuah penelitian dalam jurnal Diabetes Care menunjukan bahwa pasien yang mengkonsumsi kunyit sebesar 1,5 gram selama 9 bulan hasilnya mampu mencegah perkembangan penyakit diabetes.

BAWANG MERAH

Obat herbal diabetes berikutnya yaitu bawang merah. Dengan mengonsumsi bawang merah kadar gula darah akan lebih stabil. Jika ingin mencoba, konsumsilah bawang merah sebanyak 100 gram per hari. Selain itu bawang merah juga mampu meningkatkan kadar insulin tubuh.

LIDAH BUAYA 

Di indonesia hampir setiap rumah mungkin memiliki tanaman satu ini. Walaupun mereka hanya menggunakanya sebagai tanaman untuk mempercantik suatu rumah. Tapi ada juga yang sengaja menanam lidah buaya untuk kebutuhan obat – obatan. 

Manfaat yang terkenal saat ini seperti perawatan kulit kepala, rambut kepala dan kulit pada tubuh manusia. Tapi sebenarnya khasiat lidah buaya itu sangatlah banyak. Salah satunya mampu untuk mengurangi kadar gula pada darah.

Lidah buaya memiliki kandungan lektin, mannas dan antrakuinon yang memiliki fungsi untuk membantu meringankan luka diabetes. Dengan begitu bekas – bekas luka akan lebih cepat sembuh.

DAUN SIRIH

Daun sirih ternyata juga sangat ampuh untuk menurunkan kadar gula darah pada tubuh loh. Caranya pun cukup simpel. Ambilah daun sirih secukupnya, lalu seduhlah dengan air panas atau hangat. Daun sirih sudah terkenal mampu menangani penyakit diabetes sejak tahun 2013 lalu.

Baca Juga : Herpes – Gejala Penyebab dan Cara mengobatinya

OBAT PENYAKIT DIABETES YANG DIRESEPKAN DOKTER

Berikut ada beberapa obat yang diberikan dokter untuk pasien diabetes yang bisa kamu beli di apotik terdekat.

METFORMIN (BIGUANID)

Obat ini berfungsi untuk menurunkan produksi glukosa di hati dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Dengan begitu tubuh mampu menggunakan insulin lebih efektif dan gula darah lebih mudah diserap oleh sel – sel tubuh.

SULFONILUREA

Fungsi obat ini adalah untuk mengendalikan gula. Cara kerjanya adalah dengan cara merangsang pankreas untuk menghasilkan lebih banyak insulin untuk mengatasi resistensi insulin yang terjadi.

MEGLITINIDE

Obat ini juga berfungsi untuk merangsang pankreas supaya lebih banyak memproduksi insulin. Efek dari penggunaan obat ini adalah meningkatnya berat badan dan gula darah rendah.

THIAZOLIDINEDIONES (GLITAZONE)

Obat ini juga bisa untuk menghasilkan lebih banyak insulin. Selain itu obat ini juga mampu menurunkan tekanan darah dan memperbaiki metabolisme lemak. Efek sampingnya, berat badan akan naik.

INHIBITOR DPP-4 (GLIPTIN)

Obat ini bekerja dengan cara menghambat enzim DPP-4 sehingga inkretin tubuh akan dapat bertahan lebih lama.

AGONIS RESEPTOR GLP-1 (INKRETIN MIMETIK)

Obat ini diberikan karena obat – obatan pada penjelasan sebelumnya tidak mengatasinya. Obat ini diberikan melalui suntikan maupun oral. Obat ini juga membantu untuk memperlambat pencernaan, sehingga perut tidak mudah lapar.

INHIBITOR SGLT

Obat ini bekerja dengan cara mengurangi penyerapan kembali glukosa dari ginjal ke dalam darah. Dengan cara seperti ini glukosa akan keluar melalui urine, sehingga kadar gula darah akan berkurang.

INHIBITOR ALFA-GLUKOSIDASE

Obat ini tidak memberikan efek terhadap insulin. Inhibitor alfa bekerja dengan cara memperlambat pemecahan karbohidrat yang terdapat dalam makanan tepung. Efek samping dari obat ini pengguna tidak akan mengalami darah rendah dan berat badan bertambah.

TERAPI INSULIN

Terapi insulin sangat cocok untuk pengidap diabetes tipe 1. Hal ini karena pankreas sudah tidak mampu memproduksi insulin, sehingga sangat membutuhkan terapi insulin. Ada empat nama terapi insulin yaitu insulin kerja cepat, insulin regular, insulin kerja sedang dan insulin kerja lama.

KOMPLIKASI PENYAKIT DIABETES

Akibat yang akan terjadi ketika terlalu banyak kandungan gula darah dalam waktu lama dapat mempengaruhi pembuluh darah,mata,saraf dan ginjal. Sedangkan yang dimaksud dengan komplikasi penyakit diabetes adalah serangan jantung, stroke, infeksi pada kaki, gagal ginjal dan disfungsi seksual.

KAPAN HARUS KE DOKTER

Segeralah ke dokter jika kamu sudah mengalami beberapa gejala penyakit diabetes. Tangani diabetes sejak dini, agar tidak terjadi komplikasi. Semakin cepat kamu melakukan pemeriksaan dan penanganan, maka akan semakin kecil terjadi komplikasi diabetes terjadi. 

12 Obat Asam Urat Alami Dari Dapur Dan Cara Menghindari Asam Urat

12 Obat Asam Urat Alami Dari Dapur Dan Cara Menghindari Asam Urat

Obat Asam Urat Alami – Asam urat merupakan penyakit yang banyak dipicu kehadirannya oleh makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Penyakit Asam urat tidak merupakan penyakit menurun yang diturunkan dari orang tua ke anaknya. Jadi asam urat ini lebih merupakan penyakit yang dihasilkan karena gaya hidup dan pola makan kita yang salah. Jadi memang asam urat berpotensi menyerang siapa saja, tak pandang usia, jenis kelamin, maupun profesi. Pun anda yang kelihatan sehat bisa saja mengidap asam urat. Untuk itu agar asam urat tidak menemani hari-hari anda, maka anda harus tahu apa saja obat asam urat alami. 

Dengan anda mengetahui obat asam urat alami, maka potensi penyakit tersebut bisa anda minimalisir. Asam urat yang lekas dicegah lebih berpotensi untuk tidak berkembang menjadi penyakit yang lebih serius. Namun pencegahan ini juga harus kita lakukan secara dini serta menggunakan obat asam urat alami yang benar-benar alami. 

Di bawah ini kita akan share apa saja obat asam urat alami yang bisa dan gampang kita temukan sehari-hari. Tentunya beberapa obat asam urat alami berikut ini sifatnya untuk pencegahan. Jadi bagi anda yang penyakit asam uratnya sudah kronis atau parah, maka harus dirujuk ke medis. Apalagi jika asam urat tersebut sudah mengganggu rutinitas sehari-hari. 

Anda wajib tahu apa saja obat asam urat alami, agar nantinya ketika sewaktu-waktu ciri-ciri asam urat anda temukan maka lekas mencegahnya dengan konsumsi makanan-makanan alami di bawah ini. 

Baca Juga : Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

Rekomendasi Obat Asam Urat Alami

Obat Asam Urat Alami

Beberapa obat yang alami di bawah ini mengandung zat-zat yang bisa mencegah dan mengenyahkan asam urat dengan cepat. Apalagi jika asam urat tersebut baru menunjukkan gejalanya. Apa saja rekomendasi obat asam urat alami tersebut? Simak di bawah ini. 

1. Minum Air Putih yang Banyak

Dengan minum air putih yang cukup, maka sistem ekskresi di dalam tubuh anda akan berjalan lancar. Orang yang cenderung jarang minum air putih, akan mengendapkan banyak zat-zat tidak penting dalam tubuh. Ketika zat ini menumpuk maka bisa menyebabkan sistem ekskresi terganggu. Ketika sistem ekskresi terganggu maka potensi asam urat akan selalu ada dalam tubuh. 

Minumlah air putih sejumlah 3 liter setiap harinya. Atau jika dihitung dalam gelas sebanyak 8 gelas sehari. Jumlah ini bisa meminimalisir potensi asam urat menyerang di kemudian hari. 

2. Kopi

Pada dasarnya asam urat ada karena penumpukkan kadar asam di dalam sendi antar tulang. Penyebabnya ada macam-macam di antaranya banyak makan-makanan yang mengandung purin, seperti daging merah dan kerang. Bisa juga asam urat disebabkan kebanyakan minum minuman beralkohol. 

Untuk menurunkan asam urat tersebut maka kita membutuhkan obat asam urat alami salah satunya adalah kopi. Pasti anda bertanya-tanya bagaimana kopi bisa menyembuhkan asam urat? Jadi dalam kopi terkandung zat yang bisa menurunkan kadar asam urat dalam sendi. Jika anda masih di tahap awal kena asam urat maka kopi adalah pilihan yang baik. 

3. Jahe

Apabila saat ini asam urat anda mulai menyerang dan menyebabkan sakit, maka anda perlu meredakannya. Salah satunya adalah dengan memakai jahe. Jadi jahe ini mengandung obat anti inflamasi yang bisa menurunkan rasa nyeri akibat asam urat. Anda mempunyai banyak cara untuk mengolah jahe menjadi makanan atau minuman yang enak. Di antara cara mengkonsumsi jahe itu adalah dengan membuatnya wedang jahe atau mencampurkannya ke dalam makanan terutama sayuran. 

4. Air Lemon

Jika kadar asam urat dalam darah tinggi maka bisa menyebabkan pembengkakan di bagian-bagian tertentu tubuh utamanya kaki. Jika sudah begitu maka anda bisa menetralisir darah dari asam urat. Cara efektif dan alami untuk mengatasinya adalah dengan membuat minuman dari perasan air lemon. 

Minuman air lemon ini adalah obat asam urat alami yang enak dan juga banyak mengandung vitamin. Air lemon ini bisa anda nikmati selagi dingin maupun hangat. 

5. Apel

Asam urat pada dasarnya adalah radang sendi yang membuat kita jengkel karena rasanya sangat sakit. Guna mengurangi peradangan tersebut maka anda bisa menggunakan apel atau cuka sari apel. Jadi apel menjadi salah satu obat asam urat alami yang aman. Sebab apel bisa mengurangi peradangan sendi. Cara mengkonsumsinya bisa dalam bentuk apel maupun dengan mengolahnya menjadi jus. 

6. Ceri

Ceri ini seperti halnya apel mengandung zat anthocyanin. Jadi zat ini sangat bagus untuk kita gunakan menurunkan asam urat maupun mengurangi peradangan yang biasanya menyertai asam urat. 

Mengkonsumsi ceri dalam bentuk buah bisa mengurangi potensi kambuh asarm urat lho. Jadi anda harus rajin mengkonsumsi buah, utamanya ceri dan juga apel. 

7. Pisang 

Pasti anda bertanya-tanya bukan bagaimana bisa buah sesederhana pisang bisa menurunkan kadar asam urat? Jadi tingginya kadar potassium dalam pisang bisa melarutkan zat asam yang ada dalam darah. Jika sudah larut maka zat asam urat tersebut akan dikeluarkan melalui air kencing. 

Itulah manfaat pisang yang selama ini jarang kita dengarkan. Maka dari itu rajin-rajinlah konsumsi pisang buat anda yang mengidap asam urat. 

8. Seledri

Jadi seledri ini memang terkenal mengobat masalah ekskresi atau kencing. Jika anda mengkonsumsi seledri untuk menurunkan kadar asam urat maka itu adalah pilihan yang pas. Sebab berkurangnya kadar asam urat bisa kita usahakan dengan melancarkan sistem ekskresi yang salah satunya dengan seledri. Seledri ini bisa kita olah menjadi sayur maupun sebagai campuran di makanan yang kita konsumsi sehari-hari. 

9. Jelatang

Jelatang kerap kali kita gunakan untuk membuat teh jelatang. Siapa sangka ternyata ini bisa menjadi obat asam urat alami lho. Jadi jelatang ini mengandung zat yang bisa mengurangi peradangan dan rasa nyeri akibat asam urat. 

10. Bawang Putih

Bawang putih ini diam-diam juga bisa menjadi obat bagi banyak penyakit salah satunya asam urat. Jadi bawang putih bisa mengurangi kadar asam urat di dalam darah. Jika anda mengkonsumsinya secara rutin dengan jumlah yang cukup, maka asam urat bukan menjadi suatu masalah yang serius. 

11. Brotowali

Jika sendi sudah terasa nyeri yang amat sangat dan beberapa alat pergerakan sudah sulit untuk digerakkan karena asam urat maka solusinya adalah obat asam urat alami. Salah satunya adalah dengan brotowali. Jadi brotowali ini mengandung flavonoid yang bisa mengurangi rasa nyeri akibat asam urat. Zat anti radang ini bisa anda gunakan bahkan ketika asam urat anda sudah agak lumayan parah. 

12. Kunyit

Jadi kunyit adalah obat alami yang mengandung curcumin. Zat ini mampu untuk mengurangi efek peradangan akibat asam urat pada sendi. Jadi untuk anda yang sering meringis kesakitan saat asam urat melanda maka konsumsilah kunyit agar bisa mereda sakitnya. Anda bisa mengolahnya menjadi jamu atau juga menjadikannya just kunyit. 

Itulah beberapa obat asam urat alami. Namun alangkah baiknya mencegah daripada mengobati. Maka dari itu agar anda tak perlu makan makanan di atas, maka sebaiknya mencegahnya dengan beberapa langkah berikut ini. 

Beberapa langkah berikut kiranya efektif untuk mencegah dan menghindarkan diri anda dari asam urat. Apa sajakah langkah sehat tersebut? Simak selengkapnya berikut ini. 

Baca Juga : Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Cara Menghindari Asam Urat

cara menghidari sama urat

Orang yang sudah pernah terkena asam urat, maka potensi untuk terjangkit kembali begitu tinggi. Ibaratnya hanya tinggal menunggu waktu dan pola hidup saja. Untuk itu anda harus menerapkan berbagai tips dan cara menghindari asam urat. Tips berikut ini bisa anda terapkan untuk menghindari asam urat, mengurangi potensi, serta terapi penyembuhan asam urat. 

Cara cara berikut ini tentunya sangat sederhana dan mudah untuk anda terapkan dalam keseharian. Kuncinya ketika menerapkan cara menghindari asam urat berikut haruslah rutin dan tekun. Kita tidak bisa sekali saja menerapkan ini lalu berharap bisa terhindar dari asam urat. Perlu ketekunan plus kemauan agar anda terbebas dari penyakit ini. 

Nah untuk itu anda perlu menyimak apa saja obat asam urat alami yang bisa kita terapkan dalam keseharian kita berikut ini. 

1. Banyak Minum Air Putih

Air putih adalah detok yang paling alami jika anda terkena asam urat. Usahakan anda minum air putih sesuai dengan yang kita sebut di atas yakni 3 liter atau 8 gelas per harinya. Memperbanyak minum air putih tidak ada ruginya. Sebab dengan minum air putih maka ekskresi anda akan berjalan secara lancar. Ibarat sebuah saluran air, maka saluran air dalam tubuh anda bisa cepat mengeluarkan kotoran dan zat yang tak diperlukan oleh tubuh. Salah satu zat yang tidak diperlukan tersebut adalah zat asam urat. 

Jadikanlah minum air putih ini sebagai sebuah rutinitas yang menyenangkan. Untuk itu anda harus beranggapan bahwa air putih adalah sebaik-baik pilihan minuman. Jika anda harus memilih apakah teh manis atau air putih, maka tentunya pilihan itu jatuh pada air putih sebab minuman ini bisa memperkecil potensi sakit asam urat. 

2. Berolahraga

Anda juga harus membudayakan olahraga. Jadi olahraga atau gerak badan ini adalah kunci untuk pengeluaran zat yang tak diperlukan tubuh serta sebagai alat untuk memperkuat sendi badan. Jika sendi anda kuat maka asam urat tidak akan tahan lama berada di sana. 

Berolahraga juga menjadi sarana untuk mengubah zat yang tak berguna dalam tubuh kita menjadi berguna. Oleh karenanya anda harus merutinkan olahraga ini. Jika anda tidak sempat pagi hari maka usahakan sore hari untuk berolahraga. Tidak perlu lama karena 30 menit hingga 1 jam itu sudah cukup untuk menguranig potensi kambuhnya asam urat. Bagi anda yang masih muda maka olahraga intensitas ringan sampai berat tidak menjadi masalah. Sedangkan bagi anda yang sudah cukup berumur maka olahraga ringan seperti jalan kaki adalah pilihan terbaik. Apabila anda sanggup merutinkan jadwal olahraga ini, maka raasakan manfaatnya. Di antara manfaat tersebut adalah anda menjadi tidak mudah nyeri otot, serta akan berkurang rasa nyeri saat asam urat melanda. 

Anda bisa memilih berbagai permainan olahraga agar tidak bosan selama melakukannya seperti lompat tali, sepakbola ringan, serta badminton. Namun jika anda suka lari maka tidak ada salahnya juga. Sebab lari juga banyak membakar lemak dalam tubuh yang mana itu juga berkontribusi untuk kesembuhan dari asam urat. 

3. Konsumsi Makanan Sehat

Guna menghindarkan diri dari asam urat maka anda harus makan makanan yang sehat. Seperti halnya ujaran saat SD dulu, maka asupan gizi kita harus seimbang alias empat sehat lima sempurna. Dalam sebuah sesi makan, maka antara karbo, lauk, sayur, buah dan susu haruslah seimbang. Jangan sampai ada yang kebanyakan karena hal itu bisa memicu asam urat.

Jadi asam urat muncul karena dalam darah kita terkandung zat yang mengumpul dan tidak terbuang. Zat ini ada karena makanan yang kita makan tak semuanya menjadi energi. Ada yang tersimpan dan ada yang menumpuk. Jika menumpuk maka salah satunya akan menjadi asam urat ini. 

Dengan anda mengkonsumsi makanan sehat, maka bodi anda akan lebih proporsional. Jadi badan yang proporsional akan mengurangi potensi untuk mengalami asam urat. Penyakit ini beriringan dengan obesitas. Maka dari itu jaga kondisi tubuh anda agar tetap proporsional. 

4. Hindari Makanan Pemicu Asam Urat

Kita harus tahu apa saja makanan pemicu asam urat. Di antara makanan itu adalah makanan laut seperti gurita, cumi-cumi, dan ikan-ikanan. Lalu pemicu asam urat juga bisa dari jerohan yang kita makan. 

