4 Tips Diet ala Atlet

4 Tips Diet ala Atlet

4 Tips diet ala atlet – Menu diet oleh para atlet tentunya akan berbeda dari diet – diet pada umunya. Diet atlet lebih dominan dengan Seimbang Karbohidrat, Protein dan Lemak. Asupan itu berfungsi untuk memperkuat otot dan tulang, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Pentingnya gizi pun harus diperhatikan sejak menjadi pemula sampai profesional, karena tingkat aktivitasnya sangat tinggi dengan tuntutan latihan olahraga yang kuat, pasti seorang atlet membutuhkan diet yang lebih tinggi kalori daripada orang biasa, yang jelas makanan mereka harus mengandung padat nutrisi.

Berikut simak menu – menu makanan diet atlet

Makan Pagi

Sarapan sangat penting dilakukan oleh siapa saja, tak terkecuali para atlet. Jika Anda melewatkan sarapan akan berdampak negatif terhadap konsentrasi mental. Di samping itu, saat mulai olahraga tubuh jadi lemas. Menurut Chris, menu sarapan atlet harus mengandung karbohidrat, protein, dan lemak sangat ideal.

Mulailah dengan makan blueberry oatmeal, yang dibuat dengan menggunakan 1 cangkir oat gandum, 1 1/2 cangkir susu skim, 1/2 cangkir granola atau satu sendok protein whey, ditambah 2 sendok makan biji rami. Selain itu, siapkan satu porsi Greek yoghurt bebas lemak untuk tambahan protein.

Kalau mau menu yang lebih kenyang, atlet biasanya makan setangkap roti gandum dengan olesan selai kacang. Makanan ini mengandung karbohidrat kompleks, protein dan lemak yang lebih sehat.

Sebagai alternatif, ahli gizi juga merekomendasikan sarapan burrito, yang dibuat dengan campuran telur utuh, sayuran, ditambah olesan mayonese non-lemak atau saus salsa dalam tortilla gandum utuh.

Makan siang

Saat makan siang, kombinasikan campuran tiga makronutrien, dengan banyak buah dan sayuran. Penasihat nutrisi di Colorado State University itu merekomendasikan daging slice tanpa lemak, keju Swiss, selada dan tomat, kemudian letakkan di dalam roti gandum.

Makan sandwich itu supaya tambah bergizi bisa ditambahkan segelas susu skim atau jus apel segar. Makanan ini diklaim rendah kalori dan mengenyangkan. Biasanya bahkan sebelum bertanding, para atlet melahap 6 ons salmon, 3/4 cangkir beras merah, zucchini dan buah stroberi.

Makan malam

Jika selesai latihan di sore hari, para atlet biasanya tetap makan malam untuk mengembalikan energinya. Perbanyak asupan protein seukuran telapak tangan, dua porsi sayuran seukuran kepalan tangan, hingga dua genggam biji-bijian. Pedoman ini disarankan untuk pria, sementara wanita harus setengah porsi.

Contoh makanannya bisa berupa dada ayam, kacang hijau, brokoli, beras merah dan alpukat. Menu steak sirloin yang disajikan dengan kembang kol, asparagus, ubi jalar dan kacang mete juga jadi menu andalan para atlet.

Rahasia tips diet ala atlet

Jangan pernah melewatkan makan

Atlet membutuhkan energi untuk melakukan aktivitas fisik setiap hari. Mereka pun makan secara teratur sesuai dengan jadwal dan tidak pernah melewatkan makan. Sebab ketika melewatkan makan, metabolisme tubuh jadi menurun. Kadar gula dalam darah juga turun, sehingga itu menyebabkan seseorang ingin makan berlebihan.

Rajin olahraga

Seperti saran diet pada umumnya, makan bergizi saja tidak cukup untuk membentuk tubuh ideal. Anda perlu olahraga secara rutin untuk meningkatkan metabolisme. Olahraga juga mempercepat pembakaran lemak yang menumpuk di dalam tubuh.

Hindari makanan cepat saji

Beberapa orang yang sibuk pasti lebih memilih makanan cepat saji untuk dikonsumsi. Kebiasaan ini jelas menjadi penyebab berat badan berlebih. Kalau Anda tidak mau mengalaminya, biasakan diri memasak makanan sendiri di rumah. Pilih menu masakan yang cepat pengolahannya demi pola makan yang lebih sehat.

Kekuatan protein

Atlet butuh protein untuk memperbaiki dan membentuk otot yang rusak selama latihan. Demikian juga dengan tubuh Anda. Protein berguna untuk kesehatan tulang, otot, dan sel demi menunjang aktivitas sehari-hari. Namun Anda juga sebaiknya jangan berlebihan mengonsumsi protein. Konsultasikan dengan ahli diet agar tahu jumlah tepat asupan protein. Sebab usia, berat badan, jenis kelamin, dan faktor lain mempengaruhi kadar protein yang harus dikonsumsi.

