JAWABAN DILEMA MEMBEKUKAN DAGING BERULANG KALI

JAWABAN DILEMA MEMBEKUKAN DAGING BERULANG KALI

Moms, pernahkah menjumpai problematika ragu-ragu untuk membekukan daging berulang kali? Pada momen Idul Adha ini, biasanya stok daging kurban, baik itu kambing, sapi, maupun domba, menjadi berlebih dan bahkan menumpuk di kulkas. Saat Moms ingin mengolah daging kurban tersebut dan mengeluarkannya dari freezer, daging tidak selalu habis diolah dan meninggalkan sisa daging mentah. Kemudian, otomatis pilihan Anda kemungkinan besar adalah memasukkan daging mentah yang belum diolah tersebut kembali ke dalam freezer atau lemari pendingin untuk digunakan di lain waktu. Namun, pernahkah Moms berpikir tentang keamanan dan kualitas daging yang dibekukan berulang kali? Amankah jika kita membekukan daging berulang kali? Artikel Eka Farm kali ini akan membantu menjawab keraguan dan pertanyaan tersebut.

Penyimpanan daging mentah dalam lemari pendingin

Moms, sebelum menyimpan daging mentah kurban dalam freezer, terdapat opsi untuk menyimpannya terlebih dahulu dalam lemari pendingin. Daging kurban mentah dapat bertahan hingga 3 hari di lemari pendingin. Suhu lemari pendingin ideal untuk menyimpan daging sebelum dibekukan yaitu sekitar 1,1 °C. Setelah itu, Anda dapat memindahkannya ke bagian freezer dengan cara menempatkannya dalam wadah tertutup rapat (misal dengan dibungkus dalam plastik bening). Daging mentah dapat dibekukan hingga beberapa bulan di dalam freezer. Berapa suhu optimal untuk membekukan daging? Umumnya, pembekuan daging mentah membutuhkan suhu -17,8 °C untuk menjaga nutrisi, keamanan, dan kesegaran daging mentah. Daging mentah dapat bertahan segar dalam freezer selama 3-4 bulan.  Pastikan untuk memisahkan bagian daging kurban dengan jeroan. Biasanya, jeroan memiliki masa simpan yang lebih pendek.

Syarat membekukan daging berulang kali

Mengutip dari laman healthline, syarat daging dapat dibekukan berulang kali dengan aman dari segi kesehatan, nutrisi, dan kualitas daging, yaitu:

  • Daging disimpan dengan metode dan aturan yang tepat dalam kulkas saat dicairkan
  • Daging dibekukan ulang dalam 3-4 hari
  • Daging tidak didiamkan di luar kulkas melebihi 2 jam
  • Daging tidak berada dalam suhu >32 °C melebihi 1 jam

Saat Anda membungkus daging untuk disimpan dalam lemari pendingin ataupun freezer, pastikan agar wadah atau plastik pembungkus tertutup rapat sehingga tidak ada cairan atau zat dari daging yang merembes keluar dan kontak dengan kulkas ataupun bahan makanan lain di dalamnya. Bakteri dalam daging dapat menyebar dengan cepat ke permukaan material.

Mencairkan dan membekukan daging berulang kali dapat menyebabkan perubahan warna, rasa, kehilangan lengas, serta memicu oksidasi lemak dan protein dalam daging. Daging yang kehilangan lengasnya dapat menyebabkan daging tidak lagi empuk dan juicy. Faktor apakah yang mempengaruhi kondisi daging setelah dibekukan dan dicairkan berulang kali? Jawabannya yaitu jenis daging dan jumlah perulangan pembekuan dan pencairan daging itu sendiri.

Cara pencairan daging setelah dikeluarkan dari freezer pun mempengaruhi keamanan dan kualitas daging. Oleh karena itu, cara mencairkan daging setelah dikeluarkan dari freezer dalam kondisi beku perlu diperhatikan. Cara mencairkan (thawing) ini akan memperngaruhi kualitas dan keamanan daging untuk dikonsumsi. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Moms praktikkan untuk mencairkan daging;

1. Mencairkan di kulkas (lemari pendingin)

Suhu lemari pendingin lebih tinggi daripada freezer sehingga daging mentah yang semula beku pada suhu freezer dapat berangsur lebih lunak. Daging dapat dicairkan dengan cara ini dalam rentang waktu 1-7 hari, tergantung ukuran daging. Setelah dicairkan, daging harus dimasak dalam kurun waktu 3 hari. Ingat, jika Anda ingin membekukan ulang daging, gunakan cara mencairkan ini untuk menjaga keamanan dan kualitas daging (lihat syarat membekukan ulang daging).

2. Mencairkan dalam air dingin

Daging yang dibungkus rapat dalam plastik bening atau plastic wrap dicuci dengan air dingin mengalir. Daging harus segera dimasak seketika setelah dicairkan dengan cara ini.

3. Mencairkan dengan microwave

Sama seperti cara mencairkan daging dengan air dingin, daging yang dicairkan dalam microwave harus segera dimasak untuk menjaga keamanan daging yang akan dikonsumsi.

Tips: Jangan pernah mencairkan (thawing) daging pada suhu ruang. Mengapa? Mencairkan daging pada suhu ruang dapat memicu bakteri untuk berkembang cepat.

Pencairan (thawing) dan pembekuan daging berulang kali dapat memberi dampak positif

Pada beberapa kasus, proses pembekuan dan pencairan ulang pada daging dapat memberikan dampak positif pada kualitas daging. Pembekuan daging merah (red meat) dalam jangka waktu pendek dapat mencegah efek buruk pembekuan terhadap kualitas daging tersebut. Di sisi lain, daging domba yang dibekukan pada suhu jauh lebih rendah (-50 °C) daripada suhu pembekuan umumnya (-18 °C) akan memiliki tekstur yang lebih empuk saat dicairkan.

Ingat untuk selalu mencuci tangan dengan prosedur cuci tangan yang telah dicontohkan oleh lembaga-lembaga kesehatan masyarakat, yaitu setidaknya 20 detik dan dengan menggunakan sabun atau hand sanitizer. Cuci tanganlah sebelum dan sesudah Anda memegang daging.

Bagaimana Moms? Apakah sudah lebih lega dan menjawab keraguan untuk membekukan daging berulang kali?

 

Tinggalkan Balasan