Jika kita hobi makan makanan di atas, maka setidaknya tahu berapa takaran yang aman bagi tubuh. Sebab kalau tidak, maka tidak lama setelah makan itu akan kambuh asam uratnya. Jika sudah begitu maka sulit untuk menyembuhkan. Apalagi bagi anda yang sudah berumur maka proses penyembuhan dari asam urat itu butuh waktu berminggu-minggu. Pun ketika sudah sembuh belum tentu jaminan asam urat tidak lekas kambuh lagi. 

Maka dari itu lebih baik carilah makanan yang lebih aman dan tidak menyebabkan asam urat. Makan makanan yang berserat tinggi seperti sayuran itu lebih bagus karena sifatnya yang gampang diurai dan zanya diserap tubuh. Pun makanan berserat juga cepat diurai oleh usus kita sehingga tidak menumpuk dalam sistem pembuangan dalam tubuh. 

Itulah tips menghindari asam urat yang keempat. Lalu apa cara menghindari yang terakhir. Inilah yang paling penting. 

Baca Juga : Sinusitis – Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya

5. Hindari Obat-obatan Pemicu Asam Urat

Jadi tips menghindarkan diri dari asam urat yang terakhir adalah dengan menghindari obat-obatan pemicu asam urat. Ada beberapa obat-obatan yang ketika kita makan bisa menyebabkan asam urat. Di antara obatnya adalah sebagai berikut: diuretik dan hiperurisemia. Kedua obat ini merupakan obat yang bisa mengaktifkan zat asam urat kembali dalam darah. Biasanya jika anda meminum obat-obatan tersebut maka efeknya akan langsung terasa di antaranya sakit ketika alat pergerakan digerakkan. Lalu bisa juga sakit ketika digunakan untuk berjalan dan lain sebagainya. 

Oleh karena itu anda harus benar-benar memperhatikan kandungan di setiap obat yang diminum. Usahakan menghindari obat yang terdiri dari diuretik dan hiperurisemia ini. 

Itulah beberapa tips menghindarkan diri dari asam urat. Di atas kami juga sudah share soal apa saja obat asam urat alami yang bisa kita cari di dapur masing-masing. Ternyata mudah bukan mengurangi efek dari asam urat tersebut? Tanpa harus pergi ke dokter tanpa harus beli obat yang mahal-mahal. Jika berbagai cara dan obat tersebut anda terapkan dalam kehidupan, maka dijamin potensi asam urat itu akan berkurang secara drastis. Jangan sampai asam urat membuat hari hari anda penuh dengan kenyerian. Semoga bermanfaat. 

 

10 Cara Menghilangkan Komedo Di Hidung Dengan Bahan Alami

10 Cara Menghilangkan Komedo Di Hidung Dengan Bahan Alami

Cara menghilangkan komedo di hidung – Kesel ya, dengan komedo pada hidung yang tak kunjung hilang? Perawatan tubuh dan wajah memasuki usia remaja memang tidaklah mudah. Pasti kamu akan mengalami beberapa masalah kulit pada wajah dan beberapa perubahan lainya. Masalah kulit wajah tersebut seperti  jerawat, muka berminyak dan munculnya komedo di hidung. Hingga membuat seseorang tidak percaya diri ketika keluar rumah atau kencan dengan pacar.

Dan ujung – ujungnya mereka mencari produk yang terkadang kurang jelas mereknya, kandungan zatnya dan belum BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Niatnya mau perawatan wajah yang murah dan berkhasiat, tapi malah tersesat. 

Sekali – kali cobalah untuk merawat kulit wajah menggunakan bahan alami. Perawatan wajah menggunakan bahan alami memang tidak langsung berhasil. Memang butuh waktu untuk mencapai kesehatan wajah yang kamu inginkan menggunakan bahan alami. Tapi yang jelas tidak membahayakan kulit wajah.

Nah, bagi kamu yang sedang mencari sebuah artikel tentang cara menghilangkan komedo di hidung secara alami, berikut beberapa bahan alami dan murah yang bisa kamu aplikasikan pada kulit wajah. 

Cara Menghilangkan Komedo Di Hidung Dengan Bahan Alami

  1. Menggunakan Masker Putih Telur

cara menghilangkan komedo dengan masker putih telur
cara menghilangkan komedo dengan masker putih telur

Jika kamu belum pernah mencoba metode pertama ini, pasti kamu akan bertanya – tanya. Apakah benar putih telur ini bisa menghilangkan komedo di hidung secara alami? Jawabanya adalah benar.

Memang putih telur memiliki bau amis dan tidak sedap, apalagi bagi orang yang tidak suka dengan bau amis. Pasti orang tersebut tidak akan menggunakan salah satu cara alami untuk menghilangkan komedo membandel ini.

Penggunaan putih telur pada wajah akan membuat pori – pori di hidung membesar. Dan pada saat itulah komedo yang menempel pada wajah akan mudah untuk dikeluarkan.

Tapi kamu juga harus tahu, bahwa manfaat menggunakan masker putih telur ternyata juga dapat menghaluskan dan mengencangkan kulit secara alami, jika kamu menggunakannya secara teratur.

Nah, berikut adalah cara menggunakan masker putih telur untuk membersihkan komedo pada hidung :

  • Pisahkan putih telur dengan kuning telur.
  • Ambil putih telur secukupnya (kalau ragu satu butir aja dulu).
  • Untuk mengurangi amis, gunakan perasan lemon.
  • Setelah itu oleskan putih telur pada area hidung yang berkomedo.
  • Tunggu sampai kering.
  • Untuk mendapatkan hasil sempurna, oleskan lapisan kedua setelah lapisan ke satu mengering.
  • Diamkan selama kurang lebih 20 menit.
  • Setelah itu, bilas menggunakan air hingga wajah benar – benar bersih dan tidak bau.

Jika cocok cara ini bisa kamu coba seminggu dua kali saja. Jangan berlebihan, karena baking soda bisa membuat kulit menjadi kering.

Baca Juga : Sinusitis – Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya

2. Menggunakan Air Garam

cara menghilangkan komedo dengan air garam

Cara menghilangkan komedo di hidung berikutnya adalah dengan menggunakan air garam. Peran air garam ini berfungsi untuk mengontrol minyak pada kulit wajah. Ketika minyak wajah dapat terkontrol dengan baik, maka hasilnya tidak akan terjadi penumpukan kotoran (komedo) pada area wajah, khususnya hidung.

Cara penggunaan pun cukup simpel :

  • Ambil dua sendok teh garam halus.
  • Larutkan garam dengan air hangat.
  • Basuh hidung dengan air garam

Membersihkan komedo pada bagian hidung menggunakan air garam bisa kamu lakukan hingga dua hari sekali, pagi dan malam.

Baca Juga : Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

3. Menggunakan Lemon dan Madu

cara menghilangkan komedo dengan masker jeruk dan madu

Tips cara menghilangkan komedo di hidung berikutnya adalah dengan cara menggunakan lemon dan madu. Lemon memiliki sifat astringent sehingga mampu membuka pori – pori sekitar hidung yang sebelumnya tersumbat. Lalu madu yang memiliki sifat antibakteri yang berfungsi sebagai penghilang bakteri penyebab komedo.

Berikut cara membuat masker lemon dan madu :

  • Ambil satu buah lemon
  • Peras di atas sendok makan
  • Ambil madu lalu campurkan dengan perasan lemon tersebut
  • Aduk secara merata
  • Setelah itu oleskan pada area hidung yang berkomedo
  • Diamkan kurang lebih 15 menit
  • Bilas dengan air hangat

 

4. Menggunakan Baking Soda

cara menghilangkan komedo dengan baking soda

Apa yang kamu pikirkan ketika baking soda ini menempel di area hidung? Pasti kamu akan berpikir berkali – kali kan untuk mencoba metode ini. Karena pada umumnya baking soda digunakan sebagai bahan kue. Menurut Dr.Alexander Dane, dokter spesialis kulit asal Amerika Serikat berkata “Baking soda dapat membantu mengangkat kotoran, minyak, sel kulit mati dan mengeksfoliasi kulit pada wajah”.

Daripada makin penasaran, berikut adalah langkah menggunakan baking soda untuk menghilangkan komedo di hidung : 

  • Untuk masker area hidung, ambil 2 sendok teh baking soda.
  • Campurkan juga dengan dua sendok teh air putih, campurkan hingga baking soda kental.
  • Oleskan pada bagian hidung.
  • Tunggu beberapa menit, hingga mengering.
  • Bilas menggunakan air hangat sampai bersih.

5. Kunyit

cara menghilangkan komedo dengan masker kunyit bubuk

Cara menghilangkan komedo di hidung menggunakan bahan alami di hidung selanjutnya adalah dengan menggunakan kunyit. Pasti kamu sudah tidak asing lagi dong dengan bumbu dapur yang satu ini.

 Alasan kunyit baik untuk menghilangkan komedo pada area hidung karena, kunyit mampu menjadi anti bakteri dan anti jamur. Sehingga komedo membandel bisa hilang bila kamu melakukannya secara rutin dan telaten.

Cara membuat masker wajah dari kunyit :

  • Ambil kunyit secukupnya, lalu haluskan.
  • Campur dengan air (minyak kelapa jika ada)
  • Jika sudah tercampur, oleskan pada area hidung.
  • Diamkan kurang lebih 10 menit.
  • Lalu bilas dengan air hangat. Setelah itu gunakan cuci muka agar tidak ada bekas kuning yang menempel pada hidung.

6. Tomat

cara menghilangkan komedo dengan masker tomat

Cara menghilangkan komedo di hidung berikutnya adalah dengan menggunakan tomat. Tomat juga memiliki sifat antibakteri seperti madu. Sehingga cocok banget untuk mengatasi komedo di hidung secara alami.

Proses membuat masker menggunakan tomat juga hampir sama dengan bahan – bahan alami sebelumnya. Cukup ambil satu tomat, lalu hancurkan. Setelahkan itu oleskan pada area hidung. Tunggu beberapa menit lalu bilas menggunakan air hangat.

Baca Juga : Herpes – Gejala Penyebab dan Cara mengobatinya

7. Lidah Buaya

cara menghilangkan komedo dengan masker lidah buaya aloevera

Lidah buaya dari dulu sudah terkenal untuk merawat rambut di kepala.Tapi ternyata selain memiliki khasiat yang baik untuk rambut, lidah buaya juga bisa untuk perawatan wajah loh. Khususnya untuk menghilangkan komedo di hidung.

Cara membuat maskernya pun juga gampang banget. Karena lidah buaya sudah memiliki cairan seperti gel, jadi kamu tidak perlu repot – repot untuk menghaluskan. Tinggal ambil sepotong lidah buaya, ambil bagian daging, lalu oleskan pada wajah. Tunggu sampai kering lalu bilas menggunakan air hangat. 

8. Kayu Manis

cara menghilangkan komedo dengan masker bubuk kayu manis

Seperti namanya, kayu manis memiliki khasiat yang bagus untuk merawat wajah menjadi lebih manis. Kandungan antiseptik alami yang mampu membersihkan bakteri dan mencegah infeksi menjadikan kayu manis masuk sebagai cara alami membersihkan komedo area hidung.

Jika kamu tertarik, berikut cara membuat masker menggunakan kayu manis 

  • Siapkan bubuk kayu manis. Ambil setengah sendok teh aja.
  • Agar hasil lebih maksimal siapkan madu juga.
  • Campurkan dan aduk
  • Oleskan pada area hidung yang berkomedo.
  • Tunggu beberapa saat sampai kering lalu bilas dengan air hangat.

9. Pepaya

cara menghilangkan komedo dengan masker pepaya

Cara menghilangkan komedo di hidung yang terakhir yaitu buah pepaya. Untuk pepaya sendiri memiliki kandungan berbeda dari bahan alami sebelumnya. Pepaya memiliki kandungan enzim papain yang mampu meregenerasi kulit.

Selain itu juga mengandung vitamin A, C dan E yang mampu menutrisi, mengangkat sel – sel kulit mati dan melembabkan kulit wajah. Lalu bagaimana cara membuat masker wajah menggunakan buah pepaya? 

Berikut caranya :

  • Pilih pepaya matang.
  • Ambil daging papayanya aja
  • Haluskan daging pepaya
  • Oleskan pada area hidung yang berkomedo
  • Diamkan sampai kering lalu bilas menggunakan air hangat sampai bersih

Baca Juga : Obat Sakit Gigi Berlubang, Dari yang Alami hingga Cara Pengobatannya

10. Menggunakan Kulit Jeruk

cara menghilangkan komedo dengan masker kulit jeruk

Tidak hanya bagian dalam jeruk saja yang bermanfaat untuk tubuh. Ternyata kulit jeruk juga memiliki manfaat untuk merawat kulit wajah, salah satunya menghilangkan komedo pada area hidung.

Kulit jeruk memiliki kandungan oksidan yang tinggi dan minyak esensial yang mampu memperbaiki penampilan kulit wajah. Selain itu kulit jeruk juga mampu membersihkan pori – pori kulit wajah yang tersumbat kotoran.

Berikut cara menggunakan kulit jeruk untuk masker wajah.

  • Ambilah beberapa kulit jeruk secukupnya, lalu parut dan kasih sedikit air.
  • Setelah tercampur dengan air, gunakan masker kulit jeruk tersebut pada area hidung yang berkomedo.
  • Tunggu sampai mengering.
  • Lalu bilas menggunakan air dingin. 
  • Untuk hasil maksimal lakukan 2 kali seminggu dan lakukanlah pada malam hari. Karena penggunaan masker kulit jeruk pada siang hari dapat memicu munculnya flek hitam karena kulit terkena langsung oleh sinar matahari.

 

Dari 10 bahan alami tentang cara menghilangkan komedo di hidung mungkin ada beberapa yang tidak cocok dan cocok. Jadi, tinggal pilih aja ingin menggunakan bahan alami yang mana. 

Agar lebih yakin kamu juga bisa loh bertanya ke teman yang sudah pernah menggunakan bahan alami sebagai bahan untuk menghilangkan komedo. Karena rasa takut untuk mencoba itu pasti akan muncul ketika kamu belum pernah mencoba, dan akhirnya ragu dan tidak jadi untuk mencoba. Karena bertanya kepada orang yang berpengalaman itu juga sangat penting untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Tapi kamu harus ingat, menggunakan bahan alami untuk merawat wajah butuh waktu. Tapi waktu yang lama tersebut bisa membuahkan hasil yang maksimal dan memuaskan. Selain itu kamu juga akan irit pengeluaran untuk merawat kulit wajah.

Sebagai tambahan, di artikel ini juga akan membahas tentang cara mencegah komedo agar tidak datang lagi. Karena pada umumnya komedo pada wajah biasanya akan datang kembali apabila. Dan itu yang membuat beberapa orang khususnya kaum wanita kesal.

Baca Juga : Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Cara Mencegah Komedo Agar Tidak Datang Lagi

Cara Mencegah Komedo Agar Tidak Datang Lagi

Siapa sih yang tidak jengkel ketika kita sudah mengeluarkan uang banyak untuk perawatan menghilangkan komedo pada wajah tapi akhirnya komedo datang lagi? Pasti ada rasa kesal dan kecewa. Dan pada akhirnya gonta – ganti produk kosmetik yang mampu menghilangkan komedo secara permanen.

Padahal tanpa kita sadari, munculnya komedo juga tergantung dari aktivitas luar rumah, makan, soal menjaga kebersihan muka dan masih banyak lagi. Yang tentunya akan kamu ketahui setelah membaca artikel ini sampai selesai. Berikut beberapa cara mencegah komedo agar tidak datang lagi. 

  • Jaga Kebersihan Muka

Kira – kira berapa kali kamu harus mencuci muka? Dan kapan waktu yang tepat untuk mencuci muka? Jadi dalam kurun waktu 24 jam kamu harus mencuci muka 2 kali, yaitu pagi dan malam sebelum tidur.

Tapi terkadang ada sebagian orang yang lupa untuk menjaga kebersihan muka. Mungkin karena mereka sangat sibuk dengan aktivitas dan beberapa pekerjaan yang menumpuk. Jadi mulai saat ini jika wajahmu ingin bebas dari komedo, mulailah untuk menjaga kebersihan muka.

  • Cuci Muka Setelah Olahraga

Keringat dan debu yang menempel pada wajah ketika berolahraga menjadi pemicu munculnya komedo pada area hidung. Maka dari itu membersihkan muka setelah olahraga adalah wajib. Supaya tidak terjadi penumpukan dan kotoran pada pori – pori wajah. Tapi ingat, cuci muka setelah olahraga lebih baik setelah keringat mengering.

  • Hindari Makanan Berminyak

Jenis makanan yang harus kamu kurangi atau kamu hindari adalah makanan cepat saji. Sebab makanan ini memiliki nilai gizi rendah tapi tinggi akan kalori dan lemak. Sehingga dapat menjadi salah satu pemicu muncul komedo yang berlebihan.

Selain itu, terkadang usia puber seseorang juga mempengaruhi munculnya banyak komedo. Jika seseorang sedang mengalami puber otomatis minyak wajah pada wajah yang dihasilkan cenderung lebih banyak daripada orang yang sudah dewasa.

Maka jika kamu masih dalam masa puber, wajah jika wajah kamu berminyak dan tumbuh jerawat, jangan khawatir. Karena kamu bisa mencegahnya dengan beberapa tips pada artikel ini.

  • Gunakan Scrub Wajah

Scrub adalah masker yang memiliki tekstur agak kasar yang berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati dan mengangkat komedo pada wajah. Tetapi ingat kamu jangan terlalu sering menggunakan scrub wajah. 

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal gunakan 2 kali dalam seminggu. Kamu juga bisa mengkolaborasikan dengan menggunakan masker alami yang ada pada penjelasan sebelumnya.

  • Pakai Masker Wajah

Cara mencegah komedo agar tidak datang kembali selanjutnya adalah dengan menggunakan masker wajah. Maksud dari menggunakan masker wajah disini adalah skincare. 

Seiring berkembangnya zaman, skincare juga bisa tersedia untuk para lelaki yang ingin merawat wajah. Manfaat dari skincare sendiri juga saat banyak. Mulai dari membersihkan komedo, mencegah jerawat, mencegah kerutan dan menjaga kesehatan kulit wajah lainya.

  • Selalu Bersihkan Wajah Setelah Memakai Make Up

Apakah kamu sering lupa membersihkan Make Up? Jika iya, mulailah untuk tidak membiasakan hal tersebut. Usahakan sempatkan waktu untuk selalu membersihkan muka setelah memakai Make Up.