Itulah beberapa tips dan menu diet atlet yang musti Anda jalankan. Jangan berharap dengan instan Anda bisa mempunyai tubuh yang ideal dan otot yang bagus. Karena semua itu harus di imbangi juga dengan latihan yang super ketat. Selamat mencoba

Baca Juga:
Tips pemilihan menu sehat untuk Atlet
Tips menjadi atlet profesional

Tips pemilihan menu sehat untuk Atlet

Tips pemilihan menu sehat untuk Atlet

Tips pemilihan menu sehat untuk Atlet – Asupan gizi yang kita makan setiap hari nya sangatlah penting. Agar kondisi kesehatan tubuhb kita tetap selalu prima dengan kegiatan dan kesibukan kita, penting kita mengatur assupan gizi makanannya. Terlebih untuk atlet yang setiap harinya disibukkan dengan berbagai latihan dan pertandingan yang membutuhkan banyak tenaga.

Akan tetapi asupan gizi yang di butuhkan oleh para atlel akan jauh berbeda dengan yang biasanya. Menurut Mury Kuswari, sport nutritionist sekaligus ketua umum Asosiasi Nutrsionis Olahraga dan Kebugaran Indonesia (ANOKI), setiap atlet pun memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda tergantung jenis olahraga dan intensitas latihannya.

Umumnya kebutuhan energi pada atlet lebih tinggi dari orang biasa, atlet usia dewasa awal membutuhkan 2000-4000 kkal dalam sehari.

Jadi tak hanya latihan yang teratur, pemilihan makanan yang tepat juga menjadi salah satu cara agar performa atlet tetap bugar dan prima selama pertandingan. Pemilihan menu sehat untuk atlet bisa Anda coba terapkan untuk menu makan Anda setiap hari. Bagaimanakah penerapan pemilihan menu sehat untuk atlet?

Beriku saya akan sampaikan beberapa tips pemilihan menu sehat ala Atlet. Yuk Simak!

Tips pemilihan menu sehat untuk Atlet

Memilih Makanan Tinggi Kalori

Dengan kebutuhan yang tinggi tersebut maka makanan yang dianjurkan adalah makanan yang bisa memberikan asupan kalori dan energi yang tepat. Colorado State University menganjurkan atlet memenuhi sebagian besar kalori karbohidrat dari makanan yaitu beras merah, kentang dan sereal.

Memilih Makanan Tinggi Serat

Pilihan untuk memenuhi sebagian besar kebutuhan serat dan vitamin harian atlet. Salad daging dengan sayuran menjadi pilihan yang tepat. Asupan kalori berlebihan saat makan siang tidak dianjurkan sehingga camilan saat makan siang juga sebaiknya adalah buah, sayur atau kacang-kacangan.

Memilih Makanan Tinggi protein dan lemak baik

Makan malam atlet dianjurkan terdiri dari protein, sayur dan lemak nabati. Misalnya menu stik daging rendah lemak dengan tambahan salad sayur yang diolah dengan bumbu dari minyak zaitun.

Makan lebih sering

Kebutuhan energi yang tinggi boleh dipenuhi dengan mengonsumsi makanan lebih sering. Memilih makanan tinggi kalori dan protein untuk dikonsumsi setiap dua jam sekali bisa menjadi bagian diet untuk para atlet.

Memenuhi asupan gizi atlet juga ada beberapa kategori sesuai cabang olahraganya, berikut tips nya.

Atletik

Cabang olahraga atletik seperti lari, maraton, lempar lembing, dan tolak peluru juga mengandalkan kekuatan otot yang kuat. Hal ini tentu saja membuat atlet olahraga atletik rentan terkena cedera otot sehingga memerlukan asupan protein yang lebih banyak.

Selain asupan protein yang harus diperhatikan, atlet yang menggeluti bidang olahraga atletik juga diharuskan mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat seperti roti gandum, beras merah, quinoa, atau buah pisang. Dikombinasikan dengan makanan yang mengandung gula alami seperti jus atau madu, karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi agar kondisi tubuh selalu prima saat bertanding.

“Tetap yang namanya konsumsi karbohidrat 50-60 persen (dalam satu porsi makanan), itu penting bagi atlet karena biar bagaimanapun atlet memerlukan energi,” tambah Kaprodi Ilmu Gizi Universitas Esa Unggul tersebut.

Bela diri

Dalam cabang olahraga bela diri, dikenal beberapa kelas yang disesuaikan dengan berat badan sang atlet. Tak heran, atlet bela diri seperti karate, taekwondo, tinju, hingga pencak silat harus menjaga berat badannya agar tetap stabil.

Untuk itu, atlet bela diri memerlukan asupan makanan yang tinggi serat seperti biji chia, gandum, dan aneka jenis buah dan sayuran. Makanan tinggi serat ini berfungsi agar pencernaan tetap lancar sehingga berat badan dan kondisi tubuh pun tetap stabil saat bertanding.

Meski harus menjaga berat badannya, bukan berarti atlet harus menghindari asupan lemak, lho. Menurut Mury, asupan lemak tak jenuh yang terkandung di dalam minyak zaitun, alpukat, salmon, dan kacang-kacangan tetap diperlukan untuk membantu penyerapan vitamin dan mineral serta membantu melindungi organ penting di dalam tubuh sehingga tetap prima di arena pertandingan.

Angkat Beban

Angkat beban merupakan cabang olahraga yang membutuhkan kekuatan otot yang besar. Tak heran, seorang atlet angkat beban memerlukan asupan protein lebih banyak, yakni sekira 1,5 sampai 2,2 gram per kilogram berat badan. Makanan yang mengandung protein seperti ikan salmon, dada ayam, telur rebus, dan beragam produk olahan susu sangat dibutuhkan untuk mempercepat pemulihan otot pasca cedera sehingga tak akan memengaruhi performa saat bertanding.

“Kalau protein ukuran secara sederhana, untuk orang biasa 0,8 sampai 1,2 gram per kilogram berat badan. Tapi untuk atlet bisa sampai 1,5 sampai 2,2 gram per kg,” jelas Mury Kuswari.

Selain protein, seorang atlet angkat beban juga memerlukan asupan gula yang cukup sebagai sumber energi. Asupan gula alami bisa didapatkan dengan mengonsumsi buah potong segar, jus buah, atau satu hingga dua lapis roti di sela-sela waktu makan.

Badminton

Sejalan dengan angkat beban dan atletik, badminton merupakan olahraga yang memerlukan kekuatan otot serta energi yang besar. Karenanya, atlet badminton biasanya disarankan mengonsumsi makanan yang mengandung protein dan karbohidrat yang tinggi.

Selain itu, sajian seperti jus buah, smoothie, hingga dark chocolate yang mengandung vitamin serta gula alami juga sangat penting untuk menjaga gula darah tetap stabil. Saat gula darah stabil, maka konsentrasi pun akan terjaga sehingga atlet tidak mudah kehilangan fokus saat berada di arena pertandingan.

Menembak dan Panahan

Atlet olahraga menembak dan panahan memerlukan konsentrasi yang tinggi serta penglihatan tajam agar bidikannya tepat pada sasaran. Untuk itu, atlet olahraga tembak dan panahan diwajibkan untuk memperbanyak konsumsi makanan tinggi asam lemak Omega-3 seperti minyak ikan, kacang-kacangan, biji chia, hingga labu yang berfungsi untuk meningkatkan fungsi sel-sel otak sehingga dapat lebih fokus dan tidak mudah terpecah konsentrasinya.

Selain itu, atlet tembak dan panahan juga harus menjaga gula darahnya tetap stabil dengan menyantap dengan konsumsi jus, buah-buahan, madu, atau roti gandum. Tak cuma sebagai cadangan energi, makanan tersebut akan menjaga keseimbangan gula darah sehingga dapat lebih fokus saat bertanding.

Baca juga: Tips menjadi atlet profesional

Tips menjadi atlet profesional

Tips menjadi atlet profesional

Tips Menjadi Atlet Profesional – Adakah dari kalian yang sejak kecil suka melihat para atlet Indonesia maupun dari luar negeri yang sedang bertanding? Dari sekian atlet tersebut pastinya ada satu atau lebih yang Anda idolakan. Bahkan Anda juga sejak kecil mempunyai keinginan untuk menjadi seperti dia.

Jika Anda ingin menjadi atlet tentunya sangat bisa. Tapi apakah bisa Anda yakin apabila menjadi atlet akan bisa sehebat dan seprofesional idola Anda itu? Mengapa tidak, tentu bisa dong. Sebelum menjadi atlet mereka sama seperti kita, sama – sama manusia pada umumnya. Namun yang musti di perhatikan adalah mengetahui potensi diri Anda.

Akan tetapi Anda memang tidak bisa meniru persis kehebatan dan keprofesionalan para atlet tersebut. Hanya saja Anda bisa dan harus menemukan kehebatan dan potensi diri Anda sendiri. Lalu bagaimana caranya mengasah potesnsi diri agar menjadi atlet yang hebat dan profesional?

Yuk simak beberapa tips agar bisa jadi atlet profesional!

Tips Menjadi Atlet yang Hebat dan Profesional

Temukan potensi diri

Sebelum mengasah kemampuan tentunya Anda perlu mengetahui kemampuan Anda berada di bidang apa. Ini sangat penting karena mana mungkin Anda menekuni bidang yang Anda tidak sukai. Menemukan potensi diri gampang-gampang susah, tetapi menurut saya mudah Anda hanya perlu tahu memiliki kesukaan atau kecintaan di bidang apa dan itulah potensi diri Anda.