Sebab penggunaan Make Up yang tidak dibersihkan akan menyebabkan masalah kulit seperti jerawat dan komedo yang membandel. Pastikan sebelum tidur malam kondisi mukamu benar – benar bersih, agar tidak terjadi penyumbatan pori – pori.

  • Gunakan Produk Kosmetik Yang Sesuai Dengan Kulit Kamu

Produk kosmetik apa yang kamu pakai untuk perawatan wajah saat ini? Dan apakah produk kosmetik tersebut sudah cocok dengan kulit wajahmu? Jika belum cocok lebih hati – hati dalam menggunakan kosmetik pada zaman saat ini. Jangan sampai kamu salah pilih dan malah menyebabkan wajahmu tidak lagi cantik seperti yang dulu.

Penggunaan kosmetik yang kurang pas juga dapat memicu munculnya komedo pada area hidung kembali lagi dan lagi. Walaupun kamu sudah menggunakan cara menghilangkan komedo di hidung menggunakan bahan alami.

Baca Juga : Tanda Tanda Kehamilan Yang Sering Tidak Disadari

Sampai sini kita dapat menyimpulkan bahwa hal paling penting dalam merawat wajah adalah soal kebersihan dan pemilihan produk kosmetik yang tepat. Pemilihan produk kosmetik dan selalu menjaga kebersihan wajah secara rutin mampu memberikan dampak positif bagi yang ingin mukanya tidak berkomedo. 

Untuk itu, yuk mulailah untuk merawat kulit wajah dengan baik dan benar. Agar tidak terjadi penyesalan karena salah menggunakan produk kosmetik. Semoga artikel tentang cara menghilangkan komedo di hidung dan cara mencegah komedo agar tidak datang lagi ini dapat membantumu. Selamat mencoba.  

 

Obat Sakit Gigi Berlubang, Dari yang Alami hingga Cara Pengobatannya

Obat Sakit Gigi Berlubang, Dari yang Alami hingga Cara Pengobatannya

Mempunyai lubang menganga di gigi memang bukanlah sebuah hal yang membuat nyaman. Siapa sangka di balik lubang tersebut kadang tersimpan rasa sakit yang sewaktu-waktu hadir. Saat gigi berlubang anda sakit tentunya rasa tidak nyaman akan menjalar tidak hanya di area gigi tetapi juga di sekujur badan. Lalu apa obat sakit gigi berlubang yang bisa kita gunakan ketika rasa sakit tersebut hadir? 

Kita tidak pernah tahu kapan gigi berlubang akan menimbulkan sakit. Kadangkala karena satu atau dua hal rasa sakit itu akan hadir, entah karena minum air yang terlalu dingin maupun saat gigi anda tersangkut sisa makanan tadi malam. Karena kita tak pernah tahu kapan gigi berlubang akan sakit, maka anda harus siapkan obat sakit gigi berlubang. 

Nah, sebelum kita simak apa saja obat sakit gigi berlubang, maka alangkah baiknya mari kita simak penyebab gigi berlubang. Siapa tahu dengan memahami penyebab gigi berlubang ini, gigi anda yang masih tersisa bisa terselamatkan sehingga bertahan sampai usia senja. 

Obat sakit gigi berlubang

Penyebab Gigi Berlubang

Ada  banyak penyebab gigi berlubang yang harus anda ketahui. Biasanya penyebabnya adalah hal sepele atau hal itu sering kita sepelekan. Namun penyebabnya bisa jadi juga sesuatu yang serius sehingga menuntut perhatian kita. Secara umum gigi berlubang terjadi secara perlahan atau periodik. Jadi gigi berlubang bukanlah sesuatu yang terjadi dalam semalam. Biasanya gigi berlubang akan terjadi ketika kita jarang menyikat gigi sebelum tidur. Sisa-sisa makanan yang menempel maupun menyangkut di gigi ketika tidak dibersihkan sebagaimana mestinya maka akan menjadi bakteri yang kemudian merusak gigi. Tahukah anda jika sisa makanan tersebut akan mengalami pembusukan di gigi ketika tidak dibersihkan? Nah, bakteri pembusukan itulah yang menyebabkan kerusakan pada gigi sehingga mengakibatkan gigi anda berlubang. 

Namun penyebab gigi berlubang juga bukan hanya itu. Ada satu dua sebab yang bisa mengakibatkan gigi anda berlubang secara cepat. Di antaranya adalah menggigit atau memamah sesuatu yang keras, seperti es batu atau tulang di makanan. Hal itu bisa mengakibatkan kerusakan pada gigi seperti gigi berlubang dan bahkan gigi patah. Oleh karena itu lebih baik hindarilah menggigit benda-benda yang berada di luar kemampuan gigi untuk menghancurkannya. Sebab mencegah lebih baik daripada mengobati. 

Di samping kedua hal di atas, ada pula penyebab gigi berlubang selanjutnya. Bagi mereka yang merokok biasanya akan mempunyai banyak gigi berlubang. Hal ini disebabkan nikotin dan tar yang menempel di gigi tidak dibersihkan secara sempurna sehingga bisa menyebabkan kerusakan serius pada gigi. Jika tidak ingin gigi anda lekas berlubang maka hindari merokok. 

baca juga : Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Itulah tadi beberapa penyebab gigi berlubang yang kebanyakan orang alami. Sekarang jika anda tidak ingin mengalami hal tersebut maka mulailah kebiasaan baik seperti menyikat gigi sebelum tidur, tidak merokok, serta tidak minum minuman yang terlalu dingin. 

Obat sakit gigi berlubang

Obat Sakit Gigi Berlubang Alami

Namun jika gigi anda terlanjur berlubang, baik yang skala lubangnya besar maupun kecil, maka beberapa obat sakit gigi berlubang alami berikut ini bisa jadi solusinya. Obat sakit gigi berlubang alami tentunya menjadi pilihan pertama saat gigi anda mengalami sakit sewaktu-waktu. Jika sakit karena gigi berlubang, maka anda bisa gunakan beberapa bahan alami berikut ini : 

  • Garam

Tahukah anda jika garam merupakan antiseptik dan antibakteri yang alami? Anda bisa menetralisir bakteri yang ada di gigi dengan cara berkumur menggunakan air garam. Namun pilihlah garam yang lembut dan benar-benar steril agar menyembuhkan sakit gigi. 

  • Bawang Putih

Meskipun bawang putih merupakan sesuatu yang menyebabkan bau mulut, tetapi ini terbukti bisa meredakan sakit gigi karena berlubang. Anda bisa melembutkannya kemudian dibalurkan ke gigi yang sakit. 

  • Licorice (Akar Manis)

Akar manis juga bisa mencegah pertumbuhan bakteri yang ada di gigi. Jadi akar manis ini bisa sekaligus untuk obat maupun pencegahan. 

  • Kunyit

Kunyit mengandung vitamin C yang bisa mencegah peradangan. Kunyit juga merupakan anti bakteri yang manjur. Cara menggunakannya adalah dengan menghaluskan kunyit dan menggunakannya sebagai pasta. 

  • Cengkeh

Ternyata cengkeh juga punya fungsi sebagai anti peradangan dan juga anti bakteri alami. Jika gigi anda berlubang dan rasa sakitnya tak tertahankan maka pakailah cengkeh untuk mengurangi rasa sakitnya. 

  • Lidah Buaya

Selama ini kita mengenalnya untuk menumbuhkan rambut. Tetapi ternyata lidah buaya juga bisa menetralisir rongga mulut dan membunuh bakteri di sana. 

  • Oil Pulling

Jadi oil pulling ini merupakan minyak yang berasal dari India. Jika anda sakit gigi dan susah disembuhkan maka minyak ini bisa menjadi jawaban. Anda cukup berkumur dengannya maka akan sembuh. 

baca juga :  Tanda Tanda Kehamilan Yang Sering Tidak Disadari

Obat sakit gigi berlubang

Faktor Penyebab Gigi Berlubang

Mungkin di atas sudah kita bahas penyebab gigi berlubang secara umum. Namun beberapa faktor berikut jelas menjadi sebab pasti dari gigi berlubang anda. Simak faktor penyebabnya berikut ini. 

  • Plak

Jadi plak adalah noda dan bakteri yang menempel pada gigi kita. Jika tak segera dibersihkan maka bisa menjadi penyebab utama gigi berlubang. Plak yang sulit dihilangkan biasanya adalah plak di gigi geraham. Sebab di situ cenderung sulit dibersihkan jika tidak dengan sikat gigi. 

  • Kebiasaan Buruk Jarang Menyikat Gigi

Sisa makanan yang menumpuk bisa menjadi penyebab gigi berlubang. Anda akan selalu membutuhkan obat sakit gigi berlubang jika kebiasaan jarang menyikat gigi ini anda teruskan.

  • Air Liur yang Terlalu Sedikit

Jika anda kurang minum dan air liur yang diproduksi sedikit maka bisa menyebabkan gigi anda berlubang. Sebab gigi akan bergesekan sehingga bisa menyebabkan terbentuknya lubang. Maka dari itu anda harus minum air putih yang cukup dan senantiasa menjaga kelembaban rongga mulut. 

  • Tidak Cukup Flour

Tahukah anda apa itu flour? Jadi flour adalah semacam lapisan pelindung yang melindungi gigi anda sehingga tidak lekas berlubang. Jika tanpa fluoride ini sebenarnya gigi kita sudah akan keropos sejak kecil. Namun karena lapisan ini masih aman sehingga gigi kita akan awet. Jika gigi anda tak cukup flour, semisal karena merokok maka potensi gigi berlubang akan semakin besar. 

  • Asam Lambung

Mengapa asam lambung bisa menjadi penyebab gigi berlubang? Karena zat asam yang ada di lambung akan menyebabkan rongga mulut menjadi kurang netral keasamannya. Hal ini bisa menjadi penyebab gigi berlubang. 

Gejala Gigi Berlubang

Pada dasarnya potensi gigi berlubang ada di setiap orang. Bagi anda yang belum, maka bersyukurlah. Namun bagi anda yang merasakan gejala berikut ini segeralah untuk merubah kebiasaan terhadap gigi. Gejala gigi berlubang di antaranya adalah adanya noda coklat atau hitam di gigi anda. Bisa jadi ketika noda ini sudah muncul tandanya gigi anda perlahan-lahan akan keropos. Kemudian tanda lainnya adalah anda mulai merasakan nyeri ketika menggigit sesuatu. Hal itu menandakan ada perubahan pada susunan saraf gigi karena berlubang. 

Lalu tanda gigi berlubang lainnya adalah sensitivitas pada gigi meningkat. Misalnya anda dulu tak begitu merasakan ngilu yang amat sangat saat minum es. Namun jika ngilu mulai anda rasakan saat minum es maka itu tandanya gigi anda mulai berlubang. 

baca juga : Sinusitis – Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya

Obat sakit gigi berlubang

Pencegahan Sakit Gigi Berlubang

Pada dasarnya sakit gigi karena berlubang itu bisa kita cegah. Jadi ketika anda berhasil mencegah maka tak perlu lagi menggunakan obat sakit gigi berlubang untuk mengatasinya. Buat anda yang ingin mencegahnya maka terapkan beberapa pencegahan berikut ini. 

  • Jaga Kebersihan Gigi

Menurut laman website RSU Harapan Ibu menyebutkan bahwa satu-satunya yang bisa mencegah keroposnya gigi adalah dengan menjaga kebersihan gigi. Bisa dengan tidak merokok, tidak minum beralkohol serta tidak makan makanan yang cenderung lengket di gigi seperti coklat dan lain sebagainya. 

  • Gosok Gigi Setelah Makan dan Mau Tidur

Melanjutkan dari poin pertama bahwa obat sakit gigi berlubang yang paling manjur adalah mencegahnya. Salah satunya dengan rutin gosok gigi setelah makan di pagi hari, dan ketika menjelang tidur di malam hari. Jika hal ini anda terapkan setiap hari selama seumur hidup maka dijamin gigi anda akan awet dan tidak lekas berlubang. 

  • Gunakan Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride

Pun ketika anda menggosok gigi juga harus memperhatikan kandungan yang ada di dalam pasta gigi. Kalau bisa pilihlah pasta gigi yang mengandung fluoride sebab hal itu bisa menambah lapisan pelindung gigi. Dengan begitu gigi anda akan aman dari berbagai bakteri yang ada di mulut. Fluoride ini terkandung dalam pasta gigi. Maka dari itu anda harus selektif ketika memilih pasta gigi. Pun jangan yang terlalu banyak kandungan deterjennya karena itu bisa menyebabkan gigi anda lekas keropos dan hilang lapisan pelindungnya. 

  • Pilih Sikat Gigi yang Tepat

Untuk mencegah sakit gigi berlubang, anda juga bisa memakai sikat gigi yang tepat. Pakailah sikat gigi yang bisa menjangkau semua lekuk pada rongga mulut. Sebab sisa makanan biasanya menempel di area rongga mulut yang paling sempit. Jika itu bisa dijangkau dengan sikat gigi maka gigi anda cenderung aman. Jangan gunakan sikat gigi yang terlalu tajam juga karena hal itu bisa menyebabkan gigi menjadi aus dan hilang lapisan pelindungnya. 

  • Mengurangi Makanan dan Minuman Manis

Makanan dan minuman manis sangat cepat berubah menjadi bakteri jika terselip di area gigi anda. Oleh karena itu hindari makan dan minuman manis selagi bisa. Jika anda terlanjur mengkonsumsinya maka lekas gunakan obat kumur untuk menghilangkan sisa yang masih ada di mulut. 

  • Bersihkan Memakai Benang

Ketika ada sisa makanan yang nyantol di gigi maka bersihkanlah menggunakan benang. Jadi benang yang kecil dan tipis ini bisa menjangkau gigi sehingga sisa makanan dapat keluar. 

  • Rutin Periksa ke Dokter Gigi

Di beberapa momen anda juga perlu periksa gigi secara rutin ke dokter gigi. Anda bisa sekadar untuk membersihkan karang dan plak di gigi. Kebiasaan ini bisa mencegah kerusakan pada gigi terutama sakit gigi karena berlubang. Itulah beberapa tips pencegahannya. Sedangkan untuk pengobatan jika gigi anda sudah sakit terapkan beberapa cara berikut ini. 

Baca Juga : Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

Pengobatan Gigi Berlubang

Mungkin di Indonesia ada banyak orang yang mengalami masalah gigi berlubang ini. Maka dari itu anda harus tahu apa obat sakit gigi berlubang dan bagaimana pengobatannya. Untuk itu simak beberapa langkah pengobatannya berikut ini. 

  • Fluoride Treatment

Jadi ini termasuk salah satu obat sakit gigi berlubang dengan menggunakan zat fluoride. Jika anda melakukan fluoride treatment maka gigi anda akan diolesi dengan zat fluor agar mencegah kerusakan gigi lebih lanjut. Sebenarnya ini merupakan treatment untuk lubang gigi yang masih kecil dan belum begitu banyak. Namun di balik itu selalu ada efeknya di antaranya adalah potensi alergi pada bibir setelah melakukan treatment. 

  • Crown Gigi

Jadi crown gigi ini adalah teknik perlindungan gigi yang rusak dengan menempatkan mahkota gigi tiruan di bagian yang rusak tersebut. Dengan lapisan tambahan tersebut diharapkan gigi anda tidak mengalami kerusakan atau lubang lebih parah. Crown gigi ini memang bisa mencegah rasa sakit timbul, namun gigi yang rusak tidak akan menjadi sembuh. Namun ini bisa dicoba untuk anda yang sering mengalami sakit gigi berlubang saat makan. 

  • Root Canal

Jika gigi anda mulai menunjukkan tanda berlubang, maka anda bisa melakukan root canal untuk memperbaikinya. Jadi root canal adalah membuat saluran akar gigi sehingga asupan gigi tetap terjaga. Dengan begitu gigi anda kembali sehat sebagaimana biasa. 

  • Cabut Gigi

Ini adalah obat sakit gigi berlubang yang terakhir. Buat yang sudah tak sanggup menahan maka ini menjadi solusi pamungkasnya. Biasanya yang melakukan cabut gigi sudah tidak bisa bertumbuh lagi giginya sebab gigi susu telah habis. Jadi pikirkan baik baik sebelum anda cabut gigi agar tak menyesal di kemudian harinya. Pun jika anda memang harus mencabut gigi maka anda bisa memakai gigi tiruan untuk menjaga penampilan dan senyum anda. 

baca juga : Herpes – Gejala Penyebab dan Cara mengobatinya

Komplikasi Gigi Berlubang

Kita sudah banyak membahas soal cara pencegahan, pengobatan, dan obat sakit gigi berlubang di atas. Lalu untuk melengkapi pembahasan mari kita simak apa saja komplikasi yang mungkin terjadi jika gigi berlubang tak segera diatasi. Jadi komplikasi gigi berlubang itu bisa jadi sesuatu yang menjengkelkan maupun sesuatu yang sangat menakutkan. Komplikasi gigi berlubang bisa berubah menjadi menjengkelkan ketika gigi berlubang itu menyebabkan sakit yang tidak kenal waktu. Jadi gigi berlubang akan menyimpan potensi rasa sakit karena syaraf yang ada di gigi sudah tidak stabil karena lubang semakin dalam dan masuk ke dasar syarat. Itu adalah bentuk komplikasi yang menjengkelkan. 

Namun ada pula komplikasi gigi berlubang yang menyakitkan. Itu terjadi ketika gigi berlubang menyebabkan pembengkakan pada gusi di sekitar gigi. Jika itu sudah terjadi maka gusi anda akan menyimpan nanah karena adanya sel darah putih yang kalah melawan bakteri di gigi berlubang. Jika nanah tersebut menggumpal dan kemudian pecah maka bisa menyebabkan bau mulut, sakit gigi yang amat sangat serta berpotensi memicu kanker mulut. 

Melihat begitu berbahayanya komplikasi gigi berlubang, maka segeralah cari obat gigi berlubang maupun pengobatannya. Usahakan setelah anda tahu bahwa gigi anda berlubang, segera ubah kebiasaan anda yang menyangkut gigi. Kemudian untuk anda yang giginya masih sehat dan bebas lubang, maka terapkan beberapa langkah pencegahan di atas. Sebab mencegah lebih baik dari mengobati. Semoga artikel mengenai obat sakit gigi berlubang dan cara pencegahannya berikut ini bermanfaat untuk anda. 