Berlatih dan terus berlatih

Berlatih dan terus berlatih agar kemampuan kita terus meningkat dan berguna untuk mengurangi bahkan menghilangkan kelemahan serta bisa cepat memahami apa yang sedang dilatih.

Kalau mau jadi atlet profesional itu enggak boleh manja. Alias latihan hanya kalau ada pelatih. Nganggur kalau enggak ada pelatih. Bahkan kalau tim enggak ada, Anda wajib latihan sendiri. Aplikasikan setiap pelajaran atau contoh latihan dari pelatih. Tubuh yang jarang digunakan untuk berlatih akan kehilangan daya tahan setahap demi setahap.

Di akui, menerapkan kiat sukses meniti karier atlet profesional memang enggak mudah. Bahkan setiap kali mau latihan harus berkali-kali berdebat dengan diri sendiri agar konsisten berlatih. Perlu beberapa menit untuk menumbangkan rasa malas. Walau enggak mudah, bukan berarti mustahil yakan?

Menciptakan Rekor Setiap Latihan

“Setiap hari latihan dengan tujuan lebih hebat dari sebelumnya dan yakin bisa melakukannya”. tanamkan di diri Anda prinsip tersebut. Ketangkasan tubuh dan refleksnya perlu dilatih setiap hari. Kalau enggak, dalam waktu sekejap bisa berubah menjadi sendi-sendi yang malas.

Setiap Anda latihan harus mempunyai target diakhir latihan perubahan apa yang musti di ciptakan. Dari situlah Anda akan terlatih mencapai atlet yang hebat karena mempunyai target – target baru yang akan menjadikan Anda melaju terus lebih hebat kedepannya.

Mengembangkan kemampuan

Senada dengan poin diatas mengembangkan kemampuan juga tidak kalah penting kita bisa melakukannya dengan  cara terus berlatih sehingga kemampuan kita bertambah dan terus bertambah, mengambangkan kemampuan harus dilakukan dengan sungguh-sungguh agar hasial yang didapat maksimal.

Sering ikut turnamen atau lomba

Latihan dengan pertandingan nyata itu punya perbedaan yang amat besar. Bagi pemula, kerapkali harus dilanda demam panggung. Padahal itulah yang menghalangi kemampuanmu sendiri. Kalau sudah terbiasa ikut turnamen, kondisi demam panggung pun mudah diatasi. Aktiflah dalam setiap sesi latihan agar dipercaya pelatih untuk bertanding di kompetisi.

Mengetahui kelemahan diri sendiri

Ini sangat penting bagi atlet. Mengetahui kelemahan diri adalah hal yang mutlak karena kita bisa memperbaiki bahkan menutupi kelemahan tersebut sehingga kemampuan kita bertambah. Misalnya dalam bermain sepak bola tendangan kita mudah ditepis, setelah mengetahui kekurangan tersebut tentunya kita akan berlatih lebih giat untuk menghilangkannya dengan cara membelokkan tendangan atau menendang dengan lebih keras.

Jangan meremehkan lawan

Jangan meremehkan lawan selemah apapun lawan kita itu karena bisa-bisa lawan memberikan kejutan tak terduga bahkan akhirnya kita bisa kalah karena kita telah meremehkannnya sehingga kita tidak bermain dengan sungguh-sungguh dan akhirnya tidak mendapat hasil yang maksimal. Seperti kata-kata aburame shino “aku tidak akan meremahkan lawanku selemah apapun dia”.

Percaya Diri

Percaya diri sangat penting bagi atlet karena tanpa adanya percaya diri, atlet dengan kemampuan sehebat apaupun bisa kalah dengan atlet yang lebih percaya diri, karena tanpa percaya diri kemampuan yang sesungguhnya tidak akan muncul tapi jangan juga terlalu percaya diri dan membatasi kekuatan.

Dalam setiap pertandingan, usahakan selalu libatkan Tuhan dalam hatimu. Jangan sampai lepas satu inci pun dari-Nya. Kita enggak tahu apa yang terjadi selama pertandingan. Kita juga butuh itu agar hati bisa lega dan menerima kekalahan andaikata memang kalah. Dengan kiat sukses atlet profesional tersebut, saya harap kamu sungguh-sungguh saat menjalani.

Jadi intinya kita harus menemukan potensi kita, mengasah kemudian melatihnya dengan sungguh-sungguh niscaya kita akan bisa menjadi atlet yang hebat tentunya juga rendah hati.

Itulah beberapa tips yang saya sampaikan. Semoga bermanfaat

Baca Juga: Tips pemilihan menu sehat untuk Atlet