Herpes – Gejala Penyebab dan Cara mengobatinya

Herpes – Gejala Penyebab dan Cara mengobatinya

Apakah anda tahu Herpes? mungkin dari sebagian anda cuma tahu Herpes hanya penyakit gatal atau penyakit kulit saja. Akan tetapi Herpes memiliki 100 tipe Herpes virus yang ada dan sudah teridentifikasi, Namun hanya 8 tipe Herpes virus saja yang dapat menginfeksi manusia dan termasuk penyakit yang dapat menular. Maka dari itu simak artikel di bawah ini untuk mengetahui informasi mengenai Herpes. Berikut Herpes: penyebab, faktor resiko, penularan, gejala, diagnosis, komplikasi, pengobatan, dan pencegahan Herpes:

herpes dan penyebabnya

Herpes dan Penyebab 

Herpes adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan infeksi. Infeksi yang dimaksud adalah infeksi yang menyebabkan kulit menjadi kering, luka yang terbuka dan berair. Di lain sisi Herpes adalah salah satu dari sejumlah jenis pada penyakit kulit yang berbentuk seperti lepuhan yang menampilkan warna kemerah-merahan, selain itu Herpes juga akan berisi cairan. Terdapat 8 jenis Herpes virus yang terjadi pada manusia. Memiliki 8 jenis tipe virus yang berbeda beda, Virus Herpes ini juga memiliki penyebab yang berbeda beda pula tergantung pada tipenya. Ada baiknya anda juga mengetahui penyebab Herpes agar nantinya anda dapat melakukan pencegahan. Berikut penjelasan Herpes dan penyebabnya:

  • Herpes simpleks virus tipe 1 dan 2

Herpes ini disebabkan oleh virus HSV, Virus HSV-1 ketika masuk ke dalam tubuh manusia, akan laten di ganglion saraf Trigeminal dan mengalami reaktivasi jika dipicu oleh menstruasi, stres, sinar matahari, dan kondisi imunosupresi iatrogenik. Diawali oleh gejala prodromal yaitu demam, rasa sakit, kesemutan (tingling) dan gatal yang terjadi sebelum timbulnya lesi. Lesi awal berupa papul eritem dan akan berubah menjadi melepuh berisi cairan yang dikenal sebagai vesikel. Vesikel kemudian pecah dan menjadi ulser yang terasa sakit dan kemudian sembuh melalui proses reepitelisasi. Herpes tipe ini merupakan virus yang multipotensial, karena memiliki kemampuan untuk menimbulkan manifestasi klinis lebih dari satu jenis penyakit. Infeksi dapat timbul secara silang, meskipun umumnya tidak berbahaya, namun termasuk gangguan, bisa menyakitkan dan mungkin dapat menimbulkan trauma emosional. Meskipun tidak ada obat, frekuensi dan tingkat keparahan serangan bisa dikurangi. Herpes simpleks virus ini termasuk ke dalam subfamily Alpha Herpesvirinae, yang kemudian terbagi lagi menjadi dua kelompok yaitu HSV-1 dan HSV-2. Pembagian dua kelompok ini salah satunya adalah karena adanya perbedaan area infeksi. 

Untuk virus Herpes simpleks tipe 1 biasanya mengenai tubuh bagian pinggang ke atas terutama mulut dan wajah yang dikenal dengan istilah “cold sores” atau fever blister”. Sedangkan untuk yang tipe 2 atau biasanya dapat ditemui pada area selangkangan, alat kelamin, dalam mulut dan lain sebagainya. Yang membuat tipe 2 ini sering disebut sebagai Herpes genital. Herpes ini ditularkan melalui hubungan intim(anal, vagina, oral) dengan orang yang yang terinfeksi.

  • Varicella-Zoster

Varicella zoster virus (VZV) merupakan famili human (alpha) Herpes virus. Virus terdiri atas genome DNA double-stranded, tertutup inti yang mengandung protein dan dibungkus oleh glikoprotein. Virus ini dapat menyebabkan dua jenis penyakit yaitu varicella (chickenpox) dan Herpes zoster. 

  • Cytomegalovirus

Cytomegalovirus (CMV) salah satu virus DNA yang tergolong dalam genus virus Herpes. Cytomegalovirus merupakan parasit yang hidup di dalam sel atau intersel yang sepenuhnya tergantung pada sel inang untuk replikasi. Replikasi virus tergantung dari kemampuan untuk menginfeksi sel inang yang permissive, yakni suatu kondisi dimana sel tidak mampu melawan invasi dan replikasi dari virus. CMV tidak menghasilkan endotoksin maupun eksotoksin, Yang membuat virus ini dapat mengendap dalam tubuh manusia selamanya.

CMV merupakan Penyebab infeksi kongnetial yang paling umum terjadi di seluruh dunia terutama negara-negara berkembang. Infeksi CMV dapat berasal dari urin, sekret orofaring, sekret servikal dan vaginal, semenm air susu ibu, air mata, dan darah. 

  • Virus Epstein-Barr

Infeksi virus Epstein-Barr pada masa kanak-kanak bersifat asimptomatik. Bagaimanapun juga infeksi virus Epstein-Barr selama remaja dan dewasa mengakibatkan infeksi mononukleosis. Pada umumnya infeksi virus ini ditularkan melalui air liur, sehingga ketika anda sedang berciuman, memakai gelas, dan alat makan dengan orang sudah terinfeksi maka persentase anda tertular semakin besar, ada baiknya anda menghindari hal-hal seperti itu jika tidak ingin tertular. 

  • Human Herpes Virus 6

Biasanya virus Herpes berbentuk bulat dengan diameter 150-200 nm (ikosahedral). Genomnya berupa DNA untai ganda, lurus, berukuran 124-235 Kbp tersusun berupa deretan berulang. Di dalam virion terdapat lebih dari 35 protein. replikasinya terjadi di nukleus dengan membentuk tunas dari membran nukleus. Virus Herpes dapat menjadi infeksi laten yang menatap tak tentu dalam inang terinfeksi. 

  • Human Herpes Virus 7

Human Herpes Virus 7 hampir memiliki kemiripan yang erat dengan Human Herpes Virus 6 yang dimana dalam kandungan genetiknya dan berbagai sifat biologis termasuk menyebabkan penyakit eksantema subitum yang dikenal juga sebagai roseola infantum. Namun biasanya virus ini menyerang pada anak anak usia tiga tahun sampai 6 tahun.

  • Human Herpes Virus 8

  penelitian epidemiologi menunjukan bahwa penularan seksual menjadi faktor yang bertanggung jawab terhadap Sarkoma Kaposi atau biasa disingkat SK. Dari data kejadian terakhir menunjukan bahwa SK berhubungan dengan infeksi virus Herpes yang dapat menyebar secara vertikal dan seksual. 

  • Virus B

Infeksi virus B sangat jarang terjadi, tetapi dapat menyebabkan kerusakan otak yang parah atau kematian jika Anda tidak segera mendapatkan perawatan. Orang biasanya terinfeksi virus B jika mereka digigit atau dicakar oleh monyet yang terinfeksi, atau melakukan kontak dengan mata, hidung, atau mulut monyet, kemudian dibawa ke neuron yang menuju ke otak. Yang dimana bekas cakaran atau gigitan monyet tersebutlah yang dapat menyebabkan herpes.

Baca Juga : Sinusitis – Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya

Faktor Resiko Herpes

Faktor Resiko Herpes

Terdapat beberapa faktor resiko terkena Herpes. Herpes dapat menyerang siapa saja mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Namun faktor resiko terbesar terkena infeksi virus ini lebih rentan terjadi pada seseorang yang pernah berkontak langsung dengan penderita Herpes. Berikut beberapa faktor resiko yang perlu diperhatikan:

  • Lingkungan Yang Kotor

Lingkungan yang kotor menjadi faktor resiko Herpes. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar manusia yang mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung yang mempunyai arti penting bagi kehidupan manusia. Persoalan utama ketika berada di lingkungan yang kotor seperti tinggal di pinggiran sungai yang tercemar dan kotor, menggunakan air yang sudah tercemar untuk kehidupan seperti mandi, cuci baju, cuci piring, dan lain sebagainya. 

Faktor lingkungan lain seperti sanitasi yang kotor menyebabkan resiko terkenanya Herpes. Selain itu juga penggunaan barang seperti handuk, alat makan, baju, tempat tidur dengan penderita Herpes juga menjadi salah satu faktor resiko terkenanya Herpes.

  • Usia

Faktor resiko utama untuk Herpes adalah bertambahnya usia. Dengan meningkatnya waktu setelah infeksi virus varicella, ada penurunan tingkat kekebalan sel T terhadap virus Herpes. Apa lagi jika dari dari keluarga anda memiliki riwayat pernah terkena Herpes dengan tipe zoster maka kemungkinan besar akan lebih besar terkena Herpes zoster daripada orang lain. 

selain itu juga pada masa kandungan atau awal masa anak anak dimana ketika sistem kekebalan seluler tidak sepenuhnya matang, berhubungan dengan Herpes di masa anak anak.

  • Pola Hidup Yang Tidak Sehat

Herpes merupakan salah satu penyakit yang dapat menular, sehingga ketika kita tidak menerapkan pola hidup yang sehat maka akan menyebabkan resiko terkena Herpes semakin tinggi. Salah satu pola hidup yang tidak sehat adalah jarang mencuci pakaian termasuk handuk yang sudah dipakai. Ketika kita sering menggunakan handuk atau pakaian yang pengap maka dapat dipastikan akan tumbuhnya jamur yang dapat menyebabkan Herpes.

Sering bergonta ganti pasangan saat hubungan intim dapat menyebabkan HIV atau AIDS. Hal yang dimana ketika seseorang terkena HIV atau AIDS maka sistem imun dalam tubuh akan sangat terganggu untuk perbaikan. Sehingga dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi penyakit salah satunya Herpes. 

  • Cacar Air

Menurut beberapa penelitian mengatakan selain menyebabkan cacar air, virus VRZ juga bisa menyebabkan herpes zoster. Selain itu virus herpes akan berada dalam tubuh yang berada pada tulang ekor manusia, yang nantinya akan muncul kembali ketika ada penyebabnya.

Baca Juga : Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Penularan Herpes

Herpes merupakan salah satu dari penyakit yang menular. Yang disebabkan oleh virus herpes itu sendiri. Seperti yang sudah MinKa jelaskan diatas salah satu virus herpes yang paling umum dikenal adalah Herpes Simpleks tipe 1 dan 2, yang menjadi penyebab utama herpes oral dan genital. Akan tetapi terdapat virus Herpes lainnya yang dapat menularkan juga dengan cara yang berbeda-beda. Ada baiknya anda untuk mengetahui penularan herpes tersebut, agar dapat mencegah terjadinya herpes. Berikut ini adalah cara penularan herpes yang paling umum:

  • Berhubungan Langsung Dengan Orang Yang Terkena Herpes

Penularan paling sering terjadi adalah berhubungan langsung dengan orang yang terkena herpes. Berhubungan yang dimaksud adalah ketika anda bersentuhan langsung dengan orang yang terinfeksi virus Herpes tersebut. Ketika anda tidak sengaja bersentuhan secara langsung anda dapat menggunakan hand sanitizer pada area yang bersentuhan langsung dengan orang yang terkena herpes.

  • Hubungan Seksual dan Seks Oral

Melakukan hubungan seksual dengan orang yang terkena herpes dapat menyebabkan terkenanya virus herpes simpleks tipe 2. Pada seks oral atau bisa disebut anal  yang dimaksud ketika orang yang sehat menerima seks oral dari orang yang sudah terinfeksi herpes. Hal ini diperparah lagi jika saat melakukan hubungan seks tanpa menggunakan kondom atau alat pengaman dan terlalu seringnya bergonta ganti pasangan.

  • Berciuman dan Terkena air liur

Penularan juga dapat terjadi ketika anda sedang berciuman dengan orang yang terinfeksi herpes. Dan juga ketika anda terkena bersin dari orang yang terkena infeksi herpes. Karena pada kandungan bersin mengandung air liur yang dapat menyebabkan terkena nya virus Herpes.

  • Menggunakan alat yang terkontaminasi dengan Virus Herpes

Meskipun penularannya terbilang kecil, menggunakan alat yang sudah terkontaminasi dengan virus herpes tetap akan menularkan virus Herpes tersebut. penggunaan alat makan secara bergantian dengan penderita tetap bisa menyebabkan penularan virus cacar air, cacar api, dan mononukleosis. Saran Minka hindari penggunaan alat makan dengan orang yang sudah terinfeksi virus herpes. 

Baca Juga : Tanda Tanda Kehamilan Yang Sering Tidak Disadari

Gejala Herpes

Gejala herpes biasanya tidak langsung terjadi ketika virus tersebut masuk ke dalam tubuh kita, biasa nya membutuhkan waktu 3 sampai 7 hari seseorang terkena virus herpes. Gejalanya Pun berbeda beda tergantung pada tingkat keparahan yang dialami penderita. Berikut tingkatan gejala tersebut:

  • INFEKSI PRIMER

Infeksi primer adalah infeksi pada seseorang yang seronegatif terhadap virus herpes. Infeksi ini merupakan infeksi pertama pada seseorang yang rentan, umumnya subklinis atau terbatas pada lesi superfisial disertai gejala sistemik ringan. Pada neonatus, penderita imunokompromais, dan penderita gizi buruk, infeksi primer dapat mengakibatkan manifestasi klinis berat bahkan tanpa disertai lesi superfisial. Antibodi sirkulasi dan respon selular kemudian muncul setelah infeksi dimulai. Biasanya gejala pada tingkatan infeksi primer berlangsung kurang lebih 3 minggu dan sering dibarengi dengan lemas, mual, muntah, dan lain sebagainya. 

  • FASE LATEN

Fase laten atau bisa disebut fase istirahat. Biasanya pada Fase Laten virus herpes beristirahat di dalam sel yang berada di tulang ekor. Meskipun kelihatannya membaik pada fase ini lah virus Herpes dilepaskan dalam jumlah yang sedikit. Sehingga membuat orang yang berada di fase ini terlihat sehat. Umumnya infeksi jenis ini lebih ringan daripada infeksi primer, namun bila infeksi jenis ini terjadi pada ibu hamil menjelang melahirkan maka bayi yang terinfeksi dapat mengalami infeksi berat akibat tidak adanya antibodi spesifik. 

  • INFEKSI REKUREN

Infeksi rekuren merupakan reaktivasi infeksi laten pada penderita yang sudah pernah terkena pada fase laten. Reaktivasi ini terjadi akibat stimulasi nonspesifik seperti perubahan external milieu (misalnya dingin, cahaya ultraviolet) atau internal milieu (misalnya menstruasi, demam, atau stress emosional).

Baca Juga : Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

Diagnosis Penyakit Herpes

Diagnosis Herpes

Untuk mengetahui virus herpes dengan tipe apa, diperlukan beberapa tes untuk mengetahuinya. Namun tergantung pada kondisi penderita herpes, jika tidak terlalu parah maka biasanya dokter hanya memeriksa fisik untuk melihat ada tidaknya gejala seperti demam, janis ruam pada kulit yang timbul, dan pola penyebaran ruam tersebut. Untuk mengetahui lebih lanjut biasanya akan dilakukan diagnosis untuk lanjutan. Seperti:

  • Kultur virus
  • Polymerase chain reaction (PCR)
  • Tes darah
  • Tes antibodi
  • Pemeriksaan Tzank

komplikasi penyakit herpes

Komplikasi Herpes

Salah satu hal yang paling menakutkan dari virus Herpes adalah dapat menyebabkan komplikasi pada penderita yang terinfeksi virus Herpes. Komplikasi yang paling umum sering terjadi pada anak anak, lansia, wanita hamil, dan orang dengan gangguan sistem kekebalan tubuh yang rendah. Selain itu jika komplikasi ini semakin parah maka dapat menyebabkan seperti:

  • Kanker kulit.
  • Penyebaran infeksi ke bagian tubuh lain.
  • Radang otak dan selaputnya.
  • Hepatitis.
  • esofagitis.
  • kematian jaringan retina mata. 

pengobatan penyakit herpes

Pengobatan Herpes

Untuk tahap awal, fokus awal pengobatan herpes adalah menghilangkan bekas ruam atau lepuhan yang bertujuan mencegah penyebaran virus tersebut. Meski bekas dari luka ruam pada kulit bisa hilang dengan sendirinya, akan tetapi terkadang ada yang lama untuk hilangnya sehingga dapat menyebabkan komplikasi. 

Untuk ibu hamil dengan penyakit genital perlu melakukan pemeriksaan diri untuk mencegah menular pada bayi selama proses persalinan. Hal ini berguna untuk kesehatan bayi agar tidak membahayakan nyawa bayi tersebut. 

pencegahan penyakit herpes

Pencegahan Herpes

Salah satu pencegahan yang paling efisien adalah tidak berkontak atau berhubungan langsung dengan orang yang terinfeksi virus Herpes. Serta tidak melakukan hubungan seksual ketika orang tersebut terkena virus herpes, anda dapat menggunakan alat kontrasepsi saat melakukan hubungan seksual dan menghindari air liur.

Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

Kanker Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Faktor Resikonya

Kanker merupakan salah satu penyakit pembunuh terbesar di dunia. Kanker tidak hanya menyerang orang dewasa, tetapi anak-anak juga dapat beresiko terkena kanker. Kanker adalah penyakit proliferasi sel-sel tumor yang mempengaruhi pertumbuhan sel normal, dimana terdapat gen pengativasi tumor yang menyebabkan proliferasi sel tidak terkendali jika ditransmisikan ke sel normal dan dapat mempengaruhi fungsi fisik dan sosial dalam waktu yang lama. Salah satu kanker yang menjadi “10 kanker pembunuh utama” adalah kanker Kelenjar Getah Bening atau bisa disebut juga Limfoma.

Menurut World Health Organization (WHO) kanker merupakan penyebab utama kematian kedua di dunia dengan angka kejadian mencapai 9,6 juta kematian pada tahun 2018. Sedangkan di indonesia sendiri, menurut Badan penelitian dan pengembangan kementerian kesehatan RI pada tahun 2018 menurunkan prevalensi kanker di indonesia sebesar 1,8%. Dengan urutan prevalensi kanker tertinggi terdapat di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan yang terendah di wilayah NTB sebesar 0,9%. Pertumbuhan sel abnormal kanker menyebabkan perubahan fisik yang dialami pasien kanker baik karena patofisiologi penyakit kanker itu sendiri maupun sebagai efek samping dari kemoterapi atau radiasi, dapat menjadi stressor yang memicu timbulnya stress pada pasien kanker.

Diantara jenis kanker yang ada, terdapat salah satu jenis kanker yang dapat dikategorikan sebagai kanker ganas. Yaitu, Limfoma atau Kanker kelenjar Getah Bening, Limfoma merupakan sekelompok penyakit yang disebabkan oleh penumpukan sel limfosit ganas di kelenjar getah bening dan jaringan limfoid lainnya dan menyebabkan gambaran klinis karakteristik limfadenopati. secara umum limfoma dibagi menjadi dua kelompok besar neoplasma, yaitu limfoma Non-Hodgkin dan Limfoma hodgkin. Berikut penjelasan mengenai kanker Kelenjar getah bening atau Limfoma:

Kelenjar Getah Bening Atau Limfoma

Kanker Kelenjar Getah Bening atau limfoma adalah kanker ganas yang berkaitan dengan sistem limfatik. Sistem limfatik merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh dan bertugas dalam membentuk pertahanan alami tubuh melawan infeksi dan kanker. Cairan limfatik sendiri adalah cairan putih menyerupai susu yang mengandung protein lemak dan limfosit yang semuanya mengalir ke seluruh tubuh lewat pembuluh limfatik. Limfoma (kanker kelenjar getah bening) merupakan bentuk keganasan pada sistem limfatik yaitu sel-sel limforetikuler seperti sel B, sel T dan histiosit sehingga muncul istilah (maligna = ganas). terdapat dua jenis penyakit yang diderita limfoma (kanker Kelenjar getah benih) yaitu, penyakit hodgkin (LH) dan Limfoma non-Hodgkin (LNH)

  1. Limfoma Hodgkin (LH)

kanker kelenjar getah bening Limfoma Hodgkin (LH)

Seperti namanya Limfoma hodgkin ditemukan oleh Thomas Hodgkin pada tahun 1832. Pada Limfoma Hodgkin (LH) sel-sel dari sistem limfatik bertumbuh secara abnormal dan dapat menyebar ke luar sistem limfatik. Jika penyakit ini semakin berkembang, maka akan mempengaruhi fungsi pertahanan tubuh penderitanya. Pada penyakit ini ditemukan perkembangan sel B abnormal atau dinamakan sel Reed-Sternberg (sel B adalah salah satu jenis sel limpa yang berfungsi dalam sistem pertahanan tubuh yang memproduksi antibodi.

Limfoma Hodgkin (LH) adalah neoplasma dengan karakteristik klinis histologis dan epidemiologis yang heterogen keganasan ini dianggap sebagai keganasan yang paling umum pada usia dewasa muda. Limfoma Hodgkin (LH) merupakan penyakit keganasan yang mengenai sel-B limfosit dan khas ditandai oleh adanya sel Reed Sternberg dengan latar belakang sel radang pleomorfik (limfosit, eosinofil, neutrofil, sel plasma dan histiosit). Sel Reed Sternberg adalah sebuah sel yang sangat besar dengan ukuran diameter sekitar 15 sampai dengan 45 mikrometer, berinti besar multi lobular dengan banyak anak inti yang menonjol dan sitoplasma yang sedikit eosinofilik. Karakteristik utama dari sel Reed Sternberg adalah adanya dua buah inti yang saling bersisian yang di dalamnya masing-masing berisi sebuah anak inti asidofilik yang besar dan mirip dengan inklusi yang dikelilingi oleh daerah sel yang jernih. Gambaran morfologi tersebut membuat sel Reed Sternberg tampak seperti mata burung hantu.

Klasifikasi limfoma Hodgkin (LH) yang umum digunakan hingga saat ini yaitu klasifikasi histologi menurut REAL (Revised American European Lymphoma) dan WHO yang mengklasifikasikan LH ke dalam 5 tipe, yaitu:

  •     Limfoma tipe nodular sclerosing

Limfoma tipe nodular sclerosing adalah tipe Limfoma yang paling sering dijumpai, baik pada penderita pria ataupun wanita, terutama pada para remaja dan dewasa muda. Limfoma tipe ini memiliki kecenderungan predileksi pada kelenjar getah bening yang terletak di supraklavikula, servikal dan mediastinum. Karakteristik histologi dari Limfoma tipe nodular sclerosing adalah adanya variasi dari sel Reed Sternberg yaitu sel lakuna yang merupakan sebuah sel besar yang memiliki sebuah inti multilobus, anak inti yang kecil dan multipel serta sitoplasma yang melimpah dan pucat dan  adanya fibrosis dan sklerosis yang luas dengan pita kolagen yang membagi jaringan limfoid ke dalam nodul-nodul berbatas dengan infiltrat seluler yang mengandung limfosit, eosinofil, histiosit dan sel lakuna.

  •     Limfoma tipe mixed cellularity

Limfoma tipe mixed cellularity adalah tipe Limfoma yang paling sering terjadi pada anak-anak dan penderita yang berusia lebih dari atau sama dengan 50 tahun serta mencangkup 25% dari keseluruhan kasus Limfoma yang dilaporkan. Pria lebih dominan untuk menjadi penderita dibandingkan dengan wanita dan Limfoma tipe ini memiliki kecenderungan predileksi pada kelenjar getah bening yang terletak di abdomen dan limpa. Karakteristik histologi dari Limfoma tipe mixed cellularity adalah sel Reed Sternberg yang berlimpah di dalam infiltrat inflamasi heterogen yang mengandung limfosit berukuran kecil, eosinofil, sel plasma dan makrofag. Limfoma tipe ini juga yang paling sering menunjukkan manifestasi sistemik dibandingkan dengan tipe-tipe lainnya.

  •     Limfoma Lymphocyte

Limfoma tipe lymphocyte depleted merupakan tipe Limfoma yang paling jarang dijumpai dan hanya mencangkup kurang dari 1% dari keseluruhan kasus Limfoma namun merupakan tipe Limfoma yang paling agresif dibandingkan dengan tipe Limfoma lainnya. Limfoma tipe ini paling sering terjadi pada penderita dengan usia yang sudah lanjut dan seringkali dihubungkan dengan infeksi virus HIV/AIDS. Infiltrat pada Limfoma tipe ini lebih sering tampak difus dan hiposeluler sedangkan sel Reed Sternberg hadir dalam jumlah yang besar dan bentuk yang bervariasi. Limfoma tipe lymphocyte depleted dapat dibagi menjadi subtipe retikuler dengan sel Reed Sternberg yang dominan dan sedikit limfosit serta subtipe fibrosis difus dimana kelenjar getah bening digantikan oleh jaringan ikat yang tidak teratur dan dijumpai sedikit sel limfosit dan sel reed sternberg.

  •     Limfoma tipe lymphocyte Rich

Limfoma tipe lymphocyte rich mencangkup kurang dari 5% dari keseluruhan kasus Limfoma. Karakteristik histologic dari Limfoma tipe ini adalah adanya sel Reed Sternberg dengan latar belakang infiltrat sel limfosit serta sedikit eosinofil dan sel plasma yang dapat berpola difus atau nodular.

  •     Limfoma type lymphocyte predominant

Limfoma tipe nodular lymphocyte predominant mencangkup sekitar 5% dari keseluruhan kasus Limfoma. Karakteristik histologi dari Limfoma tipe ini yaitu adanya variasi sel Reed Sternberg limfohistiositik (L dan H) yang memiliki inti besar multilobus yang halus dan menyerupai gambaran berondong jagung (popcorn). Sel Reed Sternberg L & H biasanya ditemukan di dalam nodul besar yang sebagian besar dipenuhi oleh sel-B limfosit kecil yang bercampur dengan makrofag sedangkan sel-sel reaktif lainnya seperti eosinofil, neutrofil dan sel plasma jarang ditemukan. Varian sel ini juga biasanya tidak menghasilkan CD30 dan CD15 seperti sel Reed Sternberg pada umumnya melainkan menghasilkan CD20.

2. Limfoma Non Hodgkin (LNH)

kanker kelenjar getah bening Limfoma Non Hodgkin (LH)

Limfoma Non Hodgkin (LNH) merupakan kelompok keganasan primer limfosit yang dapat berasal dari limfosit B, limfosit T, dan sel natural killer Limfoma non-Hodgkin (LNH) atau Non-Hodgkin Lymphomas merupakan penyakit yang sangat heterogen dilihat dari segi patologi dan klinisnya. Penyebarannya juga tidak seteratur penyakit Hodgkin serta bentuk ekstra nodal jauh lebih sering dijumpai.

Faktor Penyebab Kelenjar Getah Bening

Penyebab terjadinya limfoma atau kanker kelenjar getah bening ini adalah mutasi atau perubahan genetik pada sel limfosit. Mutasi ini menyebabkan sel limfosit berkembang secara abnormal dan tidak terkendali. Lalu sel ini ganas inilah yang akan terus hidup dan berkembang biak dan makin lama dapat menyebabkan Limfoma. Namun sebagian besar Penyebab kanker kelenjar getah bening sampai ini belum diketahui secara etimologi. Akan tetapi terdapat faktor penyebab terjadinya Limfoma atau kanker kelenjar getah bening. Berikut faktor penyebab terjadi kanker kelenjar getah bening:

  1. Jenis Kelamin

Menurut beberapa penelitian mengatakan sebagian besar kasus limfoma meningkat pada jenis kelamin laki-laki dibandingkan dengan perempuan, Hal ini tidak diketahui penyebab pastinya dari kejadian ini.

2. Usia

Hampir sebagian kasus kanker kelenjar getah bening terjadi pada penderita berusia 60 tahun ke atas. Namun beberapa jenis kasus kanker kelenjar getah bening juga terjadi pada usia muda bahkan anak anak.

3. Genetik

Sejumlah penelitian mengungkapkan adanya keterlibatan peran varian genetik yang mendukung kelangsungan hidup dan pertumbuhan sel B sehingga meningkatkan risiko terjadinya Limfoma atau kanker kelenjar getah bening. Contohnya dikaitkan dengan kasus variasi genetik di berbagai jalur, termasuk sitokin, innate immunity, stres oksidatif dan perbaikan apoptosis DNA pada regio HLA.

4. Paparan terhadap Bahan Kimia dan Obat tertentu

Beberapa studi mengatakan bahan-bahan seperti benzena dan herbisida serta insektisida berhubungan dengan meningkatnya risiko Limfoma. Beberapa pekerjaan yang dikaitkan dengan meningkatkan risiko terkena limfoma termasuk petani, pengguna pestisida, pekerja benzene, petani karet, pekerja kilang minyak, pemadam kebakaran dan ahli kimia. Obat kemoterapi yang digunakan dalam mengobati kanker dapat meningkatkan resiko berkembangnya limfoma non hodgkin beberapa tahun setelah penggunaan, namun belum jelas diketahui apakah kejadian ini berhubungan dengan penyakit kanker sendiri ataupun efek dari pengobatanya. Beberapa studi juga mengungkapkan obat tertentu yang digunakan untuk mengobati rheumatoid arthritis seperti methotrexate dan tumor nekrosis faktor (TNF) inhibitor dapat meningkatkan resiko Limfoma. Hal ini juga meliputi keadaan rheumatoid arthritis itu sendiri merupakan suatu penyakit autoimun yang sudah meningkatkan risiko terjadinya Limfoma atau kanker kelenjar getah bening.

5. Penurunan Fungsi Imun

Beberapa contoh penderita dengan penurunan fungsi imun memiliki resiko tinggi menderita Limfoma, pasien penerima transplantasi organ yang mengkonsumsi imunosupresan, pasien dengan chemotherapy, human immunodeficiency virus (HIV), pada penyakit genetik seperti ataxia-telafi ectasia (AT) dan wiskott-Aldrich syndrome, anak lahir dengan defisiensi sistem imun.

6. Penyakit autoimun

beberapa kondisi penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis, systemic lupus erythematosus (SLE), Sjogren disease, Celiac disease (gluten sensitive enteropathy) meningkatkan risiko menderita limfoma. Sistem imun yang meningkat pada penyakit autoimun menyebabkan aktivitas limfosit membelah lebih tinggi dari normal dan meningkatkan risiko berkembang menjadi sel-sel Limfoma.

7. infeksi Virus

  •     Infeksi human T-cell lymphotropic virus (HTLV-1) menyebabkan kejadian angka limfoma < 1%. HTLV-1 menular melalui hubungan seksual dan darah yang terkontaminasi, dapat menular pada bayi lewat air susu dari ibu yang terinfeksi.
  •     Infeksi Epstein-Barr virus : EBV DNA ditemukan pada 95% limfoma Burkitt endemik, dan lebih jarang ditemukan pada Limfoma Burkitt Sporadik. Karena tidak pada semua kasus Limfoma Burkitt ditemukan EBV, hubungan dan mekanisme EBV terhadap terjadinya Limfoma Burkitt belum diketahui. Sebuah hipotesis menyatakan bahwa infeksiawal EBV dan faktor lingkungan dapat meningkatkan jumlah prekursor yang terinfeksi EBV dan meningkatkan risiko terjadinya kerusakan genetik. EBV juga dihubungkan dengan posttranspIantlymphoproIifer ative disorders (PTLDs) dan AIDS-associated lymphomas.
  •     Human herpes Virus 8 (HHV-8) juga menginfeksi limfosit, menyebabkan kejadian limfoma yang langka yang disebut dengan primary effusion lymphoma. Limfoma ini lebih sering ditemukan pada pasien yang terinfeksi HIV. HHV 8 juga berhubungan dengan kanker lainnya yaitu Kaposi sarcoma (Kaposi sarcoma-associated herpes virus).
  •     HIV/AIDS menurunkan sistem imun yang berisiko meningkatkan kejadian Limfoma Non Hodgkin tipe tertentu, seperti primary CNS lymphoma, Burkitt lymphoma, dan diffuse large B-cell lymphoma.

7. Infeksi Bakteri

Beberapa infeksi kronis meningkatkan risiko terjadinya Limfoma atau kanker kelenjar getah bening dengan mendorong sistem imun aktif secara konstan.

8. Berat badan dan Diet

Beberapa studi menunjukkan keadaan obesitas meningkatkan risiko terjadinya Limfoma. Studi lain juga mengatakan diet berupa makanan tinggi lemak dan daging dan merah juga meningkatkan Limfoma atau kanker kelenjar getah bening.

Baca Juga : MENGAPA BERAS COKLAT DAPAT MENURUNKAN RISIKO KANKER USUS BESAR?

Gejala Kanker Kelenjar Getah Bening

pembekakan kelenjar getah bening tanpa rasa sakit merupakan gejala yang paling umum terjadi pada pasien penderita Limfoma. Namun terdapat gejala gejala lain yang perlu diwaspadai juga agar dapat dilakukan pencegahan di kemudian hari. Berikut gejala Kanker kelenjar getah bening:

  1. Pembekakan Di Kelenjar Getah Bening

Pembengkakan biasanya terjadi di daerah leher, ketiak, dan selangkangan dan secara bertahap menyebar ke kelenjar getah bening ke bagian tubuh lainya, sumsum tulang dan organ lainnya. Jika terjadi pembengkakan secara terus menerus pada salah satu atau beberapa kelenjar getah bening atau dada gejala yang terus berulang, ada baiknya meminta saran dan nasihat kesehatan dari dokter sesegera mungkin.

2. Kelelahan Yang tidak Kunjung Hilang

Gejala selanjutnya jika anda merasa kelelahan yang tidak kunjung hilang padahal anda sudah beristirahat dengan cukup. Maka perlu diwaspadai karena salah satu gejala kanker getah bening adalah kelelahan yang tidak kunjung hilang. kelelahan tak kunjung hilang ini dikarenakan sel baik pada tubuh kita sedang menyerang sel buruk penyebab kanker yang terus bermutasi dan semakin banyak. Alangkah baiknya ketika anda merasa kelelahan yang tidak kunjung hilang dan disertai dengan gejala lain segeralah memeriksakan diri di rumah sakit terdekat.

3. Demam Dan Keringat Pada Malam Hari

Biasa nya pada penderita kanker kelenjar getah bening memiliki gejala bukan hanya pembekakan atau benjolan saja biasanya dibarengi dengan demam dan mudah berkeringat pada malam hari. Selain itu, kondisi penderita ini umumnya disertai dengan gejala menggigil.

4. Penurunan Berat Badan Tanpa Alasan Tertentu

menurut WHO orang yang terkena kanker kelenjar getah bening akan mengalami penyusutan atau penurunan berat badan tanpa alasan tertentu. Pada kasus kanker kelenjar getah bening biasanya akan terjadi penurunan berat badan sekitar 10% dari berat badan selama 6 bulan terakhir.

5. Kulit Gatal Gatal

Kulit gatal gatal dan benjolan akan menandai gejala awal pada Limfoma. Apalagi ketika sel-sel Limfoma sudah menyebar ke sumsum tulang dan mempengaruhi reproduksi darah, penderita akan mengalami anemia, memar, dan infeksi.

6. Batuk Dan Sesak Nafas

Biasanya gela ini timbul ketika pembekakan kelenjar getah bening berada di posisi bagian dada. Yang dimana pada posisi tersebut dapat menyebabkan penekanan pada area paru-paru. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko penumpukan cairan di sekitar paru-paru yang menyebabkan batuk dan sesak nafas.

Baca Juga : Kaitan Kanker Payudara dan Pestisida

Stadium Kanker Kelenjar Getah Bening

Penyebaran Limfoma dapat dikelompokan dalam 4 stadium. Stadium I sampai II sering dikelompokkan bersama sebagian stadium awal penyakit, sementara stadium III sampai IV dikelompokan bersama sebagai stadium lanjut.

  1. Kanker Kelenjar Getah Bening Stadium I

kanker tahap awal yang memasuki stadium satu adalah kanker yang telah masuk ke lapisan sekitarnya. Biasanya akan muncul benjolan atau pembekakan yang isinya kelompok kelenjar getah bening, biasanya terdapat di antara lipatan leher, paha dan ketiak.

2. Kanker Kelenjar Getah Bening Stadium II

Pada stadium dua kanker dapat menyebar ke jaringan yang terdekat tetapi belum sampai ke kelenjar getah bening. dan biasanya menyerang dua kelompok kelenjar getah bening .

3. Kanker Kelenjar Getah Bening Stadium III

Ketika masuk ke tahap stadium tiga, berarti kanker yang telah yang telah menyebar ke kelenjar getah bening terdekat tetapi belum sampai ke organ tubuh yang letaknya lebih jauh.

4. Kanker Kelenjar Getah Bening Stadium IV

Mulai memasuki ke tahap stadium akhir atau stadium empat, kanker sudah menyebar ke organ tubuh atau jaringan lain.

Baca Juga : Yuk obati kanker dengan beras hitam…

Cara Mencegah Kanker Kelenjar Getah Bening

Meskipun terkadang pembekakan Kanker kelenjar getah bening dapat sembuh atau kempes sendiri tanpa perlu dilakukan pengobatan yang serius. Namun, alangkah baiknya untuk tetap mencegahnya. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya kanker kelenjar getah bening atau Limfoma adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat lagi, seperti: 

  •     Selalu memperhatikan kesehatan mulut termasuk gigi dan gusi.
  •     Mendapatkan vaksinasi terhadap kondisi seperti herpes zoster, TBC, dan FLU
  •     Gunakanlah alat pengaman saat berhubungan seksual
  •     Hindari berbagi makanan, minuman, baju, handuk, dengan siapa saja yang memiliki infeksi menular
  •     Olahraga teratur setiap hari
  •     Makan dan Minum yang sehat, salah satu contoh makanan yang sehat adalah makanan yang berasal dari bahan organik seperti BERAS ORGANIK EKA FARM yang dapat membantu anda dalam menjalani hidup yang lebih sehat.

Terapi Kanker Kelenjar Getah Bening

Pengobatan untuk limfoma mencakup kemoterapi, imunoterapi, radioimunoterapi, atau radioterapi. Dokter akan menentukan rencana pengobatan yang tepat untuk pasien, sesuai dengan kondisi kesehatan umum mereka, subtipe limfoma, dan stadium limfoma. Dalam kondisi khusus, dokter bisa menyarankan transplantasi sumsum tulang atau sel induk darah perifer atau mendaftarkan pasien ke dalam uji klinis.

Salah satu pengobatan yang paling sering dilakukan adalah kemoterapi. Kemoterapi merupakan tindakan pengobatan yang banyak digunakan untuk mengobati limfoma. Obat anti-kanker diberikan baik secara oral maupun secara intravena untuk membunuh sel-sel kanker. Walaupun demikian, sel-sel dan jaringan yang sehat juga bisa terpengaruh, mengakibatkan efek samping yang signifikan dan rasa tidak nyaman. Radioterapi melibatkan penggunaan radiasi berenergi tinggi yang dihasilkan oleh mesin sinar X untuk membunuh sel-sel kanker pada daerah yang terdampak. Tindakan ini bisa diberikan secara individu atau bersama dengan kemoterapi untuk mendapatkan hasil pengobatan yang lebih baik dan efek samping yang lebih sedikit. 

 

Sinusitis – Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya

Sinusitis – Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya

Sering mengalami batuk,hidung tersumbat, beringus kental berwarna kuning kehijauan atau merasa nyeri di bagian area wajah dan kepala? Mungkin kamu sedang menderita sinusitis. Masih banyak orang tidak mengetahui jika dirinya terkena sinusitis, karena pada gejala awal mirip seperti flu biasa. Namun jika dibiarkan terus menerus bahaya penyakit ini sering kali menimbulkan berbagai penyakit pada otak, misalnya meningitis dan abses otak. Penyakit tersebut dapat menimbulkan gejala berupa demam tinggi, sakit kepala berat, leher kaku, sulit berjalan, kejang, mual, dan muntah, hingga lemas atau penurunan kesadaran. Nah maka dari ada baiknya kamu perlu mengerti apa itu sinusitis.

Apa itu Sinusitis?

Sinusitis adalah peradangan pada dinding sinus yang merupakan rongga kecil berisi udara dan terletak pada struktur tulang wajah. Saat terinfeksi, rongga ini akan terisi sendiri dan terjadi pembekakan pada selaput lendir sehingga membuat sumbatan. sinus memiliki lapisan membran mukosa yang menghasilkan lendir. Lendir ini berfungsi untuk menjaga saluran hidung agar tetap lembab. Selain ini juga berfungsi untuk menhaan partikel kotoran dan kuman agar tidak masuk kedalam saluran napas. Sinus sendiri terbagi menjadi beberapa lokasi yaitu :

  • Sinus ethmoid, terletak di antara kedua mata
  • Sinus maksilaris, terletak di bawah mata
  • Sinus sphenoid, terletak di belakang mata
  • Sinus frontal, terletak di atas mata

Sinus yang normal biasanya dilapisi dengan lapisan tipis yang dapat menangkap debu, kuman, atau partikel lain dari udara. Ketika sinus tersumbat, kuman dapat tumbuh dan menyebabkan infeksi, sehingga sinusitis bisa terjadi. Peradangan pada sinus bisanya dapat disebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, mempunyai alergi, asma, atau penyumbatan struktural pada hidung atau sinus lebih mungkin mengalami sinusitis.

perbedaan sinusitis pilek dan rhinitis

Perbedaan Sinusitis Dengan Pilek dan Rhinitis

Meskipun memiliki gejala yang sama pada hidung berair serta tersumbat. Baik sinusitis, pilek maupun rhinitis memiliki perbedaan pada waktunya. Pada pilek atau flu biasanya hanya sekitar beberapa hari hingga seminggu gejalanya pun muncul secara perlahan kemudian semakin parah, lalu mereda pada hari berikutnya. Sedangkan Pada penderita sinusitis dan rhinitis terkadang merupakan sebab dan akibat tersumbatnya saluran pernapasan yang terjadi ketika seseorang memiliki rhinitis, sering kali menyebabkan terjadinya infeksi dan salah satu penyebab sinusitis adalah adanya infeksi pada jalur pernapasan. Maka dari itu, tidak menutup kemungkinan rhinitis uang tidak ditangani dengan baik dapat mengakibatkan komplikasi berupa sinusitis.

Beberapa gejala yang ditimbulkan sinusitis dan rhinitis memiliki kemiripan. Seperti hidung tersumbat, lemas, hingga terasa adanya tekanan pada kepala. selain itu baik rhinitis maupun sinusitis keduanya memiliki persamaan yaitu sama sama peradangan. Bedanya Peradangan pada rhinitis terjadi dalam rongga hidung sedangkan peradangan sinusitis terjadi pada rongga udara yang terletak di belakang tulang pipi dan dahi(sinus). Selain itu, gejala rhinitis biasanya muncul ketika terpapar atau menghirup alergen, seperti debu, serbuk sari, atau bulu binatang. Namun jika gejala rhinitis berlangsung terus menerus selama 3 sampai 8 minggu biasa terjadi terkena penyakit infeksi sinus.

tipe tipe sinusitis

Tipe Sinusitis

Terdapat 4 tipe sinusitis berdasarkan waktu berlangsungnya gejala gejala yang terjadi. Ada baiknya kamu mengetahui 4 tipe sinusitis agar ketika kamu terkena dari salah satu tipe sinusitis ini, kamu dapat melakukan tindakan pencegahan dan mengobatinya. Berikut 4 tipe sinusitis yang perlu kamu ketahui :

  1. Sinusitis Akut

Infeksi yang disebabkan sumbatan rongga di belakang tulang pipi dan dahi akut ini biasanya terjadi selama 10 hari atau lebih. Kondisi ini ditandai dengan gejala-gejala sinus yang sempat membaik kemudian muncul kembali dengan kondisi yang lebih parah. Untuk sinus akut ini umumnya dapat disembuhkan atau diobati di rumah. Akan tetapi jika kamu mengalami sinusitis lebih dari 2 minggu ada baiknya segeralah periksa ke dokter, Karena kondisi ini dapat berkembang menjadi infeksi dan komplikasi serius.

2. Sinusitis Subakut

Dilansir dari Cleveland Clinic sinusitis subakut merupakan sinusitis lanjutan dari sinusitis akut yang dimana sinusitis subakut berlangsung selama 4 sampai 12 minggu. BIasanya penyebab sinusitis subakut terjadi karena infeksi bakteri atau alergi musiman seperti alergi serbuk sari atau alergi bulu hewan, alergi debu, alergi bulu bulu halus dan lain sebagainya.

3. Sinusitis Kronis

Sinusitis kronis adalah kondisi dimana rongga sinus terus-terusan meradang dan membengkak semalam lebih dari 12 minggu atau 3 bulan, walaupun telah dilakukan perawatan. Infeksi sinus kronis dan akut umumnya memiliki tanda-tanda gejala yang serupa. Namun, sinusitis akut merupakan infeksi yang bersifat sementara dan sering dikaitkan dengan demam. Tanda-tanda dan gejala dari sinusitis kronis juga berlangsung lebih lama dibandingkan tipe akut. Biasanya sinusitis kronis ditandai dengan munculnya rasa lelah yang berlebihan sedangkan sinus akut ditandai dengan gejala demam.

4. Sinusitis Berulang

Sinusitis berulang atau bisa disebut juga sebagai sinusitis kambuhan, sinusitis tipe ini sebenarnya sama dengan sinusitis tipe akut namun yang membedakan nya sinusitas ini sering berulang pada kurun waktu 4 kali dalam satu tahun, dan biasanya kejadian sinusitis berulang ini terjadi selama kurun waktu 2 minggu saja.

penyebab sinusitis

Penyebab Sinusitis

Berdasarkan penyebabnya sinusitis dibagi menjadi sinusitis tipe dentogen dan sinusitis tipe rinogen. Sinusitis tipe dentogen terjadi disebabkan karena kelainan gigi serta yang menyebabkan sinusitis adalah infeksi pada gigi geraham atas yaitu gigi premolar dan molar. Sedangkan sinusitis tipe rinogen terjadi disebabkan karena perluasan infeksi yang berasal dari hidung. Namun pada umumnya sinusitis rinogen lebih sering terjadi bila dibandingkan dengan sinusitis dentogen.

Seperti yang sudah disebutkan diatas rongga sinus dengan ukuran paling besar adalah sinus maksilaris dan rongga inilah yang paling sering terkena infeksi. Infeksi sinus sendiri dapat disebabkan oleh virus, bakteri atau jamur. Infeksi tersebut mengakibatkan peradangan dan pembekakan yang dapat menyumbat sinus. Terdapat beberapa penyebab sinusitis yang umum terjadi. Berikut adalah beberapa penyebab sinusitis yang biasanya terjadi:

  • Sistem imun di dalam tubuh yang kurang bagus atau rendah
  • Polip hidung, pertumbuhan jaringan saluran hidung atau sinus
  • Rhinitis alergi
  • Terlalu sering berenang dan menyelam
  • Tersangkutnya benda asing ke dalam lobang hidung
  • Deviasi septum atau tulang hidung bengkok
  • Infeksi saluran pernafasan, seperti pilek atau flu
  • Perubahan cuaca yang ekstrim
  • Alergi terhadap sesuatu seperti debu, bulu hewan, dan lain sebagainya.

faktor resiko sinusitis

Faktor Resiko Sinusitis

Resiko terkena sinusitis tidak hanya usia muda maupun tua sinusitis dapat menyerang siapa saja. Banyak penelitian tentang kualitas hidup menyatakan bahwa pasien sinusitis dewasa mengalami gangguan tidur, kebiasaan yang tidak menyenangkan seperti harus membersihkan hidung berulang dan membawa tisu, serta keterbatasan dalam kegiatan sehari-hari. Kelainan inflamasi hidung ini mengakibatkan lebih memburuknya lagi kualitas hidup dan kualitas tidur pasien sinusitis. Sebagian besar pasien sinusitis akut bila tidak ditangani dengan baik akan menjadi awal dari terjadinya sinusitis dan polip. Keberadaan sinusitis ditemukan pada 63% sampai 89% pasien dewasa dan 65% pada anak anak mengalami sinusitis dengan gangguan tidur nokturnal dan kantuk yang berlebihan pada siang hari dibandingkan dengan faktor lainnya. Berikut faktor yang meningkatkan resiko sinusitis:

  • Mengidap Penyakit saluran pernapasan, seperti asma, sesak nafas, dan lain sebagainya
  • Memiliki struktur hidung yang tidak normal (deviasi septum, tumor, atau polip hidung)
  • Menderita penyakit dengan gangguan imun tubuh seperti HIV atau AIDS dan kistik
  • Terlalu sering terpapar alergen seperti debu atau bulu binatang
  • Sensitif terhadap obat-obatan tertentu seperti aspirin dan lain lain
  • gejala sinusitis

Gejala Sinusitis

Sinusitis adalah kondisi dengan gejala-gejala yang mungkin akan berbeda pada setiap orang, tergantung pada penyebabnya. Secara umum biasanya hidung tersumbat, lendir atau ingus berwarna hijau atau kekuningan, rasa sakit pada area wajah terutama hidung pipi, mata dan dahi, sakit tenggorokan, batuk, kelelahan, bau mulut (halitosis). Beberapa penderita sinusitis juga mengalami gejala lain tergantung pada tipe gejala sinusitis tersebut. Berikut Gejala sinusitis :

  1. Gejala Sinusitis Akut

Biasanya, gejala penyakit sinusitis akut berlangsung selama 4 sampai 12 minggu. selain itu terkadang gejala akan menghilang lalu muncul kembali dengan tingkat keparahan yang lebih berat. Gejala demam juga lebih umum ditemukan pada pengidap infeksi sinusitis akut. Berikut gejala-gejala dari sinusitis akut :

  • Lendir atau ingus kental berwarna hijau atau kekuningan
  • Lendir mengalir hingga ke belakang tenggorokan
  • Hidung tersumbat
  • Kesulitan bernafas
  • Pembekakan dan rasa sakit di bagian mata, hidung, pipi, dan dahi
  • Rasa sakit ketika menundukan kepala
  • Sakit telinga
  • Sakit kepala
  • Sakit gigi
  • Kesulitan mencium bau
  • Batuk
  • Kelelahan
  • Demam

 

2. Gejala Sinusitis Subakut

Gejala yang ditimbulkan pada sinusitis subakut hampir sama dengan sinusitis akut.  Namun, pada umumnya sinusitis subakut terjadi karena infeksi bakteri atau alergi musiman seperti alergi pada bulu hewan, serbuk sari. Biasanya sinusitis ini terjadi sekitar 4-12 minggu.

3.  Gejala Sinusitis Kronis

Gejala dari infeksi sinusitis kronis tidak jauh berbeda dengan yang bersifat akut. Namun, gejala sinusitis kronis berlangsung lebih lama dan sering kali menyebabkan kelelahan berlebihan, demam dan rasa lesu.

4.  Gejala Sinusitis Berulang

Sinusitis berulang dengan gejala yang sama dengan sinusitis akut tetapi akan berulang pada kurun waktu 4 kali dalam satu tahun. Gejala sinusitis berulang yang paling sering ditimbulkan adalah penurunan imun tubuh secara signifikan.

tanda tanda terkena sinusitis

Tanda-Tanda Jika Terkena Sinusitis

  1. Nyeri dan merasa tertekan pada wajah

Nyeri tumpul berdenyut atau tekanan yang merupakan tanda utama sinusitis terjadi akibat tekanan yang ditimbulkan oleh jaringan yang meradang pada ujung-ujung saraf di dinding dalam sinus. Sinusitis frontalis menyebabkan nyeri dahi atau sakit kepala. Sinusitis maksilaris menyebabkan nyeri pipi yang dapat menjalar ke gigi di rahang atas. Sinusitis etmoidalis menyebabkan nyeri di antara mata. Sinusitis sfenoidalis menyebabkan nyeri  di belakang mata, di puncak kepala, atau di sepanjang tengkuk.

2. Hidung tersumbat dan sesak nafas

Pembengkakan selaput hidung dan peningkatan pembentukan lendir menyebabkan penderita sulit bernafas melalui hidung. Penyumbatan ini dapat mengenai satu atau dua sisi hidung. Bagi sebagian penderita sinusitis, istilah penyumbatan merujuk bukan pada tersumbatnya pernapasan hidung, melainkan pada perasaan penuh atau tersumbat di area wajah, terutama di pipi. Sensai ini disebabkan oleh tersumbatnya sinus itu sendiri. Jika ostium yang membengkak tertutup, membrane mukosa pada sinus akan menyerap oksigen, menghasilkan tekanan negatif (atau vakum), yang dapat menimbulkan sensasi penyumbatan wajah bahkan nyeri.

3. Postnasal Drip

Lendir dari sinus secara normal mengalir dalam jumlah kecil ke dalam hidung dan turun ke belakang tenggorokkan sebelum tertelan. Selama infeksi produksi lendir meningkat, lebih kental dan berwarna kuning atau hijau. Perubahan warna lendir disebabkan oleh campuran bakteri dan sel darah putih, sebagai tanda bahwa tubuh telah melawan infeksi yang berlangsung. Lendir yang kental dan berwarna hijau ini seringkali turun ke tenggorokan dan disebut postnasal drip.

Diagnosis Penyakit Sinusitis

Untuk mendiagnosis sinusitis, dokter akan menanyakan terlebih dahulu riwayat penyakit yang kamu derita, gejala-gejala yang kamu alami, serta menjalankan pemeriksaan pada telinga, hidung, dan tenggorokan kamu. Setelah itu dokter akan menggunakan endoskop alat optik yang dilengkapi dengan senter untuk mengecek bagian dalam hidung kamu. Dengan alat tersebut dokter dapat melihat adanya pembengkakan, penumpukan cairan, atau penyumbatan di hidung kamu. Bila diperlukan, anda mungkin akan dirujuk ke dokter spesialis THT (telinga, hidung, dan tenggorokan). Dalam beberapa kasus, kondisi ini juga akan diperiksa dengan CT scan.

pencegahan sinusitis

Pencegahan

Bagi kamu yang mempunyai riwayat peradangan atau infeksi sinus, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah sinusitis kamu kambuh kembali. Berikut cara pencegahannya:

  1. Rajin Cuci Tangan

Mungkin tanpa sadar, kamu sering kali menyentuh mata, hidung, dan mulu. Akibatnya kuman dapat masuk ke dalam tubuh lewat tiga pintu utama ini dan membuat kamu sakit. Oleh karena itu, cuci tangan adalah salah satu paling penting untuk menghindari sakit dan penyebaran kuman atau virus ke orang lain.

2. Perbanyak Minum Air

Minum air mineral dengan cukup setiap harinya adalah cara yang paling efektif untuk menjaga selaput lendir yang lembab dan tipis karena dapat mencegah saluran hidung kering. Selaput lendir harus tetap terhidrasi supaya bisa bekerja secara efisien, sehingga dapat mengurangi resiko tertular infeksi virus.

3. Dapatkan Vaksin Flu Tahunan

Menurut CDC, dengan kamu mencegah flu berarti kamu juga mencegah sinusitis. Dan juga vaksin flu tahunan dapat meningkatkan imunitas dalam tubuh.

4. Hindari Pemicu Stres

Ketika kamu sedang stres antibodi dalam tubuh akan siap bereaksi. Semakin lama stres bertahan maka antibodi akan semakin melemah dapat menjadi pintu masuk untuk serangan bakteri dan virus, sehingga sinusitis dapat terjadi.

5. Konsumsi Makanan Bergizi

Konsumsi makanan bergizi seperti sayur dan buah buahan dapat menjaga tubuh kamu tetap dalam keadaan prima. Kamu perlu memperhatikan makanan yang kamu konsumsi untuk mencegah sinusitis. Makanan yang dapat kamu konsumsi adalah buah-buahan dan sayuran berwarna gelap yang kaya akan antioksidan. Dan juga kamu dapat mengkonsumsi makanan organik seperti beras organik EKA FARM yang memiliki varietas yang berbeda dan tidak menggunakan bahan kimia apapun sehingga sangat bagus untuk membantu mencegah terkena nya sinusitis yang berulang.

6. Hindari Pemicu alergi

Orang yang menderita penyakit infeksi sinus harus menghindari daerah-daerah dan kegiatan yang dapat memperburuk kondisi mereka. Hal yang bisa dilakukan untuk mencegah gejala sinusitis adalah dengan menghindari asap rokok, debu, binatang, dan iritan lainya yang memicu alergi.

Baca Juga : Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Pengobatan Sinusitis

Pengobatan sinusitis tergantung pada tingkat keparahannya. Jika masih dalam kondisi ringan, dokter akan memberikan obat sinusitis semprot atau obat dekongestan. Untuk efek sakit kepala yang ringan kamu dapat menggunakan obat yang mengandung penghilang rasa sakit, biasanya mengandung paracetamol. Selain itu dokter mungkin akan meresepkan antihistamin atau obat kortikosteroid yang disemprotkan ke hidung, yang bertujuan untuk mengurangi pembengkakan sinus. Metode ini sangat efektif jika anda menderita polip hidung.

Biasanya peradangan pada sinus adalah sebuah kondisi yang disebabkan oleh infeksi dan dokter pun akan meresepkan obat yang mengandung antibiotik. Selain tiu dokter juga mungkin melakukan prosedur pembedahan sinus pada kasus yang disebabkan oleh infeksi jamur, septum hidung yang menyimpang atau polip hidung. Sinusitis yang belum sampai tahap kronis mungkin bisa diobat sendiri di rumah dengan berbagai cara termasuk penggunaan obat seperti yang telah dijelaskan diatas tadi. Selalu konsultasi ke dokter jika sinusitis lebih dari 2 minggu.

Tanda Tanda Kehamilan Yang Sering Tidak Disadari

Tanda Tanda Kehamilan Yang Sering Tidak Disadari

Masih banyak ibu hamil yang tidak mengenali Tanda Tanda Kehamilan khususnya pasangan muda yang baru menikah. Kehamilan menjadi sebuah anugrah terindah yang tidak terkira dari yang maha kuasa. Kehamilan perlu diperhatikan betul, dipelihara dijaga dengan baik sehingga nantinya saat lahir menjadikan bayi yang sehat dan berkualitas. Ada baiknya seorang ibu hamil perlu mengetahui secara pasti tanda tanda kehamilan, terutama pada saat kehamilan yang pertama. Hal ini justru sangat penting diketahui oleh para ibu hamil untuk menjaga kehamilan tetap sehat dan berkualitas. Tingginya angka kematian ibu dan bayi di indonesia disebabkan kurangnya pengetahuan ibu tentang  permasalah yang dapat timbul dalam kehamilan, pemeriksaan kehamilan yang tidak akurat, penangan persalinan yang tidak baik, kesulitan mendapatkan atau menjangkau fasilitas kesehatan lainya. Sedangkan penyebab banyaknya ketidak tahuan tentang tanda tanda kehamilan menjadi faktor yang utama. Meskipun Kehamilan menjadi masa yang berat bagi seorang ibu hamil, karena itu ibu hamil membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, terutama suami agar dapat menjalani proses kehamilan sampai melahirkan dengan aman dan nyaman.

Tanda Tanda Kehamil yang Tidak Diketahui

Sering merasa mual atau terlambat haid atau mens? mungkin itu salah satu ciri ciri kehamilan utama yang tidak diketahui. Meskipun begitu terdapat ciri ciri kehamilan yang lain yang penting juga untuk diketahui. Dan juga terdapat ciri ciri kehamilan yang muncul sebelum keterlambatan datang bulan. Pada setiap orang terdapat ciri ciri atau tanda tanda kehamilan yang berbeda beda tergantung pada kondisinya. Akan tetapi tidak ada salah nya kita untuk mengetahui ciri ciri atau tanda kehamilan agar lebih cepat untuk mengetahui kehamilan dan bayi yang dikandung menjadi sehat dan berkualitas.

1. Terlambat Menstruasi

tanda tanda kehamilan terlambat menstruasi

Menstruasi merupakan perdarahan secara periodik dan siklik dari uterus yang disertai pelepasan(deskuamasi) endometrium. Perdarahan haid merupakan hasil interaksi kompleks yang melibatkan sistem hormon dengan organ tubuh, yaitu hipotalamus, hipofisis, ovarium dan uterus. Setiap wanita mengalami menstruasi dengan siklus yang berbeda. Penyebab menstruasi dapat disebabkan oleh hal-hal lain antaranya akibat menderita TBC, typus,anemia, pola hidup yang tidak sehat dan lain sebagainya. Meskipun begitu pada wanita sehat dengan menstruasi yang teratur, amenore atau terlambat menstruasi menunjukkan kemungkinan kehamilan.

Pada umumnya siklus menstruasi adalah waktu sejak hari pertama menstruasi sampai datangnya menstruasi periode berikutnya. Sedangkan panjang siklus menstruasi adalah jarak antara tanggal mulainya menstruasi yang lalu dan mulainya menstruasi berikutnya. Siklus menstruasi pada wanita normal berkisar 21 hari sampai 35 hari dan hanya 10 sampai 15% yang memiliki siklus menstruasi 28 hari dengan lama menstruasi 3 sampai 5 hari, ada yang mencapai 7 sampai 8 hari.

Maka dari itu tidak ada salahnya jika melakukan tes kehamilan jika merasa terlambat menstruasi semenjak berhubungan seks terakhir kali. Karena dengan mengetahui tanggal mens terakhir pada saat kehamilan dapat menentukan nantinya perkiraan persalinannya dengan cara perhitungan rumus neagle.

2. Sensitif Dengan Bau

tanda tanda kehamilan sensitif dengan bau

Tanda Tanda Kehamilan selanjutnya adalah sensitif dengan bau. Pada saat minggu pertama biasanya ibu hamil sangat sensitif dengan bau atau hipersomnia yang dimana kepekaan terhadap bau menjadi sangat sensitif yang mungkin pada awalnya biasa saja menjadi lebih menyengat dan lebih terasa mengganggu. Biasanya terjadi ketika sedang memasak atau pada saat menggunakan parfum atau pewangi ruangan. Ini terjadi karena perubahan kadar hormon estrogen dan hormon human chorionic gonadotropin (HCG) di trimester pertama diduga juga dapat mempengaruhi persarafan yang bertugas untuk mengantarkan sinyal bau ke otak. Kondisi tersebutlah yang membuat ibu hamil menjadi lebih sensitif dengan bau.

3. Mual dan Muntah

tanda tanda kehamilan mual dan muntah

Hampir 80% ibu hamil mengalami mual dan muntah biasanya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan hingga akhir triwulan pertama. Mual dan muntah sering terjadi pada pagi hari, tetapi tidak selalu pagi hari tergantung juga dengan keadaan, hormon, dan aktifitas ibu hamil. Keadaan ini sangat lazim dan biasa disebut sebagai morning sickness. Dalam batas tertentu keadan ini masih fisiologis, namuin terlampau sering dapat mengakibatkan gangguan kesehatan dan disebut dengan hiperemesis gravidarum.

4. Payudara Membesar

tanda tanda kehamilan payudara membesar

Payudarah akan membesar,mengencang, dan akan lebih gelap warnanya dan juga lebih sensitif saat disentuh merupakan tanda tanda kehamilan pada minggu pertama. Selain itu payudara akan terasa lebih halus dan lembut. ini terjadi karena peningkatan hormon kehamilan yang menimbulkan pelebaran pembuluh darah dan untuk mempersiapkan pemberiaan nutrisi pada jaringan payudara sebagai persiapan menyusui.

Pada trimester pertama atau kehamilan minggu pertama akan mengalami nyeri pada payudarah nyeri ini disebabkan oleh hormon yang nantinya akan menjadi ASI.

5. Sering Buang Air Kecil

tanda tanda kehamilan sering buang air kecil

Ibu hamil sering mengalami keluhan sering buang air kecil, namun frekuensinya sering terjadi pada trimester akhir, apabila terjadi di malam hari maka akan mengganggu tidur sehingga menyebabkan tidak dapat tidur dengan nyenyak karena sering terbangun untuk buang air kecil. Penyebabnya dikarenakan fisiologis ginjal yang berubah pada saat kehamilan dan uterus yang  membesar sehingga terjadi penurunan bagian pada bawah janin yang menekan kandung kemih lalu menyebabkan terjadinya sering buang air kecil.

Baca Juga : 6 Manfaat VCO Untuk Ibu Hamil

6. Mudah Lelah

tanda tanda kehamilan mudah lelah

Mudah lelah menjadi salah satu tanda tanda kehamilan yang sering dirasakan ibu hamil pada trimester pertama terjadi pada 0 sampai 12 minggu. Periode ini terjadi perubahan pada badan seorang ibu hamil yang bekerja keras untuk me nyesuaikan diri dengan kehamilan. Salah satunya hormon progesteron yang berperan menjadi depresan alami bagi sistem saraf pusat diproduksi lebih banyak lagi yang mengakibatkan ibu hamil menjadi mudah lelah dan merasa mengantuk. Selain itu juga rasa kekhawatiran dan cemas juga turut andil menyerap energi. Itu lah mengapa rata rata ibu hamil akan mudah lelah. Anda dapat mengatasi mudah lelah dengan cara istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan yang bergizi serta pola hidup yang lebih sehat seperti olahraga tapi yang ringan.

7. Perubahan MOOD

tanda tanda kehamilan perubahan mood

Selama kehamilan tubuh akan menghasilkan banyak hormone progesterone yang sama konsistensinya meningkat persis sebelum timbulnya menstruasi karena peningkatan hormone hampir semua wanita bahkan pada kehamilan yang paling positif ibu akan merasakan depresi rasa takut dan bimbang. Psikologis kehamilan adalah suatu keadaan depresi pada ibu yang sedang mengandung disebabkan banyak hal. Pertama adanya perubahan hormon yang mempengaruhi MOOD ibu secara keseluruhan sehingga ibu sering merasa kesal, jenuh, atau sedih.

8. Suhu Badan Tubuh Meningkat

tanda tanda kehamilan suhu badan naik

Suhu tubuh yang meningkat bisa jadi merupakan salah satu tanda tanda kehamilan. Karena pada saat kehamilan metabolisme atau pembakaran kalori pada tubuh ibu hamil akan menjadi lebih cepat. Hal tersebut dilakukan untuk memenuhi zat gizi bagi ibu dan janin. Biasanya terjadi ketika pagi hari setelah bangun, akan tetapi meningkatnya suhu badan tubuh ibu hamil tersebut merupakan peningkatan suhu tubuh basal (STB) yang dimana peningkatan suhu tubuh yang dimaksud bukanlah demam. Jadi jangan khawatir.

9. Pigmentasi kulit

tanda tanda kehamilan pigmentasi kulit

Keadaan ini terjadi pada kehamilan 1 sampai 12 minggu ke atas tergantung pada kondisinya. Kadang – kadang tampak deposit pigmen yang berlebihan pada pipi, hidung dan dahi yang dikenal dengan cloasma gravidarum (topeng kehamilan). Areola mamae juga menjadi lebih hitam karena didapatkan deposit pigmen yang berlebihan. Daerah leher menjadi lebih hitam dan linea alba. Hal ini terjadi karena pengaruh hormon kortikosteroid plasenta yang merangsang melanofor dan kulit.

10. Perubahan Nafsu Makan

tanda tanda kehamilan perubahan nafsu makan

Seperti perubahan perilaku dan fisiologis selama masa kehamilan, perubahan nafsu makan juga bisa disebabkan oleh perubahan hormonal. Selama trimester pertama kadar hormon estrogen dan human chorionic gonadotropin (HCG) melonjak. Peningkatan hormon ini pada akhirnya berpengaruh pada perubahan dan penurunan nafsu makan ibu hamil. Perubahan nafsu makan biasanya sering terjadi bersama munculnya rasa mual dan muntah pada minggu pertama, sehingga membuat ibu hamil tidak bernafsu untuk makan dan lebih pilih pilih terhadap makanan.

Namun ada cara mengatasi rasa perubahan nafsu makan yang dibarengi dengan mual dan muntah dengan cara makan biskuit dan roti tawar ketika pagi hari, makanlah dalam porsi kecil tetapi sering, kurangi makan lemak dan garam, kurangi minuman bersoda, beralkohol, berkafein, dan yang terlalu manis, jangan merokok dan jauhi asap rokok.

Baca Juga : Inilah 5 Bahaya Micin untuk Ibu Hamil. Cek Sekarang Juga

11. Sering pusing

tanda tanda kehamilan sering pusing

Sakit Kepala atau pusing sering dialami oleh ibu hamil pada awal kehamilan karena adanya peningkatan tuntutan darah ke tubuh sehingga ketika akan mengubah posisi dari duduk atau tidur ke posisi yang lain (berdiri) secara tiba tiba, sistem sirkulasi darah lebih sering merasa sulit beradaptasi. Sering pusing menjadi keluhan sering terjadi selama kehamilan, karena ketika rahim membesar akan menekan pembuluh darah besar sehingga menyebabkan tekanan darah menurun.

Tubuh ibu membutuhkan suplai darah yang lebih besar termasuk untuk membantu pertumbuhan janin di dalam kandungan kondisi ini cukup sering memicu anemia. Ketika tanda dan gejala anemia terjadi mungkin menyebabkan kelelahan, merasa lemas dan pusing. Jadi saran MinKa untuk mengkonsumsi asam folat dan suplemen zat besi untuk mencegah anemia

12. Mengidam (Menginginkan makanan atau minuman tertentu)

tanda tanda kehamilan ngidam

Meskipun tidak terlalu akurat ngidam bisa menjadi pertanda kehamilan. Terkadang pada minggu awal kehamilan biasa nya mengalami keinginan suatu makanan atau minuman tertentu hal ini disebabkan oleh tubuh yang kekurangan cairan ataupun zat yang dibutuhkan. Contohnya ketika ibu hamil ingin makanan asin seperti kerupuk atau makanan digoreng, hal itu bisa menandakan tubuh sedang kekurangan sodium untuk menyeimbangkan kadar cairan di dalam tubuh sehingga mengurangi rasa ngidam ini cukupilah kebutuhan cairan tubuh dengan memperbanyak minum air putih. Sedangkan jika mengidam makanan asam dan pedas menandakan membutuhkan suatu sensasi rasa yang benar benar berbeda untuk mengatasi perubahan indera pengecapan sekaligus mengatasi rasa mual, selain itu hal tersebut bisa saja berhubungan dengan kebutuhan tubuh untuk memenuhi asupan vitamin C, namun konsumsilah secukupnya dan hindari konsumsi makanan asam atau pedas pada saat perut sedang kosong karena hal itu bisa memicu masalah pencernaan seperti naiknya asam lambung.

Adapun jenis konsumsi yang beresiko bagi kehamilan seperti daging mentah, sayuran mentah, daging ayam dan telur setengah matang. Karena kebanyakan makanan yang mentah mengandung toksoplasma, parasit penyebab infeksi janin, dan bakteri E.coli yang berbahaya bagi kehamilan dan janin.

13. Rambut Rontok

tanda tanda kehamilan rambut rontok

Beberapa sumber mengatakan, salah satu tanda tanda kehamilan pada wanita diawali dengan rambut yang rontok. Hampir 40% sampai 50% wanita atau ibu hamil akan mengalaminya. Penyebab rambut rontok sendiri adalah perubahan hormonal pada ibu hamil serta diperberat dengan kondisi anemia pada ibu hamil, yang dimana seperti kita tau hampir 40% ibu hamil di indonesia mengalami anemia. Rambut rontok ini bisa terjadi sampai 3 kali lipat dari awal kehamilan sampai menuju kehamilan. Tapi jangan khawatir rambut rontok pada ibu hamil tidak permanen biasa nya 3 bulan setelah persalinan rambut akan normal kembali

14. Sakit Pinggang Belakang

tanda tanda kehamilan sakit pinggang belakang

Bagi sebagian ibu hamil salah satu keluhan terbesar selama masa kehamilan yaitu sakit pinggang yang diikuti dengan rasa mual kelelahan dan kaki bengkak. Terdapat 50% sampai 70% ibu hamil akan mengalami sakit pinggang. Meskipun mudah untuk mengetahui penyebab sakit pinggang pada tahap akhir kehamilan. Tetapi mungkin banyak yang tidak mengetahui penyebab nyeri pinggang pada tahap awal atau bisa menjadi tanda tanda kehamilan.

Selama masa kehamilan tubuh akan melepaskan hormon untuk membantu ligamen dan persendian yang berada di pinggul agar melunak dan mengendur. Hal tersebut sangatlah penting untuk kelahiran bayi nantinya. Terapi hormon tidak hanya bekerja pada panggul saja, melainkan hormon akan bergerak di seluruh tubuh, serta memberikan pengaruh pada persendian. pada awal kehamilan perasaan melunak dan mengendur tersebut akan memberikan pengaruh secara langsung terhadap bagian pinggang. Yang membuat sering merasakan sakit pinggang bagian belakang dalam bentuk rasa sakit dan rasa nyeri.

15. Kram Perut Disertai Bercak Darah

tanda tanda kehamilan kram perut

Kram perut menjadi salah satu tanda tanda kehamilan di minggu pertama dan biasanya disertai munculnya bercak darah berwarna merah muda hingga kecoklatan. Hal ini bisa terjadi karena proses implantasi janin ke rahim. Tanda tanda kehamilan yang satu ini juga salah diartikan sebagai gejala PMS. Bedanya flek darah tanda hamil berwarna lebih muda dan lebih sedikit daripada darah menstruasi. JIka dicermati lebih lanjut, bercak darah muncul lebih awal dari jadwal menstruasi dan durasi terjadinya juga lebih singkat.

Baca juga : Wajib Diwaspadai, Ini Sederet Bahaya Asam Lambung Saat Hamil

Segera Cek Kandungan Jika Kamu Mengalami Tanda Tanda Kehamilan Ciri diatas

Jika anda mengalami ciri ciri diatas anda dapat melakukan uji kehamilan menggunakan alat uji kehamilan yang banyak dijual bebas di apotek atau rumah sakit terdekat. sangat dianjurkan bagi anda untuk berkonsultasi dengan orang yang berprofesional dalam bidang kandungan seperti bidan atau dokter.

Bagi ibu hamil apalagi anak pertama biasanya akan bingung tentang jadwal pemeriksaan kehamilan. Jadwal pemeriksaan atau disebut juga Ante Natal Care (ANC) dapat bervariasi tergantung dokter atau bidan anda. Akan tetapi, WJO sangat menyarankan agar setiap ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan setiap 4 minggu sekali dari saat pemeriksaan kehamilan pertama kali hingga usia kehamilan 28 minggu, setiap 2 minggu sekali dari usia kehamilan 28 sampai 36 minggu hingga waktu melahirkan.

Kunjungan ulang yaitu setiap kali kunjungan antenatal yang dilakukan setelah kunjungan antenatal pertama. Ada baiknya ibu hamil sebaiknya melakukan minimal 4 kali kunjungan antenatal selama kehamilan. Pada trimester 1 sebanyak 1 kali kunjungan, pada trimester 2 sebanyak 1 kali kunjungan dan trimester 3 sebanyak 2 kali kunjungan.

Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Hepatitis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Apakah anda tahu penyakit kuning? Biasanya penyakit ini berhubungan dengan penyakit hati. Namun, penyakit kuning hanya salah satu gejala penyakit hati yang lebih berat lagi. Penyakit ini kita kenal dengan nama atau istilah hepatitis. Penyakit ini merupakan peradangan hati yang terinfeksi oleh berbagai virus menular.

A. Apa Itu Hepatitis

Hepatitis adalah penyakit yang menyerang hati. Selain itu, penyakit ini berasal dari virus yang menular. Dan karena hati salah satu organ yang penting, penyakit ini menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Bahkan beberapa di antaranya bisa berakibat fatal. Namun, gejala yang biasa terlihat oleh mata kita adalah adanya gejala yang menyebabkan mata atau warna kulit yang terkena penyakit ini berwarna kuning.

Terdapat lima jenis utama virus yang menyebabkan penyakit hepatitis. Jenis tipe virus ini terbagi menjadi tipe A, B, C, D dan E. Meskipun semuanya menyebabkan penyakit hati, beda jenis beda juga cara penularan, tingkat keparahan penyakit, distribusi geografis dan pencegahannya. Namun, tipe B dan C menyebabkan penyakit kronis pada ratusan juta orang di dunia. Kedua virus ini bersama-sama adalah penyebab paling umum dari sirosis hati, kanker hati dan kematian. Diperkirakan 354 juta orang di seluruh dunia hidup dengan virus tipe B atau C. Namun untuk sebagian besar orang yang terjangkit masih tidak bisa menjangkau pengobatan untuk penyakit ini.

B. Penyebab Hepatitis

Dengan 5 jenis virus yang berbeda, penyakit ini memiliki penyebab penyakit yang berbeda juga. Namun, perlu anda ketahui, dengan mengetahui penyebab-penyebab dari penyakit ini, anda bisa melakukan tindakan pencegahan.

  1. Hepatitis A

HEPATITIS A

Virus tipe A  biasanya menular melalui rute faecal-oral. Faecal-oral sendiri ketika orang yang tidak terinfeksi menelan makanan atau air yang telah terkontaminasi dengan kotoran orang yang terinfeksi. Selain itu virus ini menular melalui tangan kotor ketika orang yang terinfeksi menyiapkan makanan untuk anggota keluarga.

Bahkan wabah dari virus ini bisa menular melalui air. Memang meskipun jarang terjadi karena biasanya air sudah terkontaminasi limbah atau air yang tidak diolah dengan baik. Virus ini juga dapat menular melalui kontak fisik yang dekat (seperti seks oral-anal) dengan orang yang tertular. Namun, kontak fisik biasa kemungkinan kecil virus tipe A ini dapat berpindah atau menular.

  1. Hepatitis B

HEPATITIS B

Hepatitis B adalah infeksi hati serius yang disebabkan oleh virus tipe B (HBV). Bagi sebagian orang, infeksi penyakit ini dapat menjadi kronis. Artinya, umur orang yang terjangkit penyakit ini hanya memiliki kesempatan hidup lebih dari enam bulan. Penyakit yang sudah kronis juga meningkatkan risiko terkena gagal hati. Bahkan kanker hati atau sirosis, yaitu suatu kondisi yang secara permanen meninggalkan bekas luka pada hati. Namun, jika sudah akut, penyakit ini akan menyita umur kurang dari enam bulan.

Virus tipe B ini menyebar ketika cairan tubuh dari yang terinfeksi virus masuk ke tubuh yang tidak terinfeksi. Cairan tubuh ini seperti darah, air mani, dan cairan tubuh lainnya. Biasanya virus ini menular melalui kontak seksual, berbagi jarum suntik, alat suntik, atau alat suntik obat lainnya; atau dari ibu ke bayi saat lahir.

  1. Hepatitis C

HEPATITIS C

Nah, untuk virus tipe C atau HCV ini menular melalui darah orang yang terinfeksi ke orang yang tidak terinfeksi. Biasanya HCV ini menular melalui alat-alat untuk transfusi darah dan alat suntik yang tidak higienis atau bersih. Selain itu alat-alat untuk mengonsumsi narkoba dengan model injeksi juga bisa menjadi penyebabnya. Hal ini karena alat tersebut biasanya tidak higienis dan saling berbagi.

Infeksi HCV akut biasanya tidak ada gejala yang serius. Selain itu, sebagian besar infeksi dari penyakit ini tidak menyebabkan penyakit yang mengancam jiwa. Berdasarkan data dari WHO, rata-rata 30% dari orang yang terinfeksi dapat menghilangkan virus ini tanpa pengobatan. Namun, sekitar orang akan mengembangkan infeksi HCV ini menjadi kronis. Dan dari mereka, sekitar 15% sampai 30% akan memiliki risiko kanker hati atau sirosis.

  1. Hepatitis D

HEPATITIS D

Biasanya virus tipe D ini atau HDV hanya terdapat di orang yang terinfeksi penyakit dari HBV atau virus tipe B. Atau dalam hal ini HDV membutuhan HBV untuk mereplikasi dirinya. Maka, sama seperti hepatitis B, virus ini menular ketika cairan orang terinfeksi masuk ke tubuh yang tidak terinfeksi. Penyakit ini bisa saja menyebabkan infeksi hati akut jangka pendek atau infeksi hati kronis jangka panjang.

  1. Hepatitis E

hepatitis e

Infeksi dari virus E ini dapat kita temukan di seluruh dunia. Selain itu HEV atau virus tipe E ini umum di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah dengan akses yang terbatas. Akses ini meliputi kesehatan dan kebersihan. Sehingga biasanya virus ini kita temukan di air-air yang tercemar oleh limbah maupun kotoran.

C. Faktor yang Menyebabkan Risiko Penyakit Hepatitis

  1. Faktor Lingkungan

Lingkungan berperan penting dalam penularan penyakit hepatitis ini. Hal ini karena banyak penyebab penyakit ini kita temukan dengan mudah di sekitar kita. Paparan terhadap lingkungan yang kotor, tidak sehat, dan tidak higienis meningkatkan peluang kita terkena penyakit ini. Selain itu anda juga harus hati-hati dengan air yang biasa anda minum. Air sangat mudah tercemar dan juga air yang kita gunakan untuk mencuci alat-alat makanan.

Faktor sanitasi atau kebersihan toilet juga menjadi faktor yang menyebabkan risiko penyakit ini meningkat. Memang toilet menjadi sarang penyakit jika tidak kita bersihkan secara berkala.

Selain itu, penggunaan jarum suntik yang terpakai juga menjadi salah satu penyebab penyakit ini. Anda harus hati-hati jika terdapat limbah yang banyak terdapat jarum suntik yang sudah tidak terpakai. Hal ini karena kemungkinan banyak sekali virus atau bakteri yang bersarang di alat-alat medis tersebut. Selain itu kecelakaan mungkin bisa terjadi jika kita terlalu dengan dengan limbah-limbah medis tersebut.

  1. Perilaku

Selain itu, semua perilaku negatif juga banyak yang mendatangkan penyakit. Salah satunya penyakit hepatitis ini. Bisa saja terdapat sekelompok orang yang menggunakan jarum suntik narkoba secara bergantian. Atau perilaku negatif seperti seks bebas juga bisa mendatangkan berbagai penyakit menular. Lebih lanjut lagi, terlalu banyak meminum minuman beralkohol juga berpotensi merusak hati kita. Perilaku meminum air langsung dari keran juga bisa menyebabkan berbagai penyakit.

Selain itu, karena tanggung jawab pekerjaan, ada juga pekerjaan yang selalu berinteraksi dengan berbagai bahan kimia berbahaya. Contohnya seperti pekerja dry cleaner, pelukis, petani, dan sebagainya. Bahkan pekerja medis juga memiliki peluang terjangkit penyakit menular. Hal lain seperti pasien juga kemungkinan dapat tertular penyakit tersebut.

  1. Masalah Kesehatan

Orang yang memiliki rekam medis juga memiliki peluang terkena penyakit ini. Hal ini karena bisa saja orang tersebut tidak tervaksinasi dari virus hepatitis. Atau dia pernah terjangkit satu atau lebih virus tersebut yang kronis atau akut.

Selain itu penyakit autoimmune juga bisa menjadi peluang virus ini berkembang di tubuh orang tersebut. Contohnya seperti polyendocrinopathy candidiasis ectodermal dystrophy (APECED). Bahkan virus ini juga dapat diwariskan. Sehingga bayi yang baru lahir dapat terjangkit penyakit dari virus ini.

D. Gejala Penyakit Hepatitis

WHO mengatakan, banyak orang dengan hepatitis hanya menunjukkan gejala ringan atau tanpa gejala sama sekali. Namun, setiap virus dapat menyebabkan gejala yang lebih parah.

Hepatitis A, B dan C  kemungkinan gejalanya seperti demam, malaise, kehilangan nafsu makan, diare, mual, perut tidak nyaman, urin berwarna gelap dan penyakit kuning (kulit dan putih mata menguning). Bahkan virus juga dapat menyebabkan infeksi hati kronis. Sehingga dapat berkembang menjadi sirosis atau kanker hati. Akibatnya, pasien-pasien yang sudah terkena infeksi hati kronis biasanya berada di ambang kematian.

Selain itu virus tipe D (HDV) hanya dapat kita temukan pada orang yang terinfeksi hepatitis B (HBV). Namun, kedua virus ini dapat menyebabkan infeksi yang lebih serius. Salah satunya percepatan perkembangan sirosis atau rusaknya hati. Tetapi perkembangan hepatitis D kronis jarang terjadi.

Virus tipe E (HEV) mulai dengan demam ringan, nafsu makan berkurang, mual dan muntah yang berlangsung selama beberapa hari. Beberapa orang mungkin juga mengalami sakit perut, gatal, ruam kulit atau nyeri sendi. Selain itu, mereka mungkin juga memiliki penyakit kuning. Gejala lainnya yang terlihat yaitu urin gelap dan tinja pucat, dan hati yang sedikit membesar dan lunak (hepatomegali). Bahkan bisa terjadi gagal hati akut tetapi ini jarang terjadi.

E. Diagnosis Penyakit Hepatitis

Ada beberapa tes atau diagnosis untuk menemukan penyakit hepatitis ini di dalam tubuh seseorang yaitu sebagai berikut:

  1. Tes Fungsi Hati

Tes fungsi hati sebenarnya menggunakan metode yang sama dengan tes darah. Di dalam tes ini, kita akan melakukan serangkaian tes yang akan memperlihatkan fungsi hati secara komprehensif. Selain itu dengan gejala yang terlihat, kita juga bisa menyimpulkan bahwa terdapat beberapa gejala yang terkait dengan fungsi hati. Seperti urin yang gelap, feses yang pucat, atau penyakit kuning, dan lain sebagainya.

  1. Tes Darah

Nah, dalam tes darah ini terdapat beberapa jenis tes darah. Tes ini berfungsi untuk melihat kadar senyawa kimia yang ada di dalam darah. Nantinya hasil tes akan dokter atau pekerja medis bandingkan dengan darah yang memiliki kadar senyawa kimia yang baik.

  1. Tes SGPT (Serum Glutamat Piruvat Transaminase)

Salah satu tesnya adalah tes SGPT (Serum Glutamat Piruvat Transaminase). Jika kadar enzim SGPT meningkat, maka bisa terjadi kerusakan di sel-sel hati.

  1. Tes Albumin

Tes lainnya yaitu tes albumin. Albumin sendiri adalah protein yang berfungsi untuk memberikan nutrisi pada jaringan, membantu perpindahan hormon dan senyawa lainnya. Hati menghasilkan albumin ini. Sehingga jika kadar albumin rendah, maka hati sedang mengalami gangguan atau kerusakan.

  1. Tes Bilirubin

Selain itu ada juga tes bilirubin. Bilirubin sendiri adalah senyawa dari sisa penghancuran di hati. Nah jika senyawa ini banyak di dalam darah, maka kemungkinan hati sedang mengalami gangguan atau kerusakan.

  1. Tes Alkali Fostafase

Alkali fostafase merupakan enzim yang ada di hati dan empedu, kantung empedu, dan hati. Senyawa enzim ini akan meningkat jika empedu atau hati mengalami kerusakan atau gangguan.

  1. Tes Gamma-Glutamyl Transferase

Tes darah terakhir adalah tes GGT. Enzim ini banyak kita temukan di dalam hati. Kadar senyawa ini akan meningkat jika hati atau saluran empedu rusak.

  1. USG Hati

Ultrasonografi atau USG kita gunakan untuk melihat keadaan di dalam tubuh kita dengan ultrasonik. Dengan USG, maka kita dapat melihat keadaan hati melalui visual dari USG ini. Selain itu kita juga bisa melihat adanya indikasi kerusakan di organ hati tersebut. Sehingga diagnosis dapat lebih akurat.

  1. Biopsi Hati

Biopsi hati merupakan pengambilan sampel jaringan hati secara harfiah. Biasanya dokter bedah yang memiliki pengalaman akan membedah pasiennya dan mengambil sampel jaringan hati. Setelah itu, mereka akan memeriksa keadaan hati berdasarkan bedah dan sampel yang telah mereka ambil.

F. Pengobatan Hepatitis

Karena hepatitis memiliki beberapa jenis atau tipe virus, maka pengobatannya berbeda-beda satu sama lain. Namun, untuk yang paling berbahaya biasanya menggunakan perawatan khusus dan vaksinasi. Selain itu, vaksin yang aman dan efektif tersedia untuk mencegah virus hepatitis B (HBV). Bahkan vaksin ini juga mencegah perkembangan virus tipe D (HDV). Biasanya dokter memberikan vaksin ini ke bayi yang baru lahir. Sehingga mengurangi mengurangi risiko penularan dari ibu ke anak.

Infeksi hepatitis B kronis dapat kita obati dengan agen antivirus. Pengobatan ini dapat memperlambat perkembangan sirosis. Sehingga mengurangi kejadian kanker hati dan meningkatkan kelangsungan hidup pasien secara jangka panjang. Selain itu vaksin virus tipe E (HEV) juga ada. Namun, saat ini vaksin ini tidak tersedia secara luas. Saran yang baik adalah menghindari obat-obatan yang tidak perlu. Hal ini karena akan berefek negatif pada fungsi hati yang disebabkan oleh infeksi ini.

Hepatitis C (HCV) dapat menyebabkan infeksi akut dan kronis. Memang beberapa orang sembuh dengan sendirinya. banyak juga yang terancam karena infeksi virus ini yang menyebabkan kanker hati atau sirosis. Sayangnya tidak ada vaksin untuk virus ini. Tetapi antivirus dapat menyembuhkan lebih dari 95% orang dengan infeksi virus ini. Sehingga dapat mengurangi risiko kematian akibat sirosis dan kanker hati.

Virus hepatitis A (HAV) umum berada di negara berpenghasilan rendah dan menengah. Hal ini karena kurangnya akses ke sumber air bersih dan higienis. Untungnya, vaksin yang aman dan efektif tersedia untuk mencegah hepatitis A. Sebagian besar infeksi HAV bersifat ringan dan sebagian besar orang pulih sepenuhnya. Selain itu tubuh mereka mengembangkan kekebalan terhadap infeksi dari virus ini.

G. Komplikasi Hepatitis

Yang paling menakutkan dari komplikasi dari hepatitis adalah gagal hati. Hati merupakan organ penting di dalam tubuh kita. Sehingga jika kita mengalami gagal hati dan semoga tidak, maka kita harus bersiap untuk transplantasi hati. Penyakit hati ini jika kronis akan menyebabkan hati terluka atau sirosis dan berakibat pada kanker hati.

H. Pencegahan Hepatitis

Pencegahan hepatitis beragam tergantung virus yang kita hadapi. Namun pada umumnya kita bisa melihat lingkungan kita. Coba untuk menjadikan lingkungan dan masyarakat memiliki kebiasaan yang bersih dan higienis. Selain itu kita bisa membiasakan mencuci tangan dan membersihkan rumah kita secara higienis. Bahkan kita juga harus menjaga sumber air kita agar jernih dan bersih. Kita juga bisa melakukan vaksinasi untuk mencegah virus tipe A.

Namun, untuk virus tipe B, C, dan D, kita harus menjauhi pergaulan bebas. Kita juga harus menghindari berbagi sikat gigi, pisau cukur, dan alat manikur seperti gunting kuku. Orang dengan risiko tinggi terkena hepatitis B dapat bertanya kepada dokter untuk vaksinasi. Tetapi, sayangnya tidak ada vaksinasi untuk hepatitis C. Ingat! Mencegah lebih baik daripada mengobati. Oleh karena itu penting untuk kita dalam menjaga diri kita dan orang yang kita sayangi dari berbagai penyakit. Bahkan tanggung jawab kita kepada masyarakat dapat kita wujudkan dengan membangun lingkungan yang aman, nyaman, bersih dan higienis.